tirto.id - Berita acara adalah salah satu jenis dokumen yang dibuat sebagai bukti tertulis bahwa sebuah acara telah selesai dilaksanakan.
Secara khusus dalam konteks kedinasan, menurut Pedoman Tata Laksana Naskah Dinas Kementerian Kesehatan RI, berita acara merupakan naskah dinas yang berisi uraian tentang proses pelaksanaan suatu kegiatan yang harus ditandatangani oleh para pihak dan para saksi.
Secara umum, tujuan dibuatnya berita acara adalah sebagai bukti tertulis sebuah acara yang telah selesai dilaksanakan dan sebagai dokumentasi untuk lembaga yang mengadakan acara tersebut. Selain itu, berita acara juga dapat menjadi indikator untuk bisa mengetahui apakah acara yang dilaksanakan sudah terlaksana sesuai rencana atau tidak.
Jenis-Jenis Berita Acara
Terdapat beberapa jenis berita acara beserta fungsinya berdasarkan acara yang diadakan:
1. Berita Acara Serah Terima
Berita acara ini dibuat untuk acara serah terima seperti serah terima barang, serah terima pekerjaan atau jabatan, dan lain sebagainya.
2. Berita Acara Rapat
Berita acara ini dibuat untuk mencatat dan mendokumentasikan isi serta hasil rapat yang dilakukan oleh sebuah organisasi atau lembaga.
3. Berita Acara Kegiatan Formal atau Informal
Berita acara ini dibuat untuk berbagai macam kegiatan baik formal maupun informal seperti seminar, pertandingan olahraga, acara musik, hingga diskusi ilmiah.
4. Berita Acara Kesepakatan
Berita acara ini dibuat sebagai dokumentasi dan bukti tertulis terhadap sebuah kesepakatan yang terjadi dalam sebuah acara.
5. Berita Acara Pemeriksaan
Berita acara ini biasa juga disingkat menjadi BAP dan dibuat biasanya oleh pihak kepolisian sebagai notulensi hukum yang kemudian akan digunakan sebagai bukti pada persidangan.
Susunan dan Cara Membuat Berita Acara
Dilansir dari Modul Pelatihan Sekretariat Jenderal dan Badan Keahlian DPR RI, susunan dari sebuah berita acara dibagi menjadi 3 bagian yaitu bagian kepala, batang tubuh, dan kaki. Berikut adalah penjelasannya.
1. Bagian Kepala
Bagian kepala dalam berita acara terdiri dari beberapa unsur, yaitu:
a. Kop Berita Acara;
b. judul Berita Acara;
c. nomor Berita Acara; dengan susunan nomor naskah, kode klasifikasi arsip Surat Dinas unit pelaksana, bulan, dan tahun terbit.
2. Bagian Batang Tubuh
Bagian batang tubuh dari berita acara terdiri dari dua hal utama yaitu tulisan hari, tanggal, tahun, serta nama dan jabatan para pihak yang membuat berita acara; dan substansi dari berita acara.
3. Bagian Kaki
Bagian kaki dari berita acara berisi tempat pelaksanaan penandatanganan, nama jabatan, tanda tangan, dan nama lengkap dari para pihak dan para saksi dengan seluruhnya ditulis menggunakan huruf awal kapital pada setiap awal unsurnya.
Contoh Berita Acara
Berikut ini adalah contoh berita acara pembentukan koperasi dari Diskup Kabupaten Kapuas Hulu.
Contoh Berita Acara Pembentukan Koperasi dari Diskup Kabupaten Kapuas Hulu.
Penulis: Muhammad Iqbal Iskandar
Editor: Yulaika Ramadhani