tirto.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta menetapkan jumlah dukungan sebanyak 26.374 yang harus dimiliki oleh pasangan calon perorangan atau independen dalam Pemilihan Kepala Daerah Kota Yogyakarta.
"Sesuai dengan ketentuan, jumlah dukungan minimal adalah 8,5 persen dari daftar pemilih tetap Pemilihan Presiden 2014 yaitu 310.280 pemilih," kata Ketua KPU Kota Yogyakarta Wawan Budianto di Yogyakarta, Senin (23/5/2016).
Selain itu, kata dia, sebaran dukungan juga harus berada di delapan dari 14 kecamatan di Kota Yogyakarta.
"Tidak ada masalah jika di satu kecamatan hanya ada puluhan dukungan sedangkan di kecamatan lain mencapai belasan ribu. Yang penting, sebaran dukungan ada di minimal delapan kecamatan," ucapnya.
Ia juga mengatakan, pasangan calon perorangan yang akan maju dalam Pilkada Kota Yogyakarta 2017 dapat menyerahkan daftar dukungannya mulai 6 Agustus hingga 10 Agustus 2016.
Dukungan tersebut, kata dia, disusun menggunakan formulir yang berisi keterangan administrasi kependudukan pendukung dilampiri kartu identitas penduduk. Dukungan disusun per kelurahan dengan disertai materai dan diketahui lurah setempat.
Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau kartu identitas penduduk lainnya diserahkan sebagai lampiran yang disusun berdasarkan nomor urut dukungan di formulir agar memudahkan KPU memverifikasinya. Formulir dukungan dibuat dalam bentuk softcopy dan hardcopy.
Jika diketahui terdapat data ganda, kata dia, maka pasangan calon perorangan wajib menggantinya. Jika terjadi kekurangan, pasangan calon wajib menyerahkan bukti dukungan dua kali lipat dari kekurangan yang disampaikan saat pendaftaran pasangan calon pada 19-21 September 2016.
"Kami juga akan melakukan proses verifikasi faktual terhadap dukungan yang diserahkan. Cek satu per satu, tidak akan dilakukan sampling," tuturnya.
Dia juga mengatakan, dalam Pilkada Kota Yogyakarta 2017 mendatang, ada dua pasangan calon dari jalur perorangan yaitu pasangan Garin Nugroho - Rommy Heryanto dari Gerakan Jogja Independent serta pasangan Arif Nurcahyo - Aki Adishakti.
Sementara itu, calon dari jalur independen Arif Nurcahyo mengatakan, dirinya optimistis akan meraih 30.000 dukungan dari masyarakat, meskipun hingga saat ini jumlah dukungan tersebut masih kurang dari 10.000 dukungan.
"Sasaran kami adalah langsung ke kampung-kampung dan masyarakat," imbuh Arif.
Sedangkan Koordinator Sekretariat Jogja Independent, yang mengusung pasangan Garin dan Rommy, Yustina Neni mengakui, penggalangan dukungan dari masyarakat tidak bisa berjalan dengan cepat. Hingga akhir pekan lalu, jumlah dukungan baru mencapai 2.896 dukungan.
"Secara pribadi, saya optimistis bisa memperoleh target maksimal hingga 45.000 dukungan," kata Yustina. (ANT)
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Abdul Aziz