20 Jurusan Paling Mudah Ditembus pada SNBT 2025

tirto.id - Pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2025 dibuka selama periode tanggal 11-27 Maret 2025. Apa saja jurusan yg paling mudah ditembus pada SNBT 2025?

SNBT adalah salah satu jalur dalam Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025 untuk masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Pelaksanaan SNBT dilakukan melalui Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK).

Jalur SNBT dapat diikuti lulusan SMA/sederajat lulusan tahun 2023, 2024, dan 2025. Seluruh peserta wajib membuat akun SNPMB terlebih dahulu agar dapat mengikuti tes UTBK SNBT 2025.

Peserta nantinya bisa memilih maksimal empat program studi (prodi) atau jurusan di SNBT 2025. Ketentuannya terdiri dari dua pilihan prodi sarjana (S-1) dan dua prodi vokasi (D-III dan D-IV).

20 Jurusan Paling Mudah Ditembus pada SNBT 2025

Peserta bisa memilih jurusan yang mudah ditembus dengan tingkat persaingan yang lebih rendah dalam rangka meningkatkan peluang lolos SNBT 2025.

Hal ini dapat dilihat dari jumlah peminat dan kuota yang tersedia. Semakin sedikit peminat suatu jurusan dibandingkan dengan kuota, bisa jadi semakin besar kemungkinan peserta diterima.

Berikut daftar 20 jurusan paling mudah ditembus pada SNBT 2025 dan profil singkat masing-masing prodi:

1. Sastra Rusia - UI

Universitas Indonesia memiliki jurusan Sastra Rusia yang termasuk dalam Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dengan akreditasi A. Jurusan mempelajari tentang bahasa, sejarah, hingga budaya Rusia.

Pada 2025, Sastra Rusia UI membuka 24 daya tampung. Sementara itu, pendaftaran 2024 adalah 164. Maka, peluang diterimanya adalah 1:7.

2. Mikrobiologi Pertanian - UGM

Jurusan Mikrobiologi Pertanian Universitas Gajah Mada (UGM) fokus studi mikroorganisme yang berperan dalam pertanian. Mikrobiologi Pertanian UGM memiliki akreditasi A.

UGM menyediakan daya tampung 11 kursi pada 2025 untuk jurusan ini. Jumlah pendaftar 2024 sebanyak 134. Oleh karena itu, peluang diterimanya sekitar 1:12.

3. Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati - ITB

Di Institut Teknologi Bandung (ITB), prodi SITH memiliki akreditasi A. Nantinya, mahasiswa akan mempelajari tentang ilmu hayati serta penerapannya dalam teknologi.

Dengan 45 kursi pada 2025 dan 351 pendaftar di 2024, peluang diterima di Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati mencapai sekitar 1:8.

4. Sains Analitik dan Instrumentasi Kimia - ITS

Institut Teknologi Sepuluh Nopember menyediakan jurusan Sains Analitik dan Instrumensasi Kimia yang telah terakreditasi B. Program fokus pada analisis kimia menggunakan berbagai instrumen.

Pada SNBT 2025, tersedia 18 kursi. Jumlah pendaftar 2024 adalah 117. Peluang diterima sekitar 1:7.

5. Perikanan PSDKU Unpad Pangandaran - UNPAD

Pada jurusan Perikanan, mahasiswa akan mendalami sektor perikanan serta kelautan. Perikanan Universitas Padjadjaran Kampus Pangandaran memiliki akreditasi B.

Peluang diterima sekitar 1:4. Pasalnya, jurusan ini memiliki daya tampung 21 kursi pada 2025 dan jumlah pendaftar mencapai 80 untuk tahun 2024.

6. Akuakultur - UNDIP

Akuakultur Universitas Diponegoro (Undip) memiliki akreditasi A dan punya daya tampung 38 kursi pada 2025. Sementara itu, pendaftarnya sebanyak 164 pada 2024.

Jadi, peluang diterimanya sekitar 1:4. Jika berminat, calon mahasiswa bisa mendaftar jurusan Akuakultur UNDIP. Nantinya, yang mempelajari adalah soal budidaya perairan.

7. Fisika - UB

Salah satu jurusan dengan peluang diterima tinggi adalah Fisika Universitas Brawijaya. Akreditasi jurusan A atau unggul menurut BAN-PT.

Mahasiswa akan mempelajari fenomena alam melalui pendekatan matematis dan eksperimental. Daya tampung Fisika UB sejumlah 33 kursi pada 2025. Jumlah pendaftar 2024 adalah 101. Peluang diterima sekitar 1:3.

8. Akuakultur - UNAIR

Universitas Airlangga (Unair) memiliki jurusan Akuakultur dengan akreditasi A. Prodi mendalami teknik budidaya perairan. Pada 2025, daya tampung jurusan adalah 64.

Total pendaftar pada 2024 adalah sebanyak 230 orang. Berdasarkan jumlah tersebut, peluang diterimanya sekitar 1:4.

