tirto.id - Lebaran 2022 atau Idulfitri 1443 H kian dekat. Salah satu tradisi yang dilakukan oleh orang-orang adalah mudik ke kampung halaman. Mudik menggunakan mobil pribadi adalah salah satu cara favorit selain menggunakan transportasi umum.
Bagi Anda yang ingin mudik menggunakan mobil, tetapi belum memilikinya, dan memiliki bujet terbatas, membeli mobil bekas bisa menjadi pilihan. Namun, sebelum membeli mobil bekas untuk mudik tahun ini, ada baiknya mengetahui panduannya.
Berikut ini sejumlah tips yang dapat Anda lakukan ketika membeli mobil bekas, seperti dirangkum dari situs web Suzuki dan Toyota.
- Dengarkan rekomendasi
Gali informasi tentang mobil bekas yang akan dijual. Dengarkan rekomendasi dari mereka yang pernah membeli mobil bekas melalui penjual tersebut. Penjual yang terpercaya dan memuaskan, pasti akan membawa cerita yang bagus.
- Cek tahun produksi kendaraan
Cocokkan tahun produksi kendaraan dengan surat-suratnya. Kendaraan bakal membutuhkan perawatan lebih, jika semakin lama diproduksi. Namun, hal itu juga tergantung dengan penggunaannya.
- Cek riwayat servis berkala
Rutin melakukan servis berkala bisa menjadi indikator bahwa mobil dalam kondisi prima. Anda dapat cek kondisi mobil bekas yang diminati dengan memeriksa buku servis kendaraan. Di sana, tersimpan catatan perawatan dan perbaikan mobil.
- Cek reputasi penjual
Di era serba online, beli mobil bekas juga bisa dilakukan secara daring. Waspada terhadap penjual baru. Cek reputasinya. Perhatikan rating yang diberikan pembeli. Jangan segan bertanya. Jika menyertakan kontak, silakan hubungi untuk menanyakan hal-hal penting.
- Bandingkan harga
Jangan terburu-buru transaksi jika telah menemukan mobil bekas yang cocok. Ada baiknya membandingkan harganya dengan portal-portal pembelian mobil bekas lainnya.
Selain harga, Anda juga bisa membandingkan hal-hal lain, misalnya, soal garansi dan asuransi atau layanan purna jual serta fasilitas yang ditawarkan.
- Cek mobil langsung
Beli mobil bekas secara daring memang praktis. Namun, jangan samakan dengan membeli kebutuhan lain. Cek fisik kendaraan secara langsung tetap harus dilakukan.
Jangan datang sendiri dan silakan bertemu di tempat yang tidak sepi. Cek semuanya dengan teliti dan pastikan apakah yang ditawarkan atau dijanjikan sesuai dengan kondisi mobil tersebut.
- Cek surat-surat kendaraan
Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah surat-surat mobil bekas itu asli atau palsu. Untuk memudahkan Anda, silakan melakukannya dengan cek BPKB dan STNK di Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (SAMSAT).
- Cek asuransi mobil
Asuransi bisa menjadi bukti bahwa pemilik mobil peduli dengan kendaraannya. Cek jenis asuransi dan manfaat yang dapat Anda terima.
- Test drive
Apabila semua tahapan sebelumnya sudah oke, hal berikutnya adalah menjajal mobil tersebut. Yang penting Anda bisa merasakan sendiri atas kondisinya. Tidak perlu jauh-jauh saat mengujinya secara langsung
- Transaksi di bank
Disarankan untuk transaksi di bank bukan di tempat yang sepi atau tidak Anda kenal. Anda bisa ke teller bersama pemilik mobil atau penjualnya, lalu setor sesuai kesepakatan. Setelah transaksi sukses, pastikan semua surat-surat kendaraan asli langsung diberikan.
Nah, jika sudah memiliki mobil pribadi, Anda sudah siap untuk mudik. Berikut ini bagian kendaraan yang harus Anda cek sebelum melakukan perjalanan jauh, sebagaimana disarankan oleh Jasa Marga.
- Tekanan ban: Pastikan ban mobil sesuai dengan tekanan normal, yaitu 30-34 psi.
- Ban serep: Pastikan tampilannya dalam kondisi baik, tidak ada kotoran, karat, dan tekanan angin dalam kondisi ideal.
- Lampu: Pastikan kondisi lampu berfungsi dan menyala dengan normal.
- Rem: Pastikan rem dapat bekerja dengan baik melalui level minyak rem, selang, master rem, dan velg.
- Oli mesin: Pastikan oli mesin memiliki volume yang cukup dengan cara memeriksa level pada stik oli.
- Saringan udara: Pastikan membersihkan air filter per 10.000 km perjalanan.
- Wiper: Pastikan wiper kaca mobil dapat berfungsi dengan normal.
- Air radiator: Pastikan air radiator dalam kondisi penuh, air reservoir sampai batas level, periksa juga kondisi selang radiator dan selang penghubung ke reservoir.
- Aki: Pastikan baut kutub aki bersih dari kotoran atau kerak, dan periksa level air aki.
Editor: Yantina Debora
