tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada sesi pembukaan perdagangan pagi ini Selasa (4/7/2023). Posisi IHSG diperkirakan berada pada rentang 6.601 sampai dengaan 6.742.
"Hari ini IHSG berpotensi menguat," ujar CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya dalam risetnya.
William mengatakan pasca rilis data perekonomian inflasi yang telah dilansir dan menunjukkan bahwa kondisi perekonomian yang masih dalam keadaan stabil. Hal ini tentunya dapat menjadi salah satu faktor yang akan kembali menunjang perjalanan kenaikan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
"Peluang koreksi masih dapat terus dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang," ujarnya.
Berikut ini beberapa rekomendasi dari Yugen Bertumbuh Sekuritas, untuk saham-saham berpotensi dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya adalah:
- UNVR
- HMSP
- ASII
- PWON
- ASRI
- SMRA
- BINA
- BBCA
- BBNI
Sementara itu, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih juga rekomendasikan saham milik ARTO. Menurutnya ARTO masih menarik dicermati dengan buy 3220, target price 3320, dan stop loss<3140.
"Secara teknikal ARTO dalam trend penguatan jangka pendek membentuk pola long body candle pada perdagangan terakhir dan mampu breakout pergerakan rata-rata (5,20,50) hari. Hal ini juga tercermin dari peningkatan volume secara signifikan," ujarnya.
Penurunan inflasi diharapkan menjadi trigger terhadap penurunan tingkat suku bunga setidaknya mulai kuartal I-2024. Antisipasi tersebut akan membawa dampak positif terhadap saham emiten yang terpengaruh dengan flukutasi tingkat suku bunga, dalam hal ini emiten Perbankan.
Selain ARTO, ia juga rekomendasikan saham milik PTMP. PTMP menurutnya masih layak dikoleksi dengan spec buy/hold 103, target price 107, dan stop loss <100.
"Secara teknikal PTMP dalam struktur pembentukan bulish engulfing candle, mencoba menguji pergerakan rata-rata 20 hari disusul penguatan dari sisi volume serta MACD histogram pada area positif," katanya.
Emiten kemasan dan suku cadang, PT Mitra Pack Tbk (PTMP) menargetkan pertumbuhan pendapatan 15-20 persen pada 2023. Pertumbuhan pendapatan juga diharapkan mendorong laba bersih hingga 15 persen.
Pada kuartal I-2023, PTMP membukukan pendapatan Rp32,7 miliar, turun 4,3 persen YoY dari Rp34,17 miliar pada kuartal I/2022. Namun, perseoran berhasil menekan beban menjadi Rp21,36 miliar dari sebelumnya Rp23,42 miliar. Laba PTMP pun meningkat 43,21 persen menjadi Rp2,92 miliar dari sebelumnya Rp2,04 miliar.
Disclaimer: Artikel ini merupakan rekomendasi dan analisis saham dari analis sekuritas yang bersangkutan, bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Tirto tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Apabila akan membeli/menjual saham, pelajari lebih teliti dan tiap keputusan ada di tangan investor.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Anggun P Situmorang