Menuju konten utama

Biodata Bobon Santoso yang Ikut Ramaikan Tantangan TNI ke BEM UI

Biodata Bobon Santoso yang ikut tantang BEM UI untuk KKN di Desa KKB Papua.

Biodata Bobon Santoso yang Ikut Ramaikan Tantangan TNI ke BEM UI
Bobon Santoso. (Instagram/@bobonsantoso)

tirto.id - Sosok Bobon Santoso saat ini menjadi sorotan lantaran ikut ramaikan tantangan TNI ke Badan Eksekutif Mahasisawa Universitas Indonesia (BEM UI) untuk melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di wilayah keberadaan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Tantangan itu diumumkan Bobon Santoso melalui postingan pada akun pribadi miliknya @bobonsantoso pada Kamis, 4 April 2024. Bobon menuliskan di dalam postingannya, bila ada pihak BEM UI menyanggupi tantangan KKN di Desa KKB, dia akan memberikan gaji YouTube-nya seumur hidup untuk mereka.

“Biar adiks adiks @bemui_official tambah semangat terima tantangan kakaks kakaks tentara buat KKN di desa KKB. Gw tambahin juga ya, gaji Youtube seumur hidup gw buat kalian kalo berani terima tantangan kita. Mayan kan, udah dapat gaji tentara seumur hidup ditambah gaji Youtuber juga” tulis Bobon.

Namun Bobon Santoso memberikan sejumlah syarat yang harus dipenuhi oleh BEM UI jika ingin menerima tantangannya. Beberapa syarat tersebut juga dia tulis dalam postingan, meliputi:

  1. Lokasi dari kita yang tentukan.
  2. Tidak boleh ada pengawalan sama sekali, kalo mau bawa senjata bela diri silakan.
  3. 1 kelompok KKN maksimal 6 orang.
  4. Wajib berkemah minimal 3 malam di lokasi yang telah ditentukan.
  5. Menulis surat pernyataan bahwa dengan sadar, sukarela dan bla bla bla atas risikonya sendiri.
Sebelumnya, BEM UI mengunggah postingan berjudul “TNI Aniaya Sipil, Hentikan Pelanggaran HAM di Papua!” melalui Instagram resmi BEM UI @bemui_official pada Selasa, 26 Maret 2024.

Postingan itu berupa foto yang memuat informasi menyoal sejumlah kasus penganiayaan warga di Papua oleh aparat. BEM UI merujuk video yang beredar beberapa waktu lalu saat TNI diduga melakukan penganiayaan terhadap warga Papua.

Mereka mengklaim kasus tersebut bukan pertama kali terjadi, kekerasan yang dilakukan aparat kerap terjadi di wilayah tersebut dan terus meningkat dalam tiga tahun terakhir. Kekerasan tersebut menurut BEM UI adalah suatu bentuk pelanggaran HAM.

Postingan dari BEM UI itu lantas mendapat respon dari sejumlah prajurt TNI yang sedang menjalankan tugasnya di Papua. Prajurit TNI bahkan menantang BEM UI untuk melakukan KKN di Papua, tepatnya di wilayah keberadaan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Kemudian, postingan dari BEM UI itu menuai pro dan kontra dari warganet dan menjadi perbincangan hangat.

Biodata Bobon Santoso

Bobon Santoso adalah seorang food vloger Tanah Air yang mulai berkecimpung sebagai YouTuber sejak 2019. Sebelum dikenal sebagai YouTuber, dia merupakan seorang pengusaha di dunia kuliner.

Melalui akun YouTubenya yang saat ini sudah memiliki 15.5 juta pengikut, Bobon Santoso menyajikan konten masakan unik.

Laki-laki kelahiran 1988 ini paling populer dengan konten masak-masak besar keliling Indonesia. Menurut Bobon, masak besar itu dilakukan untuk berbagi kepada masyarakat di banyak daerah di Indonesia.

Pada tahun 2023, dia juga pernah mengunjungi Papua, di sana dia menggelar proyek masak besar bertajuk Kuali Merah Putih. Untuk menggelar Kuali Merah Putih, Bobon mengambil dana dari kantong pribadinya sebesar Rp 1 miliar dan dibantu sponsor senilai Rp500 juta.

Konten masak besar Kuali Merah Putih di Papua itu terdiri dari 10 episode di sejumlah lokasi di Papua. Selama proses pembuatan konten sembari berbagai kepada masyarakat itu, Bobon Santoso didampingi oleh aparat TNI yang bertugas.

Tampaknya interaksi inilah yang membuat Bobon menunjukkan keberpihakannya kepada TNI yang disebut oleh BEM UI sebagai pelanggar HAM.

Kuali Merah Putih tanpa bantuan TNI hanyalah Kuali Merah Berdarah,” tulis Bobon melalui akun Instagram pribadinya pada Rabu (3/4/2024).

Bobon juga dalam beberapa postingannya kerap memperlihatkan kebersamaannya dengan prajurit TNI selama di Papua. Pada salah satu foto, Bobon terlihat berjalan bersama prajurit TNI sambil memegang kamera kecil.

Dia yang mengenakan baju dan celana hitam dilengkapi rompi pengaman, helm pengaman, dan perlengakapan lainnya seperti yang digunakan para prajurit TNI.

Baca juga artikel terkait KASUS VIRAL atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Dipna Videlia Putsanra