Menuju konten utama

AHY Ungkap Alasan Menghilang Usai Kalah Pilkada

"Sesuatu yang baik itu tidak harus terhenti karena belum berhasil dalam Pilkada," kata Agus Harimurti Yudhyono.

AHY Ungkap Alasan Menghilang Usai Kalah Pilkada
Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono (kiri) bersama istri, Annisa Pohan (kanan) menunjukkan surat suara saat melakukan pencoblosan Pilkada DKI Jakarta di TPS 6, Rawa Barat, Jakarta, Rabu (15/2). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/ama/17

tirto.id - Setelah kalah dari ajang Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran pertama, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang berpasangan dengan Sylviana Murni seolah menghilang dari peredaran. Agus Yudhoyono pun mengungkapkan alasan mengapa ia tidak sering muncul lagi di ranah publik setelah tersingkir dari persaingan memperebutkan kursi calon Gubernur DKI Jakarta.

AHY mengaku banyak disibukkan dengan urusan keluarga setelah tidak lagi terlibat di Pilkada DKI Jakarta. Putra sulung Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono ini mengatakan bahwa dalam dua bulan terakhir dirinya lebih banyak menghabiskan waktu dengan istri, Annisa Larasati Pohan, dan anaknya, Almira Tunggadewi Yudhoyono.

"Karena selama kampanye itu keluarga terabaikan karena kesibukan. Jadi dalam dua bulan ini kesibukannya lebih ke konsolidasi dengan keluarga kecil saya," kata Agus Yudhoyono usai mencoblos di TPS 6 Kelurahan Rawa Barat, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (19/4/2017).

Selain fokus ke keluarga, AHY juga mengatakan bahwa dirinya saat ini banyak disibukkan dengan menghadiri berbagai undangan. Adapun kapasitasnya di berbagai kegiatan tersebut adalah sebagai pembicara. "Baik itu di komunitas, lembaga, kampus-kampus, maupun sharing, berbicara berbagai hal, seperti soal kepemimpinan dan generasi muda," tuturnya.

"Selain itu, cukup banyak pula undangan di berbagai daerah. Di kampus-kampus. Ada banyak hal positif yang bisa dibagikan. Itu adalah semangat yang positif, karena pada akhirnya kita sama-sama ingin memajukan bangsa," tambah AHY.

Terkait kekalahannya di Pilkada DKI Jakarta putaran pertama lalu, Agus Yudhoyono menunjukkan sikap ikhlas. "Sesuatu yang baik itu tidak harus terhenti karena belum berhasil dalam Pilkada. Ketika saya tidak berhasil, saya memberikan selamat kepada dua paslon lain, tetap membangun semangat untuk berkontribusi dan berjuang," tutupnya.

Baca juga artikel terkait PILGUB DKI JAKARTA 2017 atau tulisan lainnya dari Damianus Andreas

tirto.id - Politik
Reporter: Damianus Andreas
Penulis: Damianus Andreas
Editor: Iswara N Raditya