Menuju konten utama

Simpang Susun Semanggi Target Rampung 2017

Kepala Dinas Bina Marga DKI Yusmada Faizal mengatakan target pembangunan simpang susun Semanggi akan selesai secara keseluruhan pada 2017 dan sudah dapat digunakan.

Simpang Susun Semanggi Target Rampung 2017
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menjelaskan proyek jembatan layang simpang susun Semanggi dalam acara groundbreaking di Jakarta. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

tirto.id - Kepala Dinas Bina Marga DKI Yusmada Faizal mengatakan target pembangunan simpang susun Semanggi akan selesai secara keseluruhan pada 2017 dan sudah dapat digunakan.

"Pengerjaan proyek itu butuh waktu sekitar 18 bulan. Jadi, kira-kira Agustus 2017 sudah selesai," katanya saat prosesi groundbreaking Simpang Susun Semanggi di Semanggi, Jakarta Selatan pada Jumat (8/4/2016).

Yusmada memberi tenggat waktu pengerjaan proyek tersebut akan berlangsung selama 540 hari kalender, dimana 60 hari merupakan perencanaan dan 480 hari lainnya sebagai waktu pelaksanaan.

Selain pengerjaan pembuatan drainase, marka, mechanical electrical dan landscape, Yusmada menjelaskan lingkup pengerjaan proyek ini juga meliputi Detail Engineering Design (DED), persiapan, pergeseran loop dan pelaksanaan konstruksi (design-build) pada struktur atas dan bawah.

"Bentang fly over atau simpang susun itu akan terbuat dari box beton yang dibuat atau dicor di pabrik beton, kemudian langsung diangkat dan distresing di lokasi pekerjaan," ujar Yusmada.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan terdapat dua simpang susun yang akan dibangun, yaitu dari arah Grogol ke Blok M sepanjang 796 meter dan arah Polda ke Monas sepanjang 826 meter.

"Dengan dibangunnya dua ramp tersebut, tidak ada lagi kendaraan yang bersinggungan di kawasan Semanggi, karena setiap arus kendaraan punya jalur sendiri-sendiri. Sehingga, diharapkan kemacetan di kawasan itu berkurang," harap Yusmada. (ANT)

Baca juga artikel terkait JAKARTA atau tulisan lainnya

Reporter: Rima Suliastini