Menuju konten utama

Malam Hari, 10 Penyidik KPK Sambangi Rumah Setya Novanto

Tujuh penyidik datang bersama puluhan Brimob, setelah sebelumnya Ketua DPR Setya Novanto mangkir dari pemeriksaan.

Malam Hari, 10 Penyidik KPK Sambangi Rumah Setya Novanto
Ketua DPR Setya Novanto memberikan pidato dalam Sidang Paripurna DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (15/11/2017). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

tirto.id - Sejumlah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendatangi kediaman Ketua DPR Setya Novanto, Rabu malam (15/11). Awalnya, hanya tujuh orang yang datang sekitar pukul 21.30 WIB. Beberapa saat kemudian, menjadi 10 penyidik.

Para penyidik ini datang bersama puluhan Brigade Mobil (Brimob), setelah sebelumnya Ketua DPR Setya Novanto kembali mangkir dari pemeriksaan. Novanto dipanggil terkait kasus dugaan korupsi pengadaan proyek kartu tanda penduduk elektronik (E-KTP).

Penyidik KPK ini berangkat dari Gedung Merah Putih, KPK, sekitar pukul 21.00 WIB. Selang setengah jam kemudian, penyidik tiba di Jalan Wijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Di lokasi tersebut rumah Setya Novanto berada.

Para penyidik itu sempat tidak diizinkan masuk ke dalam rumah. Hampir 10 menit berselang, penyidik tertahan di depan gerbang dan baru diperbolehkan masuk. Saat penyidik masuk, kuasa hukum Setya Novanto, Fredrich Yunadi sudah berada di dalam rumah.

Fredrich kemudian keluar dari ruang tamu. Selang beberapa saat kemudian, Fredrich kembali masuk ke dalam rumah.

Saat penyidik berada di dalam rumah, sejumlah politikus Partai Golkar berdatangan ke kediaman sang ketua umum. Mereka antara lain Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham, Ketua Bidang Kepartaian Partai Golkar Kahar Muzakir, dan Ketua Banggar DPR sekaligus Ketua DPP Golkar Azis Syamsuddin.

Selain ketiga politikus ini, Wakil Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Mahyudin, sudah terlebih dahulu berada di dalam rumah. Hampir dua jam setelah penyidik datang, Mahyudin keluar rumah sang ketua umum. Saat berjalan keluar, Mahyudin mengatakan, Novanto tidak ada di dalam rumah.

"Tidak ada," kata Mahyudin Rabu malam, sekitar pukul 23.16 WIB. Menurut Mahyudin, hanya ada istri, pengacara dan pembantu di dalam rumah.

Disinggung di mana Setya Novanto berada, Mahyudin mengatakan, dirinya tak bisa memastikan. Sebab, telepon seluler Novanto, juga tidak bisa dihubungi.

"Mana saya ngerti. dihubungin enggak nyambung," ucap Mahyudin.

Sementara itu, pimpinan KPK saat ini masih berada di Gedung Merah Putih. Namun, belum diketahui siapa saja pimpinan yang berada di dalam gedung. Pihak KPK masih belum berkomentar pasca penyidik mendatangi Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta.

Baca juga artikel terkait KORUPSI E-KTP atau tulisan lainnya dari Mufti Sholih

tirto.id - Hukum
Reporter: Felix Nathaniel
Penulis: Mufti Sholih
Editor: Mufti Sholih