tirto.id - Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono mengklaim banyak investor yang berminat dalam proyek pembangunan IKN. Salah satunya di sektor transportasi yaitu kereta api.
“Yang berminat banyak tetapi masterplan sedang kita matangkan, tahun depan harus kelar sih, kita lihat mana yang terbaik,” kata Bambang di acara Digital Creative Leadership Forum, Jakarta, Kamis (9/11/2023).
Dia menuturkan pembangunan transportasi di IKN diproyeksikan akan mengintegrasi kota-kota pendukung seperti Samarinda dan Balikpapan.
“Kita juga melihat bagaimana nanti koneksi dengan Samarinda, ada istilah itu Transit Oriented Development (TOD). Itu simpul-simpul transportasi kita akan bangun sebagai di tempat komersial juga,” kata dia.
Untuk diketahui IKN bakal dilengkapi transportasi perkeretaapian. Terdapat 4 proyek kereta yang bakal digarap dan diproyeksi akan dilakukan pada 2025.
Sementara itu, proyek perkeretaapian tidak masuk dalam infrastruktur dasar IKN yang ditargetkan rampung pada 2024.
Pada 2024 transportasi umum pada Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) akan disediakan layanan angkutan umum bus berbasis listrik beserta fasilitas pendukung halte dan fasilitas stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU).
Sementara itu, taksi terbang sejauh ini merupakan moda transportasi yang masih dalam tahap pengembangan, belum masuk dalam tahap komersialisasi. Uji coba atau proof of concept yang akan dilaksanakan pada 2024 merupakan bagian dari pengembangan dan pemanfaatan teknologi urban air mobility (UAM) di IKN.
Penulis: Faesal Mubarok
Editor: Intan Umbari Prihatin