tirto.id - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali akan dimulai sebentar lagi. KTT G20 adalah forum utama kerja sama ekonomi internasional yang beranggotakan negara-negara dengan perekonomian besar di dunia.
Menurut laman Kementerian Keuangan (Kemenkeu), KTT G20 Tahun 2022 akan dilaksanakan pada Selasa-Rabu, 15-16 November 2022 di Bali, Indonesia.
Jadwal KTT G20 di Bali
Jadwal acara KTT G20 2022 Bali adalah sebagai berikut:
- Minggu 13 November-Senin 14 November 2022
- Kedatangan para delegasi
- Penyambutan delegasi oleh Paspampres dan tari pendet
- Para delegasi diantar kendaraan listrik ke hotel
Hari Pertama KTT G20 di Arena Utama: Apurva Kempinski
- Working session I (pagi-siang): Food and Energy Security
- Selingan: Pertunjukan Metaverse IKN
- Makan siang
- Working session II (sore): Global Health Architecture
- Makan malam (Welcoming Dinner)
- Pertunjukan spektakuler
Hari Kedua KTT G20
- Side event: Penanaman bakau di Tahura Mangrove
- Working session III (siang): Digital Transformation
- Bilateral meetings di ruangan-ruangan yang disiapkan
- Serah-terima Presidensi G20 dari RI ke India
- Press Briefing oleh Presiden RI Joko Widodo
Negara Anggota G20
Negara anggota G20 dijadwalkan hadir di KTT Bali. Negara anggota KTT G20 adalah 19 negara anggota beserta 1 lembaga Uni Eropa, yaitu:
- Afrika Selatan
- Amerika Serikat
- Arab Saudi
- Argentina
- Australia
- Brasil
- Cina
- India
- Indonesia
- Inggris
- Italia
- Jepang
- Jerman
- Kanada
- Meksiko
- Prancis
- Republik Korea
- Rusia
- Turki
- Uni Eropa
Tema dan Arti Logo G20 Bali
Tema KTT G20 di Bali adalah: "Recover Together, Recover Stronger".
Melalui tema tersebut, Indonesia berupaya mengajak seluruh masyarakat dunia untuk bahu-membahu, saling mendukung untuk pulih bersama serta tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan.
Direktur Pembangunan Ekonomi dan Lingkungan Hidup serta G20 Kementerian Luar Negeri, Hari Prabowo mengatakan, tema besar tersebut akan menggulirkan isu pemulihan dengan semangat pulih bersama.
Melalui logo G20, Indonesia juga berupaya mengenalkan identitas budaya Nusantara kepada dunia, khususnya forum internasional.
Logo yang dipilih dalam KTT tersebut sangat merepresentasikan kebudayaan Indonesia. Salah satunya dengan mengenalkan tradisi dan filosofi lokal melalui desain logo G20.
Logo tersebut menyematkan kawung dengan bentuk siluet gunungan, motif kawung ini kerap dilukiskan dalam kain batik buatan Yogyakarta.
Gunungan digunakan untuk merefleksikan gunungan di wayang, yaitu perpindahan babak. Babak yang dimaksud di sini adalah babak menuju pemulihan ekonomi dunia yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Di sisi siluet gunungan tersebut, terdapat sulur tanaman yang tumbuh. Sulur tersebut berupaya mengkomunikasikan visi Indonesia mengenai representasi semangat pemulihan yang hijau, inklusif, dan berkelanjutan.
Warna merah yang dipilih pada gunungan tersebut memiliki arti sebagai representasi dari bendera Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sementara warna biru pada tulisan G20 Indonesia 2022, menunjukkan jati diri Indonesia sebagai negara maritim.
Logo G20 2022 juga menyematkan laut sebagai filosofinya. Laut dinilai dapat mewakili negara-negara berkembang dan pulau kecil yang ingin dirangkul Indonesia.
Laut merupakan sumber pertumbuhan dan dengan pengelolaan yang baik dapat membantu masyarakat mencapai pemulihan ekonomi berkelanjutan.
Editor: Yantina Debora