Menuju konten utama

Pramono Pertimbangkan Relokasi Warga di Wilayah Rawan Kebakaran

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengatakan pihaknya mempertimbangkan relokasi warga di pemukiman padat penduduk.

Pramono Pertimbangkan Relokasi Warga di Wilayah Rawan Kebakaran
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, memberikan keterangan pers kepada para wartawan di Balai Kota Jakarta, Kamis (17/6/2025). tirto.id/Naufal Majid

tirto.id - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengatakan pihaknya mempertimbangkan opsi relokasi warga di pemukiman padat penduduk. Sebab, menurut Pramono, kebakaran yang kerap terjadi di Jakarta bersumber dari wilayah pemukiman padat penduduk.

Pramono bahkan mengaku sudah mengunjungi salah satu kampung padat penduduk di Kampung Muara, Jakarta Utara.

“Maka sekarang sedang dipikirkan bagaimana melakukan relokasi untuk itu dan akan segera kita putuskan,” kata Pramono Kelurahan Rawa Buaya, Jakarta Barat, Jumat (20/6/2025).

Pramono mengatakan dirinya telah menginstruksikan agar tiap RT di Jakarta memiliki Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Perintah itu disampaikan Pramono sesuai dengan Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 5 Tahun 2025 Tentang Gerakan Punya APAR (GEMPAR).

Dia mengakui kebakaran yang marak terjadi di Jakarta tidak sepenuhnya bisa dicegah.

“Jadi, walaupun kami sudah mengeluarkan peraturan mengenai 1 RT, 1 Apar, ya kebakaran memang terkadang tidak bisa dihindari,” ucap Pramono.

Sebelumnya, Pramono mengatakan penyediaan APAR di tiap RT itu penting untuk melakukan penanganan awal pada kebakaran, terutama di daerah-daerah padat penduduk yang sulit diakses oleh mobil pemadam kebakaran (damkar).

“Kenapa ini dilakukan? Karena kita tahu di Jakarta ini banyak sekali daerah yang padat penduduk. Sehingga dengan demikian ketika ada terjadi kebakaran, kesulitan alat pemadam kebakaran besar itu masuk ke daerah padat penduduk,” tutur Pramono.

“Terutama di daerah-daerah yang padat penduduk seperti di tempat ini [Kebon Jeruk], kemudian di Tambora, di Taman Sari, dan sebagainya. Sehingga mereka punya Alat Pemadam Api Ringan yang akan bisa digunakan ketika ada kebakaran,” lanjutnya.

Pramono menambahkan dirinya berharap Damkar Jakarta dapat bekerja lebih baik lagi, sebab mereka telah menjadi kesayangan dari masyarakat.

“Karena kita tahu semua sekarang ini yang namanya Damkar betul-betul menjadi darlingnya masyarakat. Saya berharap, apa yang menjadi kepercayaan masyarakat kepada Damkar ini bisa dijalankan dengan baik,” tuturnya.

Baca juga artikel terkait KEBAKARAN atau tulisan lainnya dari Faisal Bachri

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Faisal Bachri
Penulis: Faisal Bachri
Editor: Fransiskus Adryanto Pratama