Menuju konten utama

Perluas Kerja Sama, QR Code Kini Bisa Digunakan di Malaysia

Indonesia dan Malaysia saat ini bisa dilakukan pembayaran antarnegara dengan QR Code.

Perluas Kerja Sama, QR Code Kini Bisa Digunakan di Malaysia
Warga melihat data pohon dengan memindai "QR code" yang terpasang pada pohon tersebut di Jalan Ir H Juanda, Depok, Jawa Barat, Sabtu (26/11/2022). ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/nym.

tirto.id - Bank Indonesia (BI) meresmikan implementasi interkoneksi pembayaran antara Indonesia dengan Malaysia menggunakan QR Code. Peluncuran ini merupakan tindak lanjut dari fase uji coba yang telah sukses dilakukan sejak 27 Januari 2022.

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo menyampaikan, terhubungnya pembayaran QR lintas negara antara Indonesia dan Malaysia merupakan bukti nyata penguatan kerja sama dalam kerangka Regional Payment Connectivity (RPC) untuk mendorong pembayaran lintas negara yang lebih cepat, lebih murah, lebih transparan, dan lebih inklusif. Terutama bagi usaha mikro, kecil, dan menengah.

Interkoneksi ini juga sejalan dengan inisiatif G20 dalam mengembangkan Peta Jalan Penguatan Pembayaran Lintas Batas, sekaligus menjadi sebuah capaian yang signifikan dari Keketuaan Indonesia di ASEAN tahun 2023, serta menjadi milestone implementasi Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI) 2025.

"Kerja sama ini akan mendukung stabilitas makroekonomi dengan penggunaan mata uang lokal secara lebih luas untuk transaksi bilateral dalam kerangka transaksi mata uang lokal," kata dalam Opening Ceremony of Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia 2023, Jakarta, Senin (8/5/2023).

Perry melanjutkan interkoneksi pembayaran dengan menggunakan QR Code ini melibatkan partisipasi sejumlah lembaga keuangan, termasuk lembaga selain bank, yang semakin bertambah.

Hal ini memungkinkan lebih banyak penduduk Indonesia dan Malaysia untuk melakukan pembayaran ritel di kedua negara dengan cara memindai Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) atau Duit Now QR Code di toko atau pedagang fisik atau online yang menggunakan layanan dari penyedia jasa pembayaran yang berpartisipasi dalam skema ini.

Sementara itu, Gubernur Bank Negara Malaysia, Nor Shamsiah Mohd Yunus mengatakan, interkoneksi pembayaran ini akan mendukung perluasan pasar bagi sebagian pelaku usaha dan memfasilitasi peningkatan penyelesaian pembayaran menggunakan mata uang lokal sehingga memberikan dampak keuangan yang positif.

Interkoneksi pembayaran dengan QR antara Indonesia dan Malaysia ini juga melengkapi interkoneksi pembayaran bilateral yang berkembang di ASEAN yang akan berkontribusi terhadap ASEAN yang lebih dinamis dan pengembangan kawasan lebih lanjut kawasan sebagai pusat pertumbuhan.

"Kerja sama ini akan memperkuat hubungan ekonomi yang erat antara Indonesia dan Malaysia. Hal tersebut akan mendukung pemulihan ekonomi pasca-pandemi yang lebih inklusif dan lebih kuat," jelasnya.

Baca juga artikel terkait QR CODE atau tulisan lainnya dari Dwi Aditya Putra

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Dwi Aditya Putra
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Intan Umbari Prihatin