tirto.id - Perayaan Hari Batik Nasional akan kembali dilaksanakan di dua kota besar yaitu DKI Jakarta pada 24-27 September dan Solo pada 2 Oktober 2019.
Ketua Umum Yayasan Batik Indonesia, Jultin Ginandjar pada konferensi pers di Jakarta mengatakan, “Acara ini merupakan sesuatu yang istimewa buat kita karena diadakan di dua tempat yakni DKI Jakarta dan Solo.”
Di Jakarta, Perayaan Hari Batik Nasional mengangkat tema “Membatik untuk Negeri”, yang dilaksanakan di Plaza Kementerian Perindustrian.
Acara Hari Batik Nasional di Jakarta akan menampilkan para ibu Duta Besar dari Negara-negara sahabat seperti Jepang, Thailand hingga Brazil.
Mereka akan memperagakan baju batik rancangan desainer dari Yayasan Batik Indonesia yang sudah dirancang khusus untuk event ini.
Selain itu akan ada talkshow harian mengenai batik dan beberapa bazar kain batik yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia.
Pelaksanaan Hari Batik Nasional didukung oleh Kementerian Perindustrian dan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).
Pada tanggal 2 Oktober 2019, Perayaan hari Batik Nasional akan dilaksanakan di Istana Mangkunegaran, Solo, Jawa tengah
Kepala Bekraf Triawan Munaf mengatakan, “Tahun ini kita bikin Hari Batik ini spesial dan digandengkan dengan Bekraf Festival di Solo, yang merupakan festival ketiga setelah Bandung dan Surabaya. Sengaja digandengkan agar dapat dilaksanakan dengan besar dan meriah."
Di Solo, Pelaksanaan Hari Batik Nasional akan dimeriahkan oleh pengrajin batik yang sudah memiliki ciri khas tersendiri dalam konsep Pasar Batik yang nantinya dapat dinikmati oleh para pengunjung secara langsung. Event ini bertujuan untuk membangkitkan level pasar batik di Indonesia.
Penulis: Kurniawan Sukresna
Editor: Yandri Daniel Damaledo