Menuju konten utama

Makanan yang Baik untuk Penderita Miom dan Pantangannya

Berikut ini daftar makanan yang baik untuk penderita miom dan sejumlah pantangan yang harus dihindari.

Makanan yang Baik untuk Penderita Miom dan Pantangannya
Mioma (Uterine fibroids). (FOTO/iStockphoto)

tirto.id - Penderita miom perlu memahami daftar makanan yang baik dan pantangan yang harus dihindari. Konsumsi makanan yang tepat berguna agar miom tidak semakin memburuk.

Miom adalah singkatan dari "myoma", yang juga dikenal sebagai fibroid rahim atau dalam bahasa Inggris disebut uterine fibroids. Miom adalah tumor jinak yang biasanya tumbuh di dalam dinding rahim wanita.

Miom umumnya tidak bersifat kanker tetapi dapat menyebabkan gejala nyeri panggul, pendarahan menstruasi yang berat, atau tekanan pada organ lain. Gejala yang terakhir akan tergantung pada ukuran dan lokasi miom berada.

Dalam beberapa kasus, pemberian obat-obatan dan prosedur bedah mungkin diperlukan untuk mengelola gejala atau mengangkat miom jika menyebabkan masalah kesehatan yang signifikan.

Mayo Clinic menulis, miom memiliki ukuran dan jumlah bervariasi. Seseorang yang telah mengalami kondisi uterine fibroids dapat memiliki satu miom atau lebih. Beberapa miom bahkan berukuran amat kecil untuk dilihat dengan mata. Sebagian lainnya dapat tumbuh sebesar buah anggur atau lebih besar.

Miom yang sangat besar dapat merusak bagian dalam dan luar rahim. Pada kasus yang ekstrem, beberapa fibroid tumbuh cukup besar hingga memenuhi panggul atau area perut. Jika sudah begitu, perut penderita miom dapat membesar seperti orang sedang hamil.

Very Well Health melaporkan, penyebab miom tidak diketahui dengan jelas. Namun faktor risikonya mencakup riwayat keluarga dengan mioma, kondisi obesitas, dan usia. Lebih dari separuh penderita miom mengalami fibroid rahim pada usia 50 tahun.

Selain itu, estrogen yang terlalu tinggi bisa menjadi faktor yang berperan menyebabkan perkembangan miom. Estrogen adalah hormon yang memainkan peran penting dalam regulasi siklus menstruasi dan pertumbuhan jaringan rahim.

Makanan yang Baik untuk Penderita Miom

Sebagian besar dokter merekomendasikan diet seimbang untuk penderita miom, dengan fokus pada makanan yang kaya serat, nutrisi, dan zat antiinflamasi. Penting juga untuk diingat, penderita miom perlu menjaga keseimbangan estrogen, berat badan, dan tekanan darah.

Sementara itu, mengutip dari laman Healthline, penderita miom dianjurkan mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan kalium, kalsium, vitamin D, serat, dan kaya anti oksidan. Lantas, makanan apa yang bisa mengecilkan miom? Berikut ini 10 makanan yang baik untuk penderita miom:

1. Sayuran hijau

Bayam, kale, brokoli, dan kubis merupakan sumber serat yang baik dan kaya akan nutrisi penting seperti vitamin dan mineral. American Fibroid Centers melaporkan, sayuran hijau tersebut baik untuk penderita miom karena bisa mendetoksifikasi tubuh dan mengurangi kelebihan estrogen.

2. Buah-buahan beri

Buah beri seperti stroberi, blueberry, dan raspberry mengandung antioksidan tinggi yang dapat membantu mengurangi peradangan. Peradangan yang berlebihan di tubuh dapat memperburuk gejala miom, seperti nyeri dan pembesaran rahim.

3. Biji-bijian utuh

Gandum utuh, beras merah, quinoa, dan oatmeal merupakan sumber karbohidrat kompleks yang kaya serat dan nutrisi. Serat yang terkandung dalam biji-bijian utuh itu dapat membantu menjaga pencernaan tetap sehat dan membantu mengurangi risiko sembelit, yang kerap menjadi masalah umum pada penderita miom.

4. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan seperti lentil, almond, walnut, dan kacang tanah mengandung lemak sehat, protein, dan serat yang dapat membantu menjaga kesehatan secara keseluruhan. Mengutip publikasi di International Journal of MolecularScience, kacang lentil memiliki kandungan polifenol dan zat anti inflamasi yang berguna mencegah perkembangan miom menjadi sel tumor atau kanker.

5. Teh hijau

Teh hijau disebut sebagai makanan penghancur miom karena mengandung antioksidan dan senyawa antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan. Teh hijau juga dapat memperbaiki gejala perdarahan berat akibat fibroid, seperti rendahnya zat besi.

Sebuah laporan penelitian yang dipublikasikan di International Journal of Women’s Health memaparkan bahwa teh hijau mengandung epigallocatechin gallate. Zat tersebut dapat memperlambat pertumbuhan miom dengan menurunkan peradangan dan kadar estrogen yang tinggi.

6. Produk susu rendah lemak

Produk susu seperti yogurt dan keju rendah lemak baik untuk penderita miom. Sebabnya karena ia kaya akan kalsium, fosfor, dan magnesium. Mineral-mineral ini dapat membantu memperlambat pertumbuhan miom. Susu yang difortifikasi juga mengandung vitamin D, salah satu nutrisi yang dibutuhkan oleh penderita miom.

7. Minyak zaitun

Minyak zaitun adalah salah satu jenis menu yang bagus untuk penderita miom. Ia dapat dijadikan alternatif minyak yang dapat dibubuhkan di dalam makanan. Midwest Institute for Non-surgical Theraphy menjelaskan, minyak zaitun terutama varietas extra virgin mengandung polifenol oleocanthal tingkat tinggi.

Hal ini dianggap menghambat produksi prostaglandin, molekul inflamasi, dan oleh karena itu, dapat membantu mencegah atau meringankan peradangan fibroid dalam beberapa kasus.

8. Buah-buahan tinggi kalium

Buah-buahan tinggi kalium dapat melawan efek buruk konsumsi garam, utamanya utuk menyeimbangkan tekanan darah. Penderita miom dapat mengonsumsi buah-buahan tinggi kalium meliputi alpukat, pisang, jeruk, lemon, kurma, dan tomat.

9. Kayu manis

Situs Houston Fibroids menulis, kayu manis termasuk bahan makanan yang bagus untuk penderita miom. Kayu manis merupakan bahan makanan yang kaya manfaat karena mengandung zat besi, kalium, selenium, fosfor, vitamin A, vitamin B, vitamin K, hingga serat. Herbal ini terindikasi berguna untuk mengatasi gejala miom dan mengendalikan ukurannya. Meski demikian, penelitian lebih lanjut masih diperlukan.

10. Ikan kaya vitamin D

Beberapa jenis ikan yang kaya akan vitamin D baik untuk penderita miom. Ikan salmon, light tuna, dan ikan trout pelangi adalah contohnya. Laman Cleveland Clinic mengutip keterangan ahli yang menyebut kekurangan vitamin D sering terlihat pada wanita dengan fibroid. Maka itu, meningkatkan kadar vitamin D dapat membantu menghindari kondisi ini.

Makanan yang Harus Dihindari Penderita Miom

Beberapa makanan harus dihindari oleh penderita miom karena dapat memperburuk kondisi maupun gejalanya. Berikut ini beberapa jenis makanan yang harus dihindari penderita miom:

1. Daging merah

Pola makan tinggi daging merah, seperti daging giling, steak, daging sapi muda atau ham, memiliki beberapa risiko kesehatan, seperti penyakit jantung dan kanker. Daging merah diduga merupakan makanan penyebab miom pada rahim, meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengonfirmasinya.

"Dalam beberapa penelitian, orang dengan miom pada rahim dilaporkan makan lebih banyak daging merah dan ham daripada orang yang tidak memiliki miom," kata dokter ahli beda ginkologi, Megan Billow, DO, kepada Cleveland Clinic.

