kukuhbhimo

kukuhbhimo

Indeks Tulisan

Beda Dolly dan Kalijodo, Beda Risma dan Ahok
Sosial budaya
Selasa, 27 Sept 2016

Beda Dolly dan Kalijodo, Beda Risma dan Ahok

Kalijodo dan Dolly sudah tamat riwayatnya sebagai pusat prostitusi. Penutupannya tidak mudah karena melibatkan banyak “pekerja” dan perputaran ekonomi. Keduanya kini sudah malih rupa, Kalijodo menjadi kawasan hijau, Dolly menjadi kawasan wisata.
Gang Dolly Kini dan Prostitusi yang Tersembunyi
Indepth
Selasa, 27 Sept 2016

Gang Dolly Kini dan Prostitusi yang Tersembunyi

Lokalisasi Gang Dolly di Surabaya telah berubah wajah. Ia bukan lagi menjadi pusat gemerlap hiburan malam. Para "pekerja" di lokalisasi tersebut sebagian sudah beralih profesi. Namun, sebagian lagi masih meneruskan profesi lamanya meski dengan cara sembunyi-sembunyi.
Mild report
Selasa, 27 Sept 2016

"Masa Orang Mau Terus Bekerja Seperti Itu?"

Sejumlah eks pekerja di Dolly akhirnya banting setir menjadi pengusaha UKM. Salah satunya adalah Rumah Batik yang memajang hasil karya bekas penghuni di Dolly. Bagaimana perjuangan mereka?
Drama Kuasa Megawati
Politik
Senin, 26 Sept 2016

Drama Kuasa Megawati

Megawati Soekarnoputri bisa dikatakan sebagai tokoh utama dalam Pilkada DKI Jakarta, selain Basuki Tjahaja Purnama. Meski mendapatkan penolakan dari kader PDIP, Megawati menggunakan kekuasaan absolutnya untuk memilih Ahok sebagai cagub dari PDIP. Jika ia berhasil menguasai DKI Jakarta, praktis Megawati menguasai mayoritas Pulau Jawa.
Jalan Agus Yudhoyono Meniti Karier Pilihan sang Ayah
Politik
Jumat, 23 Sept 2016

Jalan Agus Yudhoyono Meniti Karier Pilihan sang Ayah

Koalisi Cikeas akhirnya menetapkan Agus Harimurti Yudhoyono sebagai calon Gubernur DKI Jakarta. Nama Agus cukup mencengangkan karena putra sulung SBY itu sedang meniti karier yang cukup cemerlang di militer. Agus mengorbankannya untuk meniti karier politik yang sudah dirintis oleh ayahnya.
Agar Tak Asal-asalan Memilih Komisaris
Ekonomi
Kamis, 15 Sept 2016

Agar Tak Asal-asalan Memilih Komisaris

Presiden Jokowi memberi arahan agar dilakukan penyatuan BUMN menjadi tujuh agar perusahaan pelat merah profesional dan andal. Diperlukan pula revisi UU BUMN agar proses pengangkatan seorang komisaris akuntabel dan transparan.
Menyebar Timses di BUMN, Mengamankan Jokowi 2 Periode
Indepth
Kamis, 15 Sept 2016

Menyebar Timses di BUMN, Mengamankan Jokowi 2 Periode

Para relawan tim sukses Presiden Jokowi saat Pilpres 2014 dipasang sebagai komisaris di berbagai BUMN, khususnya di bidang konstruksi guna mendukung program utama pembangunan infrastruktur. Mereka bertugas mengawal target Nawacita, sekaligus memastikan langkah Jokowi menghadapi Pilpres 2019.
Mild report
Kamis, 15 Sept 2016

"Kita Paham Betul yang Diinginkan Presiden"

Sejumlah anggota timses Jokowi - JK kini menjadi komisaris BUMN. Mereka ditempatkan di BUMN-BUMN yang cukup strategis untuk bisa mendukung visi Presiden Jokowi. Bagaimana prosesnya?
Mereka Pernah Diculik Tim Mawar
Mild report
Selasa, 30 Agt 2016

Mereka Pernah Diculik Tim Mawar

Mugiyanto, salah satu korban penculikan, tak kaget jika beberapa penculiknya kini menjadi jenderal. Sebab menurutnya, pengadilan militer yang mengadili anggota Tim Mawar tidak bisa diharapkan fair dan terbuka.
Dulu Tim Mawar Kopassus, Kini Jenderal
Indepth
Selasa, 30 Agt 2016

Dulu Tim Mawar Kopassus, Kini Jenderal

Empat perwira anggota Tim Mawar Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD sukses menjadi jenderal di tahun 2016. Tiga di antaranya pernah dipecat dari TNI pada persidangan di Mahmilti tahun 1999 dalam kasus penculikan aktivis di penghujung rezim Orde Baru.
Ikhtiar FPI dan FBR Mencarikan Lawan untuk Ahok
Politik
Kamis, 25 Agt 2016

