Menuju konten utama

Prabowo Bahas Efisiensi di Depan Menteri & Elite Parpol KIM

Dasco mengatakan penjelasan soal efisiensi anggaran hanya disampaikan Prabowo kepada elite parpol KIM yang mengisi jabatan di Kabinet Merah Putih.

Prabowo Bahas Efisiensi di Depan Menteri & Elite Parpol KIM
Ketum PAN Zulkifli Hasan membonceng sepeda motor saat menghadiri Silaturahmi Kebangsaan Koalisi Indonesia Maju di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/2/2025). ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/rwa.

tirto.id - Presiden Prabowo Subianto disebut membahas efisiensi anggaran program pemerintah di hadapan elite parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM). Pembahasan dilakukan saat perayaan HUT Gerindra di kediaman Prabowo, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/2/2025).

Hal ini dikonfirmasi Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad. Menurut dia, efisiensi anggaran tak akan menyasar program yang diperuntukkan masyarakat.

"Tadi dijelaskan bahwa adanya efisiensi anggaran dan manfaat efisiensi anggaran. Kemudian, tadi sudah dijelaskan efisiensi anggaran tidak mengurangi hak-hak, terutama pelayanan publik," ujarnya.

Dasco mengatakan, penjelasan soal efisiensi anggaran hanya disampaikan untuk elite parpol KIM yang mengisi jabatan di Kabinet Merah Putih. Sementara itu, kepala daerah yang tergabung dalam KIM disebut tidak diminta untuk melakukan efisiensi.

Kata dia, kepala daerah yang tergabung dalam KIM hanya memperkenalkan diri kepada Prabowo.

"Enggak ada [arahan efisiensi anggaran] kalau untuk kepala daerah, tadi hanya perkenalan dan silaturahmi," sebut Dasco.

Sementara itu, Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas, mengakui Prabowo memang menyinggung soal efisiensi yang bertujuan menghapus program yang tidak diperlukan masyarakat.

"Bahas efisiensi. Efisiensi dalam rangka untuk penghematan dilakukan memang yang tidak perlu. Dan semua Koalisi Indonesia Maju, Kabinet Merah Putih, setuju dengan itu," ujar Supratman.

Kemudian, Gubernur Nusa Tenggara Barat terpilih, Lalu Muhammad Iqbal, juga mengaku tidak menerima arahan khusus untuk efisiensi anggaran. Ia menilai efisiensi memang perlu dilakukan agar pembangunan Tanah Air lebih baik lagi.

"Kalau itu, kan iya, efisiensi bagian dari cara beliau [Prabowo] untuk membangun ke depan supaya lebih baik," tutur dia.

Baca juga artikel terkait PEMANGKASAN ANGGARAN BELANJA atau tulisan lainnya dari Muhammad Naufal

tirto.id - Politik
Reporter: Muhammad Naufal
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Bayu Septianto