"Kami belum tahu apakah ini disebabkan oleh lemak jenuh yang tidak sehat, polutan, atau kombinasi dari faktor-faktor ini," sambungnya.

2. Alkohol

Minuman beralkohol, termasuk bir dan anggur dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan dan mungkin juga meningkatkan risiko miom. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minum alkohol, terutama dalam jumlah yang tinggi, dapat mengubah hormon dalam tubuh. Perubahan hormon ini bisa memicu pembentukan miom.

"Jika Anda ingin meningkatkan kesehatan dan menurunkan risiko miom, hindari alkohol," saran Billow.

3. Gula

Makanan manis dan karbohidrat sederhana dapat memicu atau memperburuk miom. Makanan ini meningkatkan kadar gula darah. Hal ini menyebabkan tubuh memproduksi terlalu banyak insulin. Kelebihan insulin dapat menyebabkan penambahan berat badan dan mempengaruhi pertumbuhan miom.

4. Makanan tinggi garam

Konsumsi garam berlebihan dapat menyebabkan retensi cairan dan meningkatkan tekanan darah, yang dapat memperburuk gejala miom. Pilih makanan yang rendah garam atau memasak makanan sendiri dengan menggunakan bumbu alami untuk memberi rasa tanpa harus menambahkan rasa asin dalam jumlah banyak.

5. Kacang kedelai

Dampak negatif konsumsi kedelai bagi penderita miom masih diperdebatkan di kalangan ahli gizi dan dokter. Kedelai mengandung senyawa yang disebut fitoestrogen, yang merupakan senyawa tumbuhan yang memiliki struktur kimia mirip dengan estrogen manusia.

Oleh karena itu, beberapa orang khawatir bahwa konsumsi kedelai dapat memengaruhi kadar estrogen dalam tubuh dan memperburuk gejala miom. Apalagi, miom sering kali terkait dengan perubahan hormon, khususnya estrogen.

Cara Menghilangkan Miom Secara Alami

Perlu diingat bahwa miom tidak bisa dihilangkan sepenuhnya dengan cara alami. Namun, ada tiga cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan gejala miom secara alami, yaitu sebagain berikut:

1. Diet sehat

Diet sehat untuk menghilangkan miom bisa dilakukan dengan berkonsultasi terlebih dulu ke dokter. Selain itu, sejumlah ahli menyarankan agar penderita miom mengonsumsi buah-buahan dan sayuran yang kaya serat, biji-bijian utuh, serta protein tanpa lemak. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa diet rendah lemak dan tinggi serat dapat membantu mengurangi pertumbuhan miom dan gejalanya.

2. Gaya hidup sehat

Cara menghilangkan miom secara alami lainnya adalah menerapkan gaya hidup sehat, manajemen stres, dan melakukan olahraga teratur. Tidak lupa cukupi waktu tidur. Hindari kekurangan atau kelebihan waktu tidur.

Stres dapat memperburuk gejala miom. Penderita miom bisa melakukan praktik meditasi, yoga, atau teknik relaksasi lainnya buat mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan fisik maupun mental.

Di sisi lain, olahraga secara teratur dapat membantu menjaga berat badan yang sehat dan mengurangi tekanan pada rahim, yang dapat membantu mengurangi gejala miom.

3. Obat herbal

Medical News Today melaporkan, sebuah penelitian skala kecil telah mengamati efek berbagai metode herbal untuk miom, seperti teh hijau dan pengobatan Tiongkok. Namun demikian, diperlukan lebih banyak penelitian sebelum dokter merekomendasikan perawatan ini.

Healthline menulis, salah satu formula obat herbal dari Tiongkok yang dikatakan dapat mengobati miom disebut Guizhi fuling atau Gui Zhi Fu Ling Tang. Formula ini mengandung beberapa herbal yang diyakini dapat mengecilkan fibroid rahim, menyeimbangkan kadar hormon, dan menjaga kesehatan rahim. Kandungan dalam obat herbal itu meliputi ramulus kayu manis, poria, semen persicae, radix paeoniae rubra, radix paeoniae alba, dan korteks moutan.

Baca juga artikel terkait MIOM atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Addi M Idhom