Menuju konten utama

Jokowi & Prabowo Belum Bertemu, Menko Luhut: Enggak Usah Dipaksa

Proses rekonsiliasi antara Jokowi dan Prabowo Subianto termasuk rencana pertemuan keduanya pun belum juga menemui kepastian.

Jokowi & Prabowo Belum Bertemu, Menko Luhut: Enggak Usah Dipaksa
Presiden Joko Widodo di atas kuda tunggangan didampingi Prabowo Subianto menjawab wartawan, di Padepokan Garuda Yaksa, Desa Bojong Koneng, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Senin (31/10/2016) siang. FOTO/Rahmat/Humas/setkab.go.id.

tirto.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin sebagai pemenang Pilpres 2019. Sejalan dengan itu, rekonsiliasi antara Jokowi dan Prabowo Subianto termasuk rencana pertemuan keduanya pun belum juga menemui kepastian.

Menteri Koordiantor Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan menampik bila ada pihak yang menganggap ada masalah di balik rencana rekonsiliasi itu. Menurut Luhut, selama ini komunikasi dirinya dengan Prabowo berjalan dengan baik.

Luhut yang juga sempat berperan sebagai mediator antara Jokowi dan Prabowo pun meminta agar pertemuan antara kedua orang itu tidak diburu-buru. Apalagi terkesan dipaksakan untuk segera terjadi.

"Saya teleponan sama Pak Prabowo gak ada masalah. Kalau waktu gak usah dipaksa-paksain lah," ucap Luhut dalam Coffee Morning di kantor Kemenko Maritim pada Selasa (2/7/2019).

Luhut menjelaskan saat ini Presiden Jokowi sudah memiliki intensi untuk bertemu. Namun, bagi Prabowo, Luhut yakin bahwa hal itu hanya tinggal menunggu waktu.

"Baik-baik saja kok semua. Gak usah diribut-ributin lagi lah. Kalau Bapak-bapak itu mau ketemu ya. Kalau presiden pasti mau. Pak Prabowo belum pasti soal waktu aja," ucap Luhut

Selain itu, Luhut juga meminta agar para pihak yang berada di lingkaran luar ini tidak membuat gaduh suasana. Ia menuturkan bahwa proses untuk mempertemukan kedua orang itu sebaiknya berjalan mengikuti ritmenya sendiri.

"Kita yang di luar gak usah rese juga. Biarin lah berjalan sesuai dengan waktunya. Ini kan momentum Indonesia bagus jangan kita rusak," ucap Luhut.

Sebelumnya, Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan bahwa upaya rekonsiliasi usai Pilpres 2019 terus diupayakan.

Luhut bahkan menyebut bisa saja Presiden Jokowi datang ke rumah Prabowo Subianto seperti yang pernah dilakukan pada Pilpres 2014 silam.

"Ya bisa saja terjadi begitu [Jokowi datang ke rumah Prabowo]. Tidak ada yang tidak mungkin. Untuk kepentingan negara, saya kira Pak Jokowi tidak akan pernah sungkan untuk berbuat apa saja," kata Luhut di Kompleks DPR-RI, Senayan, Jakarta, Selasa (25/6/2019).

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Vincent Fabian Thomas

tirto.id - Politik
Reporter: Vincent Fabian Thomas
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Maya Saputri