Menuju konten utama

Survei BI: Inflasi Minggu Ketiga Mei 2022 Capai 0,38 Persen

Survei BI sebut penyumbang utama inflasi Mei 2022 sampai dengan minggu III yaitu komoditas angkutan udara dan bawang merah.

Pedagang bawang merah menjajakan dagangannya di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Senin (16/12/2019). ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/aww.

tirto.id - Hasil survei pemantauan harga Bank Indonesia memperkirakan terjadi inflasi pada minggu ketiga Mei 2022 sebesar 0,38 persen secara month to month (mtm). Dengan perkembangan tersebut, perkiraan inflasi Mei 2022 secara tahun kalender sebesar 2,54 persen (ytd), dan secara tahunan sebesar 3,53 persen (yoy).

Kepala Depertemen Komunikasi BI, Erwin Haryono mengatakan, penyumbang utama inflasi Mei 2022 sampai dengan minggu III yaitu komoditas angkutan udara dan bawang merah. Di mana masing-masing sebesar 0,06 persen (mtm).

"Sementara daging ayam ras 0,05 persen sebesar (mtm), telur ayam ras sebesar 0,04 persen (mtm), daging sapi dan angkutan antar kota masing-masing sebesar 0,02 persen (mtm)," kata dia di Jakarta, Jumat (20/5/2022).

Di samping itu, penyumbang inflasi pada minggu ketiga Mei ini didorong oleh udang basah, kacang panjang, jeruk, sawi hijau, tempe, tahu mentah, bahan bakar rumah tangga, nasi dengan lauk, dan air minum kemasan, masing-masing sebesar 0,01 persen (mtm).

Sementara itu, komoditas yang mengalami deflasi pada periode minggu ini yaitu minyak goreng, cabai rawit, dan emas perhiasan masing-masing sebesar -0,01 persen (mtm).

Baca juga artikel terkait INFLASI atau tulisan lainnya dari Dwi Aditya Putra

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Dwi Aditya Putra
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Abdul Aziz