tirto.id - Putra, seorang pelajar SMP Tomang, Jakarta Barat, luka-luka usai bentrok dengan polisi di flyover Jati Baru, Tanah Abang. Putra adalah salah satu demonstran aksi 22 Mei.
"Umur 15 tahun, tinggal di Kota Bambu,"ujar Putra kepada reporter Tirto.
"Kena sasaran sama polisi. Posisi lagi di belakang, terus jatuh," tambahnya.
Putra mengenakan pakaian muslim berwarna cokelat dengan celana biru SMP. Darah terlihat jelas di pakaiannya. Dia terluka di sekujur kaki; kepalanya juga bocor.
Dia akhirnya diangkut ke mobil ambulans.
Beberapa pria berjaket Go-Jek dan Grab menjemput beberapa korban massa yang terluka akibat bentrokan dengan kepolisian di pada Rabu dini hari (22/5/2019). Dari pantauan Tirto di pertigaan ujung Jalan Wahid Hasyid, Jakarta Pusat, , sekitar pukul 03.03 sudah ada lima motor dengan pengendara berjaket Go-Jek dan Grab yang lalu lalang membawa para korban.
Bentrok terjadi antara massa penolak hasil Pemilu di Gedung Bawaslu dan polisi dari Selasa petang (21/5) hingga Rabu dini hari (22/5). Polisi berusaha membubarkan massa yang terkonsentrasi di daerah pasar Tanah Abang dan Jalan Sabang.
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Gilang Ramadhan & Rio Apinino