Rupiah kembali melemah ke posisi Rp15.581 per dolar AS pada perdagangan, Jumat (21/10/2022). Pelemahan terjadi seiring masih tingginya penguatan dolar AS.
BI mencatat nilai tukar Rupiah sampai dengan 21 September 2022 terdepresiasi 4,97 persen secara year to date (ytd) dibandingkan dengan level akhir 2021.
Apindo mengusulkan transaksi perdagangan internasional, terutama antara Indonesia dengan Cina, tidak lagi menggunakan dolar AS, melainkan Renminbi (Yuan).
Jika nilai tukar kurs rupiah terhadap dolar AS terus melemah di atas level Rp15.000, maka keuangan BUMN berpotensi “berdarah”. Sebab, banyak BUMN akan kesulitan membayar utang dalam bentuk valas.