Indeks Rasisme

Rusdi sebut penyidik bakal mengumpulkan bukti-bukti perkara terkait twit Pigai. Kalau ada tindak pidana akan dilanjutkan prosesnya.

Sudah sejak lama Olimpiade dijadikan arena kampanye politik para atlet. Mereka menyuarakan berbagai hal termasuk diskriminasi ras dan ketimpangan.

Di era Kolonial, pegawai yang dikirim ke Papua justru mereka yang cakap. Setelah Perang Dunia II, di sana Belanda juga membangun sekolah calon pegawai.

Dugaan bahwa Covid-19 berasal dari kebocoran lab di Wuhan telah dibantah sejak awal. Namun kini muncul lagi. Bagaimana itu bisa terjadi?

Masyarakat Belgia masih sulit menerima kenyataan bahwa negerinya sangat brutal di Afrika.

“Ayo bangun! Tidak akan ada yang percaya hasil ini,” teriak Ali kepada Sonny Liston yang terjatuh.

Penangkapan Viktor Yeimo dianggap tidak tepat baik dalam hal prosedur maupun substansi. Tuntutan pembebasan pun muncul dari banyak pihak.

Mahasiswa Papua telah lama menanggung beban rasisme. Kini ada satu lagi kemungkinan baru: dilabeli teroris.

Sinopsis The Help: kisah penulis Amerika yang menyuarakan ketidakdilan hak asasi orang kulit hitam.

Konsep ras terbukti tidak ilmiah. Namun, beberapa ilmuwan tetap mempopulerkan ras untuk membenarkan agenda-agenda sayap kanan.

Apa itu Stop Asian Hate yang trending di Twitter hari ini?

PSSI akan mengedukasi kepada masyarakat tentang larangan rasisme dalam sepak bola.

Sekelumit Kisah dari Seine-Saint-Denis, daerah termiskin di Perancis.

Serangan terhadap etnis minoritas di Amerika pernah tak lepas dari kebijakan agresif Paman Sam di luar negeri.

Wellem memastikan, KNPI tidak akan mencabut laporan terhadap Permadi Arya. Meskipun Permadi telah bertemu dengan Natalius Pigai. 

Abu Janda menjalani pemeriksaan perdana kasus rasisme terhadap eks Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai.

Permadi Arya akan diperiksa terkait ujaran rasisme terhadap Natalius Pigai, Kamis 4 Februari 2021.

Permadi Arya atau Abu Janda tersangkut banyak kasus hukum sejak bertahun-tahun yang lalu. Yang terkini terkait dugaan ujaran rasis terhadap Natalius Pigai.

Warga Minang melaporkan Natalius Pigai karena merasa dirugikan terhadap cuitan di media sosial Twitter.

Otonomi Khusus akan diperpanjang dan kucuran dananya naik, tapi rasisme terhadap orang Papua terus terjadi.