9. Pendidikan Bahasa Prancis - UNNES

Universitas Negeri Semarang (Unnes) membuka sebanyak 30 daya tampung pada 2025 untuk jurusan Pendidikan Bahasa Perancis. Sebanyak 71 orang mendaftar pada 2024. Peluang diterima sekitar 1:2.

Prodi fokus pada pengajaran bahasa dan budaya Prancis. Jurusan Pendidikan Bahasa Prancis UNNES memiliki akreditasi A.

10. Masase - UNESA

Di Universitas Negeri Surabaya, jurusan Masase memiliki akreditasi B dan berfokus pada ilmu terapi pijat profesional. Daya tampung yang tersedia pada SNBT 2025 ialah 45 kursi.

Uniknya, jurusan ini memiliki pendaftar yang lebih sedikit dibanding kuota pada 2024, yakni 16. Jadi, peluang diterima di Masase UNESA sangat besar, yakni sekitar 1:0,4.

11. Smart Agriculture - IPB

Jurusan Smart Agriculture Institut Pertanian Bogor (IPB) masih baru sehingga belum memiliki akreditasi. Tetapi, IPB sendiri memiliki akreditasi A. Smart Agriculture punya kuota daya tampung 12 kursi pada 2025 dan 98 pendaftar pada 2024.

Jadi, peluang diterima pada SNBT 2025 yaitu sekitar 1:8.

12. Pendidikan Fisika - UNJ

Universitas Negeri Jakarta (UNJ) punya prodi Pendidikan Fisika dengan akreditasi B. Jurusan mengajarkan konsep fisika untuk calon guru atau pendidik.

Kuota Pendidikan Fisika UNJ pada 2025 adalah 30 kursi. Tercatat, terdapat 84 pendaftar di 2024 sehingga peluang diterima sekitar 1:3.

13. Akuakultur - UNSOED

BAN-PT memberi akreditasi B untuk jurusan Akuakultur Universitas Jenderal Soedirman. Akuakultur mempelajari teknik perikanan dan perairan,

Daya tampung pada 2025 yaitu 80 kursi dengan 187 pendaftar pada 2024. Jadi, keketatan cukup rendah dan peluang diterima sekitar 1:2.

14. Desain Mode - UNS

Universitas Sebelas Maret (UNS) memiliki jurusan Desain Mode dengan akreditasi A. Mahasiswa akan berfokus pada industri fashion dan desain tekstil.

Prodi ini termasuk jurusan yang paling mudah ditembus karena punya daya tampung 30 kursi pada 2025 dan 42 pendaftar di 2024. Peluang diterima sebesar 1:1,4.

15. Pendidikan Seni Pertunjukan - UNTIRTA

Jurusan Seni Pertunjukan di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) terakreditasi A. Jurusan cocok untuk mahasiswa yang suka seni pertunjukan.

Sama seperti jurusan Masase di UNESA, jurusan ini punya daya tampung yang lebih banyak dibanding pendaftar. Daya tampung pada 2025 sejumlah 66 kursi. Pendaftar 2024 hanya 27. Peluang diterima sekitar 1:0,4.

16. Desain Produk Industri - UPI Kampus Tasikmalaya

Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di Kampus Tasikmalaya menawarkan jurusan Desain Produk Industri dengan akreditasi B. Fokus mendalami desain produk kreatif. Daya tampung 35 kursi pada 2025 dan jumlah pendaftar pada 2024 sebanyak 66. Peluang diterimanya sekitar 1:2.

17. Sastra Prancis - UNHAS

Universitas Hasanuddin (Unhas) memiliki program Sastra Prancis dengan akreditasi B. Sastra Prancis mempelajari linguistik dan budaya Prancis. pada 2025, kuota mencapai 44 dan hanya 27 pendaftar saja di tahun 2024. Peluang diterima sangat besar, yakni 1:0,6.

18. Fisika - UNSRI

Fisika Universitas Sriwijaya (Unsri) terakreditasi B dan mempunyai daya tampung 54 kursi pada 2025. Prodi membahas berbagai fenomena alam dan penerapannya.

Peluang diterima sekitar 1:1,2. Pada 2024, jumlah pendaftar 67 orang.

19. Pendidikan Bahasa Mandarin - UM Malang

Pendidikan Bahasa Mandarin Universitas Negeri Malang (UM) mengajarkan bahasa dan budaya Mandarin dengan akreditasi B. Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin punya daya tampung 35 kursi pada 2025.

Angka pendaftar 2024 adalah 94. Tak ayal, menjadikan peluang diterima di Pendidikan Bahasa Mandarin UM sekitar 1:3.

20. Fisika - UNEJ

Jurusan terakhir yang paling mudah ditembus di SNBT 2025 adalah Fisika Universitas Jember (UNEJ). Mereka punya akreditasi A. Jurusan fokus pada eksplorasi ilmu fisika dan aplikasinya.

Kuota alias daya tampung Fisika UNEJ 2025 adalah 66 kursi. Sementara pendaftar 2024 sebanyak 75 pendaftar. Peluang diterima sekitar 1 : 1,1.