Menuju konten utama

Siapa Host Total Politik, Profil, dan Apa Isi Podcastnya?

Total Politik sedang viral di media sosial. Siapa host Total Politik? Simak profil dan isi podcastnya terkait dinasti politik.

Siapa Host Total Politik, Profil, dan Apa Isi Podcastnya?
Arie Putra (kiri) dan Budi Adiputro (kedua kiri) selaku host, pengamat politik M. Qodari (kedua kanan), Dewan Pengarah Musyawarah Rakyat Eko Sulistyo (kanan) dalam diskusi publik yang diselenggarakan Total Politik bertajuk "Gelar Musra, Jokowi Pilih Siapa?", Jakarta Selatan, Minggu (7/8). (ANTARA/Melalusa Susthira K.)

tirto.id - Host Total Politik menjadi perhatian publik. Siapa saja pembaca acara tersebut dan bagaimana profilnya? Apa isi podcast yang disajikan hingga viral?

Podcast Total Politik viral di platform media sosial X atau Twitter. Hingga dilihat hari Kamis, 6 Juni 2024, pukul 07.45 WIB, kata "Total Politik" menduduki urutan 5 trending topik X.

Total Politik dikaitkan dengan istilah Dinasti Politik. Beredar potongan video di X terkait isi podcastnya yang menghadirkan bintang tamu Pandji Pragiwaksono.

Alhasil, video beserta kata Total Politik menjadi viral dan banyak diperbincangan warganet. Apa isinya? Siapa sebenarnya host podcast Total Politik?

Profil Singkat Host Total Politik

Berdasarkan akun via LinkedIn, Total Politik adalah sebuah media audio dan video online yang berdiri pada 2020. Mereka mengklaim sebagai pusat media dan berita politik terbaru.

Beberapa konten yang ditawarkan meliputi podcast politik dan vlog politik. Podcast politik menghadirkan tamu yang memiliki pandangan baru dalam dunia politik. Sedangkan vlog politik membahas isu-isu politik domestik dan internasional.

Mereka juga mempunyai channel Youtube Total Politik. Jumlah subcriber mencapai 626 ribu. Video paling populer berjudul "Anies Dikeroyok Pendukung Ganjar, Prabowo, dan Ahok! [PART 2]" dan sudah ditonton 3,4 juta kali sejak pertama tayang pada 23 Desember 2023.

Podcast Total Politik dipandu dua orang host. Pertama, Arie Putra. Host kedua adalah Budi Adiputro.

Arie Putra termasuk lulusan Universitas Indonesia (UI) jurusan Sosiologi tahun 2012. Ia pernah menjadi program manajer Demos Indonesia (2013-2015). Sejak 2015 sampai sekarang, Arie adalah Project Coordinator di Bappenas.

Selain itu, dirinya juga aktif memandu podcast Total Politik sekaligus menjadi Co-Founder pada 2020 sampai sekarang.

Sedangkan Budi Adiputro pernah bergabung dengan CNN Indonesia sebagai seorang jurnalis. Mulai Januari 2021 hingga kini, Budi menduduki Direktur Total Politik selain host podcast.

Isi Podcast Total Politik yang Viral

Media sosial X sedang diramaikan dengan istilah Total Politik. Dalam potong video yang viral, awalnya Arie Putra bertanya kepada Pandji terkait alasan dirinya tidak setuju dengan politik dinasti.

Menurut Arie, ini adalah hak setiap warga negara. Arie bahkan menyinggung gugatan yang pernah diajukan ke Mahkamah Konstitusi (MK) hingga dikabulkan.

"Waktu itu dinasti gak boleh maju. Anak dari Bupati gak boleh maju segala saudara istri dari Bupati gak boleh maju," tutur Arie.

Pandji kemudian merespons dengan bertanya balik ke kedua host podcast Total Politik. "Jadi menurut lo dinasti politik, gua gak nanya MK gua nanya lu, tapi punya opini kan, lu punya opini gak, terhadap ini (politik dinasti)," tanya Pandji.

Arie Putra maupun Budi Adiputro sebagai host Total Politik lantas dinilai warganet seolah kelabakan dalam menjawab pertanyaan Pandji.

"Gua Asian value gua," jawab Arie yang disambut Pandji dengan,"man, cut that stupid shit. Just say what you mean. Lu pro menurut lu dinasti politik gakpapa?".

"Ini human right," jawab Arie Putra. Sedangkan Budi Adiputro juga menyatakan hal senada,"gua gakpapa,".

Arie kemudian menambahkan,"gakpapa sebagai warga negara gak ada salah bang, lu mau human right harus konsisten dong,".

Pandji Pragiwaksono lantas berbicara terkait dampak dinasti politik di sejumlah daerah di Indonesia sekaligus menanyakan hal yang sama kepada kedua host Total Politik apakah mereka mengetahui hal ini.

"Lu tahu bahwa ketika itu terjadi ada indikasi yang begitu kuat ada kejahatan yang berusaha ditutupi dengan memastikan tidak ada office yang berubah," tegas Pandji.

Baca juga artikel terkait VIRAL atau tulisan lainnya dari Beni Jo

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Beni Jo
Penulis: Beni Jo
Editor: Dipna Videlia Putsanra