9 Penyebab Kucing Suka Menggigit Pemiliknya & Cara Mengatasi

tirto.id - Kucing memang hewan yang menggemaskan sehingga sering dipelihara banyak orang. Akan tetapi, mereka juga kadang suka menggigit atau mencakar pemiliknya. Lalu, kenapa kucing suka menggigit tangan dan kaki kita?

Digigit oleh kucing adalah hal yang umum dialami oleh para cat lovers, tapi jangan sepelekan hal ini. Gigitan kucing bisa berbahaya dan berpotensi menimbulkan infeksi karena ada banyak bakteri di dalam mulutnya, apalagi jika gigitannya cukup dalam.

Oleh karena itu, ketika kucing peliharaan sering menggigit atau mencakar, coba cari tahu penyebabnya sehingga Anda pun bisa menemukan solusi untuk mengatasinya.

Penyebab Kucing Suka Menggigit Kaki dan Tangan Pemiliknya

Ada banyak alasan kenapa kucing suka menggigit dan mencakar tangan maupun kaki pemiliknya, berikut beberapa di antaranya:

1. Kebiasaan dari Kecil

Kucing dewasa yang sering menggigit atau mencakar kemungkinan memang sudah terbiasa dari kecil. Anak kucing biasanya belajar tentang perilaku melalui induk atau saat bermain dengan anak kucing lainnya.

Namun, ketika anak kucing diadopsi dan dipisahkan dari induknya, mereka tak sempat mempelajari hal tersebut. Sayangnya si pemilik mungkin tidak pernah mengajarinya dengan benar atau membiarkan si anak kucing ketika menggigit dan mencakar.

Akibatnya, anak kucing tidak tahu bahwa gigi dan kuku mereka yang tajam bisa berbahaya dan menyakiti pemiliknya. Hal ini pun bisa terus berlanjut sampai dewasa. Karena tidak pernah ada larangan, kucing akan terus menggigit dan mencakar.

Lalu, sampai umur berapa kucing suka menggigit? Anak kucing mulai suka menggigit saat giginya mulai tumbuh, yaitu sekitar usia 2 minggu hingga 7 bulan. Kucing juga biasanya mulai berhenti menggigit di usia sekitar 1 tahun atau lebih ketika beranjak dewasa.

2. Tanda Sayang

Jika Anda bertanya-tanya kenapa kucing suka menggigit pelan, jawabannya bisa jadi mereka sedang berusaha mengungkapkan rasa sayang mereka. Gigitan kucing seperti ini juga sering disebut sebagai love bites.

Hewan selalu punya cara unik untuk menunjukkan kasih sayangnya, termasuk kucing. Gigitan sayang dari kucing biasanya pelan atau lembut sehingga tidak terlalu menyakitkan karena memang tidak ditujukan untuk menyerang.

3. Takut dan Cemas

Kenapa kucing suka menggigit tangan dan kaki kita? Kucing mungkin merasa takut atau cemas. Saat kucing merasa takut atau terancam, hewan ini mungkin akan menggigit sebagai mekanisme pertahanan diri.

Sebagai pemilik, waspadai tanda-tanda seperti kucing yang mengeong, mendesis, pupil melebar, bulu dan ekor terangkat, dan telinganya merata (tidak tegak).

Jika Anda melihat kucing menunjukkan tanda-tanda tersebut, kemungkinan kucing sedang merasa takut atau terancam. Beri ruang pada kucing agar mengurangi ketakutannya sekaligus menghindari gigitan mereka.

4. Terganggu atau Tidak Nyaman

Anda mungkin pernah membelai kucing dan mereka tiba-tiba berbalik untuk menggigit atau mencakar. Lalu, kenapa kucing tiba-tiba menggigit?

Ada kemungkinan mereka merasa terganggu dengan belaian Anda. Hal ini juga berlaku pada kucing yang awalnya tampak kalem saat dielus, tapi mendadak berubah agresif. Mereka bisa jadi mengalami stimulasi berlebih (overstimulation) dan merasa tak nyaman.

5. Cari Perhatian

Sama seperti manusia, hewan peliharaan pun butuh perhatian, terutama dari pemiliknya. Kucing sering mengeong untuk menarik perhatian pemiliknya. Jika tidak mendapat respons yang diinginkan, kucing bisa saja menggigit atau mencakar.

Inilah salah satu alasan kenapa kucing suka menggigit jari kita. Kucing biasanya berusaha mencari perhatian karena beberapa hal, misalnya minta makan, ingin dielus, atau mengajak pemiliknya bermain.

6. Frustasi

Kenapa kucing suka menggigit kaki kita? Kucing mungkin merasa frustasi atau kesal pada pemiliknya. Kucing bisa berkomunikasi lewat suara (mengeong) dan bahasa tubuh.

Apabila mereka mencoba berkomunikasi, tapi kita sebagai pemiliknya tidak peka dan tidk paham maksudnya, kucing bisa merasa frustasi sehingga berujung dengan menggigit.

Sebagai contoh, kucing menggesek-gesekkan tubuh mereka ke kaki kita karena berharap dielus. Namun, ketika kita diam saja, kucing bisa menggigit karena usaha caper mereka seperti tidak dipahami.

