Menuju konten utama

Badai Dahlia: Jalur Cianjur-Bogor Lumpuh Akibat Pohon Tumbang

Cuaca buruk berupa angin dan hujan lebat menyebabkan tumbangnya pohon mahoni tua dan melumpuhkan jalur Cianjur-Bogor, Jawa Barat.

Badai Dahlia: Jalur Cianjur-Bogor Lumpuh Akibat Pohon Tumbang
Petugas BMKG menunjukkan area pergerakan badai Siklon Tropis Cempaka di Laboratorium BMKG Kemayoran, Jakarta, Rabu (29/11/2017). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

tirto.id - Badai tropis Dahlia telah terdeteksi muncul di barat daya Bengkulu pada Rabu (29/11/2017) pukul 19.00 WIB. Mulai Kamis (30/11/2017) pagi ini, BMKG mencatat pergerakan badai ini mengarah ke sebelah barat daya DKI Jakarta.

BMKG mengingatkan bahwa badai Dahlia tidak hanya akan menyebabkan hujan lebat di pesisir barat Bengkulu hingga Lampung, tetapi juga mengguyur wilayah Banten bagian selatan, DKI Jakarta, sampai Jawa Barat, termasuk daerah Bogor.

Cuaca buruk ini turut melumpuhkan jalur Cianjur-Bogor, Jawa Barat. Angin kencang dan hujan mengakibatkan pohon tumbang di Desa Ciherang, Kecamatan Pacet. Hingga Kamis (30/11/2017) siang ini, tim gabungan masih berusaha menyingkirkan material yang menutup sebagian besar jalan.

Tumbangnya pohon mahoni tua berukuran besar tersebut menyebabkan antrian panjang kendaraan dari kedua arah, Cianjur menuju Bogor dan sebaliknya sejak pagi hingga siang menjelang.

Wandi (43), warga sekitar yang menyaksikan tumbangnya pohon tersebut terjadi setelah angin kencang disertai hujan yang melanda kawasan tersebut. Pohon berdiameter cukup besar yang tumbuh di pinggir jalan itu tumbang hingga menutup seluruh badan jalan.

"Tidak ada korban jiwa atau kendaraan yang tertimpa pohon tersebut karena saat pohon tumbang arus lalu lintas sedang sepi. Pohon tersebut usianya mungkin lebih tua dari saya," katanya.

Tidak lama setelah pohon itu tumbang, 1 SSR tim Sar Kompi 4 Brimob Cipanas, turun ke lokasi dan berusaha menyingkirkan material pohon tumbang bersama anggota Lantas Polres Cianjur dan warga, agar jalur utama antar kabupaten itu, dapat kembali dilalui kendaraan.

"Setelah terputus selama dua jam lebih, jalur utama Cianjur-Bogor, sudah dapat dilalui kendaraan secara bergantian satu arah. Satuan Brimob bersama anggota polsek dan warga, berusaha menyingkirkan material pohon ke pinggir jalan," kata Wakapolsek Pacet AKP Falahudin.

Hingga pukul 11.00 WIB, satu jalur telah dapat dilalui kendaraan dengan cara bergantian karena material pohon masih berada di pinggir jalan utama antar-kabupaten itu. Pihak kepolisian masih menunggu BPBD Cianjur untuk membawa alat berat dan mesin pemotong.

Falahudin mengimbau penguna jalan agar ekstra waspada dan berhati-hati saat melintas di jalur tersebut terutama ketika hujan turun deras disertai angin kencang, serta tidak memarkir kendaraan di bawah atau dekat pohon karena rawan tumbang ketika hujan turun disertai angin kencang.

Baca juga artikel terkait BADAI DAHLIA

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: antara
Penulis: Yulaika Ramadhani
Editor: Yulaika Ramadhani