tirto.id - Beberapa pemain Uruguay, termasuk penyerang Darwin Nunez terekam video menyerang fans Kolombia usai laga semifinal Copa America 2024 yang berlangsung di Stadion Bank of America Charlotte, Carolina Utara, Amerika Serikat (AS) pada Kamis (11/7/2024). Apa yang menyebabkan insiden tersebut dan bagaimana kronologinya?
Dalam laga semifinal Copa America 2024, Uruguay yang lebih diunggulkan menang, harus tunduk oleh Kolombia dengan skor 0-1. Gol semata wayang yang mengubur mimpi La Celeste lolos final dicetak oleh Jefferson Lerma pada menit 39. Uruguay tidak bisa mencetak gol meski Kolombia harus bermain 10 orang menyusul kartu merah Daniel Munoz pada ujung babak pertama.
Tensi pertandingan sangat panas meski wasit Cesar Ramos asal Meksiko total 'hanya' mengeluarkan 7 kartu kuning dan 1 kartu merah. Total terdapat 24 pelanggaran yang dilakukan kedua kubu sepanjang 90 menit.
Uruguay berambisi untuk mencapai final Copa America pertama mereka setelah menunggu 13 tahun. Namun, mimpi itu hancur di depan Kolombia, yang bisa menembus final Copa America lagi setelah 23 tahun.
Kronologi Baku Hantam Pemain Uruguay vs Fans Kolombia
Usai pertandingan, dalam video yang dalam video yang diambil oleh salah satu fans di Stadion Bank of America, tampak Darwin Nunez, Jose Maria Gimenez, dan Ronald Araujo mendatangi tribun fans Kolombia. Nunez terlihat melayangkan pukulan sembari meladeni perkelahian kecil.
Petugas keamanan dan polisi berupaya menenangkan situasi. Mereka mengawal para pemain Uruguay menjauh dari lokasi kejadian. Para penggawa La Celeste lantas kembali ke lapangan untuk menemui keluarga mereka.
Dikutip dari AP, Dari total 70.644 penonton yang memadati Stadion Bank of America, 90 persen adalah pendukung Kolombia. Terjadi insiden antara sebagian kecil fans Uruguay dan fans Kolombia. Saat itu terjadi, berbagai benda dan minuman terlontar.
Pemain Uruguay yang tersulut situasi lantas menaiki tangga ke arah tribun. Dari sanalah Nunez memukul seseorang dengan seragam Kolombia. Ia juga terlihat terkena pukulan.
Insiden perkelahian antara fans Kolombia dan suporter Uruguay berlangsung cukup lama. Butuh waktu sekitar 10 menit bagi polisi untuk mengendalikan situasi. Sudah ada pengumuman agar fans meninggalkan stadion, tetapi sebagian masih bertahan.
Sekitar 100 pendukung Uruguay dan anggota staf federasi tetap berada di lapangan demi keamanan. Hal ini berlangsung sekitar 20 menit usai pertandingan.
Menurut Jose Maria Gimenez yang bertindak sebagai kapten Uruguay di laga tersebut, situasi keamanan di Stadion Bank of America tidaklah ideal. Para pemain La Celeste maju ke tribun setelah tingkah sengit dan ekspresi bermusuhan para fans Kolombia yang mendominasi tribun.
“Ini benar-benar bencana. Tidak ada satu pun petugas polisi (yang bertindak). Mereka muncul setengah jam kemudian. Ini sebuah bencana. Dan kami berada di sana, membela diri kami sendiri, demi orang-orang yang kami cintai,” kata Gimenez.
“Keluarga kami menderita karena beberapa orang (fans Kolombia) yang menenggak minuman keras, dan tidak tahu cara minum, bertingkah kekanak-kanakan. Mudah-mudahan di pertandingan berikutnya mereka lebih berhati-hati agar tidak terjadi lagi, karena ini bencana,” tambah sang pemain Atletico Madrid.
Editor: Iswara N Raditya
