tirto.id - Festival musik tahunan, Prambanan Jazz 2023 akan digelar selama 6 hari, yaitu mulai 7 hingga 16 Juli 2023, di Candi Prambanan.
Penyelenggaraan tahun ini kembali menghadirkan konsep empat serangkai E + T: Entertainers, Entertainment, Experience, Expectation, dan Trust.
Entertainers dan Entertainment diwujudkan dengan menghadirkan penampil, deretan line up yang solid dan memenuhi banyak keinginan penonton, baik yang penyuka jazz garis keras, sampai ke penonton muda yang menyukai artis baru.
Sejak awal diadakan tujuh tahun silam, ada kombinasi nama legendaris seperti Kenny G, Boyz II Men, Rick Price, Sarah Brightman, Diana Krall, Boyzone, YANNI, Anggun, hingga Kahitna.
Selain itu, ada sederet nama populer dari dalam negeri seperti Tulus, Trio Lestari, Maliq & D’Essentials; juga nama-nama yang sedang naik daun seperti Yura Yunita, Ardhito Pramono, dan Danilla Riyadi.
Sedangkan Experience adalah sebuah nilai tambah yang sukar dicari padanannya pada festival musik lain.
Tiga elemen ini lantas melahirkan apa yang disebut Expectation dan Trust dalam sebuah festival musik. Harapan dan Rasa Percaya. Lalu apa yang akan dihadirkan oleh Prambanan Jazz Festival 2023?
Yang paling berbeda pada penyelenggaraan tahun ini adalah durasi penyelenggaraan. Prambanan Jazz Festival akan diadakan selama enam hari, yaitu pada 7, 8, 9, 14, 15 dan 16 Juli 2023.
“Selain pengalaman baru yang akan dirasakan oleh semua orang yang ada di dalamnya, PJF tahun ini kami sajikan lebih lama jika dibandingkan dengan biasanya, yaitu sampai enam hari," tutur pendiri Prambanan Jazz Festival, Anas Syahrul Alimi.
"Dengan penambahan durasi penyelenggaraan ini tentunya akan lebih banyak lagi hal yang akan kami suguhkan. Dari sisi penampil sendiri, akan lebih banyak musisi yang kami hadirkan. Kami siap memboyong sembilan musisi internasional, dan 60 musisi nasional."
Tahun ini, Prambanan Jazz Festival akan mengusung tema “Culture for the Future”, yang disajikan dengan konsep “The Magical Experience”.
Tema ini berangkat dari satu pemahaman penting, bahwa budaya adalah hal penting untuk masa depan. Di masa semua yang serba digital, bahkan karya seni bisa digarap oleh artificial intelligence (AI), kebudayaan bisa membuat kita tetap menapak bumi dan berpegang erat pada akar kita sebagai manusia.
Sedangkan konsep The Magical Experience dimaksudkan sebagai pengalaman budaya musik imajinatif, yang akan dirasakan secara langsung dan menginspirasi semua orang yang ada di dalamnya. Baik itu penonton, musisi yang terlibat, maupun pihak penyelenggara.
Melalui diksi magical, ajaib, Prambanan Jazz Festival seperti akan menjamin bahwa helatan ini akan memberikan pengalaman menonton festival yang magis dan menakjubkan.
Anas menuturkan pada PJF kesembilan ini, pihaknya telah siap menghadirkan musisi asal Perancis yang telah meraih dua kali Grammy Award untuk Album Musik Dunia Terbaik dan juga BRIT Award Band Internasional Terbaik, yaitu Gipsy Kings by Andre Reyes.
Tak sampai di situ saja, Lucky Chop, musisi asal New York Amerika Serikat pun dipastikan Anas akan menjadi musisi internasional yang akan menghelat menampilan megah dan enerjiknya di depan Candi Prambanan.
“Tak hanya Gipsy Kings dan Lucky Chop, ada beberapa nama musisi internasional lainnya yang siap kami hadirkan. Di antaranya ada musisi broadway dan swing jazz dengan 3,9 M pengikut Youtube, yaitu Scott Bradlee yang akan tampil bersama Postmodern Jukebox. Masih akan ada musisi internasional lain yang akan dihadirkan, yaitu Bond," papar Anas.
Ia menambahkan,"Bond merupakan kuarter gesek perempuan pertama yang memecahkan rekor penjualan album tertinggi di dunia sepanjang masa yaitu 4 juta kopi sejak awal debutnya di dunia musik. Tak sampai situ saja, Tunde Baiyewu, vokalis dari Lighthouse Family pun akan mewarnai panggung Prambanan Jazz Festival."
Sedangkan untuk musisi nasional, akan ada dua penampil utama yang tampil selama tiga hari berturut-turut dalam setiap pekan, yaitu Kahitna dan satu nama lagi yang akan diumumkan dalam waktu dekat. Selain mereka, ada beberapa musisi lain yang akan tampil dua kali di setiap pekannya, yaitu Maliq & D’Essential dan Dewa 19, serta beberapa musisi lainnya.
“Mereka akan menampilkan konsep yang berbeda setiap harinya. Jadi sangat sayang untuk dilewatkan,” tutur Anas.
Line Up Prambanan Jazz 2023
1. Pekan Pertama (7-9 Juli 2023)
- Hari 1 (7 Juli 2023): Gipsy Kings by Andre Reyes, Lucky Chops, Gemini, Kahitna, Tulus, Nadin Amizah, Pusakata, Bilal Indrajaya, Threesome.
- Hari 2 (8 Juli 2023): Scott Bradlee's Postmodern Jukebox, Ruth B, Kahitna, Maliq & D’essentials, Arsi Widianto feat Tiara Andini, Ardhito Promono, Reza Artamevia, HIV!, Tripico Rasta.
- Hari 3 (9 Juli 2023): Seafret, Kahitna, Dewa 19 feat Ello & Virzha, Kla Project (Klakustik), Denny Caknan, Java Jive, Kunto Aji, Yura Yunita, Tardigrada.
2. Pekan Kedua (14-16 Juli 2023)
- Hari 1 (14 Juli 2023): Lukas Graham, Vertical Horizon, Tulus, Andien, Candra Darusman feat Adikara Fardi & Aimee Saras, TBA feat UN1TY, D’Masive Jazz Project, White Shoes the Couples Company.
- Hari 2 (15 Juli 2023): Bond, Faouzia, Conor Maynard, Tulus, Maliq & D’essentials, Krakatau x Barry Likumahuwa, Ahmad Dhani Electrical Band, Yovie & Nuno, Shaggydog.
- Hari 3 (16 Juli 2023): Eric Benet, Tunde (Voice of Lighthouse Family), Dewa 19 feat Ari Lasso & Virzha, Humania Revival The 30th Anniversary, Padi Reborn, The Groove feat Tiara Effendy, Pamungkas, THE GENTLEMEN (Fariz RM, Deddy Dhukun, Mus Mujiono, Tony Wenas) fett. Profesor Adi Utari, Gangga.
Daftar Harga Tiket Prambanan Jazz 2023
1. Experience Festival
- Regular: Rp500.000
- On the Spot: Rp750.000
- 3 Day Pass: Rp1.200.000
- Early entry: Rp200.000
- Regular: Rp750.000
- On the Spot: Rp1.000.000
- 3 Day Pass: Rp1.750.000
- Early Entry: Rp375.000
3. VIP Jazzmine
- Festival: Rp587.500
- Super Festival: Rp881.250
- Jazzmine: Rp1.725.000
Penulis: Yandri Daniel Damaledo