tirto.id - Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi), Meutya Hafid, berjanji kooperatif kepada aparat kepolisian usai salah satu pejabat di kementerian tersebut ditangkap oleh polisi akibat terlibat dalam kasus judi online. Meutya menyatakan bahwa komitmen pemberantasan judi online yang dilakukan kementeriannya sesuai dengan arahan dari Presiden Prabowo Subianto.
"Penegakan hukum akan dilakukan secara tegas dan tanpa pandang bulu terhadap siapa pun yang terlibat, termasuk dan terkhusus jika itu adalah pejabat di lingkungan kementerian kami," kata Meutya Hafid saat dihubungi Tirto, Kamis (31/10/2024).
Meutya juga meminta seluruh jajaran di Komdigi untuk bertindak kooperatif kepada aparat penegak hukum dalam setiap proses pemeriksaan.
"Apabila terdapat indikasi pengembangan penyelidikan di lingkungan kementerian untuk dapat membantu upaya memerangi judi online secara terang benderang," kata Meutya.
Meutya menegaskan bahwa seluruh aparatur sipil negara (ASN) di Komdigi telah menandatangani pakta integritas untuk memerangi judi online. Dia akan memberi sanksi tegas bila ditemukan ASN yang ikut terlibat dalam tindak pidana judi online.
"Jadi, kami akan tegas dan tidak main-main lagi dalam isu semua pelanggaran pidana, terkhusus judi online demi memberi perlindungan kepada rakyat agar aman di ruang digital adalah komitmen kami sesuai arahan presiden," kata politikus Partai Golkar.
Oleh karenanya, Meutya meminta setiap ASN Komdigi untuk patuh dan berpedoman pada pakta tersebut.
"Kami mengingatkan seluruh ASN di lingkungan Kemenkomdigi mematuhi pakta tersebut," kata Meutya.
Dia menyampaikan apresiasi atas kinerja kepolisian yang telah menangkap salah seorang pejabat internal Komdigi. Dia berjanji untuk transparan dan siap bekerjasama dalam bidang apapun demi pemberantasan judi online.
"Kami telah dan akan berkordinasi dan bersinergi dengan Polri sebagai wujud nyata dari komitmen kita bersama untuk menciptakan ruang digital yang bersih, aman, dan bermanfaat bagi seluruh masyarakat Indonesia," kata Meutya.
Sebelumnya, Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, membenarkan ada pejabat Komdigi yang tengah diperiksa oleh kepolisian saat ini.
"Terkait salah satu pegawai pada kementerian Komdigi (Kominfo) masih dilakukan pemeriksaan untuk pendalaman penyidikan," kata Trunoyudo dalam keterangan resminya, Kamis.
Selain itu, Trunoyudo menegaskan, penangkapan pejabat Komdigi ini adalah bukti komitmen Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dalam memberantas judi online di Indonesia. Jenderal bintang 1 ini juga memastikan, Polri akan terus melakukan penelusuran sampai dengan tuntas.
"Kapolri juga sudah memberikan instruksi kepada seluruh jajaran untuk mendukung Asta Cita Presiden RI Bapak Prabowo Subianto serta berbagai program dan kebijakan pemerintah. Polri akan bekerjasama dengan stakeholder lainnya dalam mengungkap perjudian online," ucap dia.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Bayu Septianto