tirto.id -
Hal ini disampaikan Staf Pribadi Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ossy Dermawan dalam keterangan pers di Singapura.
"Kondisi kesehatan Ibu Ani pagi ini pukul 10.00 waktu Singapura masih ditangani oleh tim dokter secara intensif di ICU NUH Singapura," katanya, dilansir Antara.
Ossy menyatakan SBY beserta keluarga masih tetap tabah dan sabar dalam mendampingi Ibu Ani untuk perjuangannya melawan penyakit di ICU.
"Mohon doa dari kita semua agar Allah SWT memberikan kesembuhan dan pertolongan bagi Ibu Ani. Amien YRA," katanya.
Sementara itu, suasana di sekitar ruang ICU pada Sabtu pagi masih lengang. Tidak tampak kerabat keluarga, juga penjenguk Ibu Ani.
Terkait hal ini, sebelumnya juga pihak Partai Demokrat membantah kabar hoaks yang beredar berisi informasi Ani Yudhoyono meninggal dunia.
"Tidak benar kalau Ibu Ani sudah wafat saat ini. Itu Hoaks," kata Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Imelda Sari dalam keterangan tertulis, Jumat (31/5/2019).
Imelda mengatakan, Ani masih terus berjuang melawan kanker darah di ruang perawatan ICU di National University Hospital (NUH) Singapura.
Hingga saat ini, kata dia, keluarga Yudhoyono bersatu mendampingi perawatan istri Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono.
Ia juga mengatakan, masyarakat agar ikut mendoakan kesehatan Ani Yudhoyono dalam proses pengobatan sakit kanker darah.
"Mohon doa yang tulus untuk Ibu Ani. Terima kasih atas doa dan atensi seluruh masyarakat Indonesia," Kata Imelda.
Sebelumnya, dikabarkan kondisi kesehatan Ani Yudhoyono memburuk sejak beberapa hari lalu. Ani masih menjalani pengobatan intensif di Intensive Care Unit (ICU) National University Hospital (NUH) Singapura.
Star pribadi SBY, Ossy Dermawan mengatakan, Ani sudah berada di ICU sejak tiga hari lalu. Hingga Jumat (31/5/2019), Ani masih berada di ruang yang sama untuk perawatan intensif.
Selama perawatan, Ani ditemani oleh keluarga yakni SBY bersama dua putranya dan dua menantunya serta para cucunya untuk memberikan dukungan dan mendoakan kesembuhan.
Ani Yudhoyono dirawat di Singapura sejak Februari 2019. Sejumlah tokoh nasional terus berdatangan untuk menjenguk dan mendoakan kesembuhannya.
Penulis: Yulaika Ramadhani
Editor: Maya Saputri