Indeks Kemnaker

Indonesia dan Albania menekankan kembali komitmen bersama terhadap kerja sama di bidang Ketenagakerjaan.

Berikut peran penting program magang dalam membantu menghadapi tantangan ketenagakerjaan.

Ida Fauziah menekankan kepada mediator Mediator Hubungan Industrial atas pentingnya langkah preventif untuk minimalisir risiko perselisihan.

Ida Fauziyah menyampaikan instruktur semestinya jadi motor penggerak utama dalam menciptakan tenaga kerja sesuai dengan dinamika pasar kerja.

Anwar Sanusi menjelaskan tiga regulasi dasar terkait sistem informasi pasar kerja. Mulai dari transparansi lowongan hingga kurikulum pendidikan.

Kolaborasi Kemnaker dan KOSHA diyakini memberikan dampak signifikan dalam meningkatkan kondisi kerja dan kesejahteraan para pekerja di Indonesia.

Kemnaker menyambut baik pelaksanaan survei penilaian integritas dan optimistis atas hasil kerja pegawai.

Kemnaker mensosialisasikan pemagangan luar negeri, langkah ini merupakan upaya menekan angka pengangguran di Indonesia.

Masyarakat merespons positif adanya SMK Asy-Syarif Mitra Industri di Mojokerto, Jawa Timur sebagai jembatan pendidikan dan dunia kerja.

Dalam menghadapi tantangan dalam ketenagakerjaan, Menaker Ida mendorong dialog sosial yang produktif. Berikut penjelasan lengkapnya.

Dalam Konferensi Perburuhan Internasional, Indonesia menyampaikan tekad untuk meminimalisir risiko dari bahaya biologis di tempat kerja.

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, memimpin delegasi Indonesia dalam rangkaian acara International Labour Conference (ILC) ke-112.

Menurut Heru, sanksi bagi yang tidak mengikuti Tapera lebih lanjut bakal diatur oleh Kemnaker yang bertugas membuat aturan teknis dari PP 21 Tahun 2024.

Kemnaker dan BKKBN akan terus berkolaborasi untuk memastikan kesejahteraan para pekerja.

Mengapa penguatan kompetensi para Ahli K3 di tempat kerja sangat penting? Berikut penjelasannya di bawah ini.

Regional workshop tentang TKA ini diharapkan dapat menjadi titik awal forum komunikasi atau jejaring yang berkelanjutan.

Sekjen Kemnaker, Anwar Sanusi, menegaskan bahwa green jobs adalah hal yang sangat prioritas dan tidak bisa dihindari.

Kemnaker menggelar workshop tentang penggunaan Tenaga Kerja Asing di Asia Pasifik dan Asia Tenggara.

Tingginya angka NEET di kalangan Gen Z Indonesia tak terlepas dari sistem pendidikan yang belum optimal.

Tingginya angka pengangguran pada Gen Z disinyalir karena ketidaksesuaian antara kebutuhan dunia kerja dengan keterampilan yang dimiliki lulusan SMA & SMK.