7. Gangguan Teritori

Kenapa kucing suka menggigit tangan dan kaki kita? Penyebabnya bisa jadi karena ia merasa wilayah kekuasaannya diganggu. Kucing termasuk hewan teritori sehingga susah akur dengan hewan lain, termasuk kucing asing.

Ketika Anda membawa kucing baru ke rumah tanpa proses ‘perkenalan’ yang benar, kucing peliharaan bisa menunjukkan perilaku agresif, termasuk menggigit pemiliknya.

8. Insting Berburu saat Bermain

Anak kucing suka bermain, baik dengan induk, saudara, atau pemiliknya. Akan tetapi, mereka juga sering menggigit tangan pemiliknya saat sedang bermain. Lantas, kenapa anak kucing suka menggigit jari pemiliknya?

Jawabannya adalah adanya insting berburu. Saat masih anak-anak, mereka meniru induk saat berburu mangsa, yaitu dengan menggunakan cakar dan gigitan.

Selain itu, anak kucing hanya punya satu cara untuk bermain, yaitu dengan menggunakan cakaran dan gigitan. Jadi, jangan heran bila kucing bermain dengan cara menggigit atau mencakar.

9. Sakit

Alasan terakhir kenapa kucing suka menggigit tangan dan kaki kita adalah adanya masalah kesehatan. Kucing sakit bisa merasa stres dan akhirnya menunjukkan reaksi agresif seperti menggigit.

Hal ini juga bisa terjadi ketika Anda tidak sengaja menyentuh bagian tubuhnya yang mungkin terluka atau terasa sakit. Jika kucing menunjukkan tanda-tanda lain seperti sering mengeong, tampak lesu, sering tidur, atau nafsu makan berkurang, segera periksakan kucing ke dokter hewan.

Cara Mengatasi Kucing yang Suka Menggigit

Setelah mengetahui penyebab kenapa kucing suka menggigit tangan dan kaki kita, maka kita sebagai pemiliknya juga harus tahu cara mengatasinya.

Berikut beberapa cara mengatasi kucing suka menggigit yang bisa Anda coba:

1. Kenali Bahasa Tubuh Kucing

Untuk menghindari gigitan, Anda harus paham dengan bahasa tubuh kucing. Kucing yang berpotensi menggigit atau mencakar biasanya menunjukkan tanda-tanda berikut:

• Kucing yang awalnya mengeluarkan suara dengkuran (purring), tiba-tiba berhenti
• Tubuh kucing menegang atau membeku sesaat
• Menggerakkan-gerakkan ekor
• Mengangkat kaki
• Menatap Anda sambil menggoyangkan pantat (seperti mengambil ancang-ancang)
• Cakar terlihat keluar
• Telinga tampak rata (tidak tegak)
• Mendesis atau menggeram
• Melihat dan menargetkan tangan atau kaki Anda

2. Latih Kucing dari Kecil

Kucing sebenarnya dapat dilatih atau setidaknya diajari tentang perilaku mana saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Namun, jangan berikan hukuman karena kucing cenderung tidak memahaminya dan justru semakin berontak.

Sebaliknya, latih kucing dengan cara yang positif. Misalnya, teruslah menghindar ketika kucing hendak menggigit Anda. Lama-lama kucing akan mengerti bahwa ia sebenarnya tidak boleh menggigit tubuh pemiliknya.

Selain itu, berikan apresiasi ketika mereka berusaha menahan untuk tidak menggigit atau bermain tanpa sikap agresif. Anda bisa mengelusnya, memuji, atau memberikan camilan kesukaannya.

3. Gunakan Mainan

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kucing bermain dengan cara menggigit dan mencakar. Anda bisa memberikan berbagai mainan bagi kucing sehingga mereka puas bermain, tapi tegaskan bahwa mereka tidak boleh bermain dengan anggota tubuh pemiliknya.

Bahkan, ketika kucing memberikan love bites, Anda sebaiknya mengalihkan perhatian kucing ke mainan. Jika tidak berhasil, tetaplah tenang dan biarkan kucing melepaskan gigitannya.

Jangan bergerak secara tiba-tiba ketika kucing memberikan love bites. Gerakan tiba-tiba bisa memicu insting berburunya keluar, kucing pun akan lebih agresif dan love bites yang awalnya lembut bisa berubah lebih intens dan berbahaya.

4. Penuhi Kebutuhan Kucing

Salah satu penyebab kenapa kucing suka menggigit tangan dan kaki kita adalah karena ia haus perhatian. Maka, solusinya adalah pastikan untuk memenuhi kebutuhan si kucing.

Mulai dari makanan dan minumannya hingga waktu bermain. Habiskan cukup waktu dengan kucing peliharaan sehingga mereka tidak perlu menggigit untuk menarik perhatian Anda.

5. Hindari Bermain dengan Kasar

Tak hanya kucing yang tidak boleh bermain kasar, Anda sebagai pemiliknya pun tidak boleh melakukannya jika tidak ingin digigit. Pastikan tidak menyentuh area tubuh yang membuat kucing marah atau bermain kasar yang membuat kucing merasa tidak nyaman.

6. Minta Bantuan Profesional

Apabila Anda merasa kucing susah dikendalikan, gigitannya terasa semakin menyakitkan dan membahayakan, atau curiga kucing sedang sakit, jangan ragu untuk meminta bantuan profesional seperti dokter hewan.