Menuju konten utama

AHY Beri Kuliah Umum di UMRAH Meski Sempat Ditolak

Setelah sempat ditolak oleh mahasiswa, Agus Yudhoyono akhirnya diizinkan memberi kuliah umum di UMRAH pada Sabtu (22/4/2017).

AHY Beri Kuliah Umum di UMRAH Meski Sempat Ditolak
Ilustrasi. Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono menjawab pertanyaan dari media saat Diskusi Kepeloporan Pemuda di Jakarta, Jumat (28/10). Agus Yudhoyono mengisi hari pertama masa kampanye dengan Salat Jumat di Masjid Sunda Kelapa serta menghadiri diskusi media. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay.

tirto.id - Agus Harimurti Yudhoyono akhirnya diizinkan memberi kuliah umum di Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Tanjungpinang, Kepulauan Riau, setelah sejumlah mahasiswa sempat menolaknya. Mahasiswa UMRAH menolak karena menemukan beberapa bendera Partai Demokrat di area kampus.

Meski begitu, sebagian Pengurus Partai Demokrat tidak mengikuti acara tersebut karena melaksanakan komitmen antara mereka dengan pihak UMRAH. Beberapa pengurus mendampingi Agus, namun tidak mengenakan atribut Demokrat, karena ini bukan kegiatan politik.

"Saya dan banyak pengurus yang tidak ikut acara itu. Bukan permasalahan boleh atau tidak boleh, tetapi ini komitmen bersama yang sudah dibangun sejak awal. Kami menjaganya," kata Sekretaris DPD Partai Demokrat Kepri Husnizar Hood di Tanjungpinang, Sabtu (22/4/2017).

Ratusan mahasiswa, dosen dan pejabat kampus menyaksikan kuliah umum bertema "Mahasiswa dan Perspektif Pemimpin Masa Depan" yang disampaikan Agus di aula UMRAH.

Seperti dilaporkan Antara, di lokasi acara, Agus tidak terlihat seperti seseorang yang pernah menjadi prajurit TNI Angkatan Darat. Ia mengenakan baju kaos dan jas hitam, berbaur dengan peserta yang sebagian adalah mahasiswi.

Di hadapan ratusan peserta, Agus juga menjelaskan tentang program Indonesia Berlari 2045 menuju Indonesia Emas. Program ini diisiniasi oleh Husnizar Hood, dan menjadi program nasional.

Untuk pertama kali Indonesia Berlari dilaksanakan di Bintan, kemudian dilaksanakan di provinsi lainnya. Program ini membangun sekaligus menunjukkan optimisme menuju Indonesia Emas tahun 2045.

Agus dengan semangat mendorong mahasiswa agar belajar dengan tekun, dan menjadi generasi muda yang inovatif.

"Mahasiswa UMRAH adalah bagian dari generasi emas, generasi penerus bangsa. Harus optimistis bangun Indonesia Emas. Belajar, berusaha dan ikhtiar bagian terpenting untuk menggapainya," kata Agus dalam kuliah tersebut.

Sementara, menurut Wakil Rektor II UMRAH, pihaknya akan terus mendukung acara yang positif selama tidak mengandung unsur politik.

"Tidak ada permasalahan, malah bagus berbagi ilmu pengetahuan dan pengalaman. Sepanjang tidak berbau politis, kami mendukung upaya pencerdasan di kampus," kata Wakil Rektor II UMRAH Surjadi.

Baca juga artikel terkait AGUS HARIMURTI YUDHOYONO atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

tirto.id - Politik
Reporter: Dipna Videlia Putsanra
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Dipna Videlia Putsanra