Ikhtiar FPI dan FBR Mencarikan Lawan untuk Ahok

Kalangan ulama, habib dan tokoh masyarakat di Jakarta menggalang kekuatan buat melawan petahana Basuki Tjahaja Purnama. Mereka mencari sosok figur muslim sebagai calon gubernur untuk melawan Ahok dalam Pilkada 2017. Siapa andalan mereka?
Manuver Ahmad Dhani Menjegal Ahok
Indepth
Kamis, 25 Agt 2016

Manuver Ahmad Dhani Menjegal Ahok

Musisi Ahmad Dhani semakin gencar bermanuver menggalang dukungan guna menjegal Basuki Tjahaja Purnama terpilih kembali menjadi Gubernur DKI Jakarta. Termasuk melempar isu sensitif berbau SARA melalui akun Twitternya. Siapa berkepentingan dengan manuver pentolan Dewa 19 ini?
Kamis, 25 Agt 2016

"Anggap Saja Ahmad Dhani Baru Belajar Politik"

Manuver Ahmad Dhani melempar isu-isu sensitif berbau Suku, Agama, Ras dan Antargolongan (SARA) kepada Basuki Tjahaja Purnama bisa menjadi bumerang. Sebab, berpotensi menurunkan citra dirinya yang bisa dinilai tak mengerti berpolitik dan berdemokrasi.
2 Sumpah Setia Arcandra
Hukum
Kamis, 18 Agt 2016

2 Sumpah Setia Arcandra

Arcandra Tahar bersumpah setia kepada UUD 1945, serta bangsa dan negara saat dilantik Presiden Jokowi menjadi menteri di Kabinet Kerja. Arcandra sebelumnya juga sudah bersumpah setia membela konstitusi dan undang-undang Amerika Serikat.
Paspor Ganda Arcandra
Hukum
Selasa, 16 Agt 2016

Paspor Ganda Arcandra

Prabowo pernah diserang kabar miring berkewarganegaraan Yordania. Sementara BJ Habibie pernah dipinang pemerintah Jerman untuk menjadi warga negara kehormatan. Namun, mereka tetap memilih menjadi warga negara Indonesia.
20 Hari Perjalanan Arcandra Menjadi Menteri Ilegal
Selasa, 16 Agt 2016

20 Hari Perjalanan Arcandra Menjadi Menteri Ilegal

Presiden Jokowi akhirnya memberhentikan Menteri ESDM Arcandra Tahar setelah selama beberapa hari menjadi polemik soal dwi kewarganegaraannya. Arcandra diketahui memiliki paspor Indonesia dan Amerika Serikat. Padahal, Indonesia tidak mengenal dwi kewarganegaraan. Presiden Jokowi kecolongan.
Hanya Tuhan dan Megawati yang Tahu
Politik
Senin, 15 Agt 2016

Hanya Tuhan dan Megawati yang Tahu

Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum DPP PDI Perjuangan menjadi sosok kunci yang menentukan seru atau tidaknya Pilkada DKI Jakarta. Jika Megawati mendukung Ahok, maka pertempuran tidak akan seru. Lain halnya jika Megawati mendukung Tri Rismaharini.
Jika Pilkada DKI Minus Ahok dan Risma
Politik
Senin, 15 Agt 2016

Jika Pilkada DKI Minus Ahok dan Risma

Sejak Ahok menyatakan maju sebagai gubernur melalui jalur independen, hampir semua elite parpol paham, hanya boleh ada satu calon buat melawan petahana yang elektabilitasnya sangat tinggi. Tapi jika Ahok ternyata gagal mencalonkan diri, diprediksi muncul lebih dari dua pasang kandidat.
Menanti Pertarungan 2
Indepth
Senin, 15 Agt 2016

Menanti Pertarungan 2 "Superhero", Risma Versus Ahok

Basuki Tjahaja Purnama hampir pasti maju dalam Pilkada DKI Jakarta lewat dukungan Nasdem, Hanura, dan Golkar. Sementara PDI Perjuangan sejauh ini terlihat condong menjagokanTri Rismaharini . Ada yang meyakini, pertarungan bakal seru, ibarat Superman melawan Batman.
Senin, 15 Agt 2016

"Bisa Saja PDIP Berpikir, Untuk Jakarta Harus Utus Risma"

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama baru saja membuat jengkel Walikota Surabaya Tri Rismaharini. Ahok, panggilan akrabnya, menyatakan tak ada maksud menyinggung perasaan Risma ataupun warga Surabaya.