tirto.id - PSSI menjadwalkan Timnas Indonesia U19 menjalani pemusatan latihan alias training camp (TC) di Korea Selatan pada Agustus 2020 mendatang. Sebanyak 46 pemain rencananya akan ikut serta, tetapi agenda tersebut akan dilaksanakan usai TC Timnas U19 di Jakarta usai.
Digelarnya TC di Korea Selatan merupakan permintaan langsung dari pelatih Shin Tae-yong. Meski sempat tidak setuju, PSSI akhirnya mendukung rencana tersebut dan berharap Shin dapat memberikan menu latihan terbaik.
“PSSI akan terus mendukung program latihan pelatih Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia. Termasuk berencana menjalani TC di Korea Selatan mulai bulan Agustus mendatang setelah TC di Jakarta ini,” ucap Ketua Umum PSSI, Moch. Iriawan.
Sebelumnya, jajaran pengurus PSSI yakni Moch. Iriawan, Yunus Nusi, Indra Sjafri, Endri Erawan, serta staf khusus Arief Wicaksono mendatangi Kedubes Korea Selatan untuk Indonesia dalam rangka membicarakan perihal TC ke Korsel ini.
Persiapan yang dilakukan Garuda Muda dilakukan guna menghadapi Piala Asia U19 2020 di Uzbekistan. Tak hanya itu, performa 46 pemain akan terus dipantau. Nantinya para penggawa terpilih akan diproyeksikan untuk tampil di Piala Dunia U20 2020.
Shin Tae-yong Tiba di Indonesia
Sementara itu, manajer pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong telah tiba di Indonesia pada Rabu (22/7/2020) malam. Bersama sejumlah asistennya, Shin mendarat di Bandara Soekarno Hatta pukul 20.20 WIB.
“Kedatangan pelatih Shin Tae-yong bukan saja ditunggu oleh kami [PSSI], tetapi seluruh pencinta sepak bola di Indonesia yang berharap prestasi Timnas Indonesia lewat sentuhannya. Pelatih Shin Tae-yong pun langsung akan memimpin latihan dua Timnas Indonesia [senior dan U19] pada Sabtu mendatang,” kata Moch. Iriawan dilansir laman resmi PSSI.
Khusus Timnas U19, Shin Tae-yong tak ragu memanggil nama-nama sejumlah pemain dari klub Liga 1 seperti Beckham Putra (Persib), Bagas Kaffa (Barito Putera), hingga Alfeandra Dewangga (PSIS).
Tiga nama yang bermain untuk klub luar pun tak luput untuk disertakan. Mereka adalah Witan Sulaeman (FK Radnik Surdulica), Elkan William Tio Baggot, dan Imam Zakiri (Gymnastica Ceuta). Ada pula para pemain debutan seperti Deka Muhammad Toha dan Erlangga Setyo Dwi Saputra.
Daftar 46 Pemain yang Dipanggil Shin Tae-yong
1. Irfan - AS Abadi Tiga Naga
2. Muhammad Fajar Fathur Rachman - ASAD 313
3. Deka Muhammad Toha - ASAD 313
4. Mohammad Kanu Helmia - Babel United FC
5. Irfan Jauhari - Bali United
6. I Kadek Dimas Satria Adiputra - Bali United
7. Komang Tri Arta Wiguna - Bali United
8. Amiruddin Bagas Kaffa Arrizqi - Barito Putera
9. Alif Jaelani - Barito Putera
10. Mochamad Yudha Febrian - Barito Putera
11. David Maulana - Barito Putra
12. Miftahul Husyen - Bhayangkara FC
13. Hamsa Medari Lestaluhu - Bhayangkara FC
14. Liba Valentino Imwahyusy - Bhayangkara FC
15. Serdi Ephy Fano Boky - Bhayangkara FC
16. Arya Putra Gerryan S - Borneo FC
17. Khairul Imam Zakiri - Gymnastica Cueta
18. Fadilah Nur Rahman - Diklat Ragunan
19. Komang Teguh Trisnanda - Diklat Ragunan
20. Witan Sulaeman - FK Radnik Surdulica
21. Elkan William Tio Baggot - Ipswich Town
22. Muhammad Rifaldo Lestaluhu - Mitra Kukar
23. Rizky Ridho Ramadhani - Persebaya
24. Mochammad Supriadi - Persebaya
25. Ernando Ari Sutaryadi - Persebaya
26. Erlangga Setyo Dwi Saputra - Persib Bandung
27. Beckham Putra Nugraha - Persib Bandung
28. Sutan Diego Armando Ondriano - Persija Jakarta
29. Figo Sapta Fahrezi - Persija Jakarta
30. Braif Fatari - Persija Jakarta
31. Risky Muhammad Sudirman - Persija Jakarta
32. Sandi Arta Samosir - Persija Jakarta
33. Theofillo Numberi Da Costa - Persipura
34. Bayu M. Fiqri - PON Jatim
35. Muhammad Darmawan - PPLP DKI
36. Harberd Akhova Sokoy - PPLP Papua
37. Mahmud Cahyono - PPOP DKI Jakarta
38. Kartika Vedhayanto Putra - PSIS Semarang
39. Pratama Arhan Alif Rifai - PSIS Semarang
40. Alfeandra Dewangga Santosa - PSIS Semarang
41. Muhammad Adi Satryo - PSMS Medan
42. Saddam Emiruddin Gaffar - PSS Sleman
43. Muhammad Fadhil Adhitya Aksah - Semen Padang FC
44. Ahmad Rusadi
45. Andre Oktaviansyah
46. Brylian Negietha Dwiki Aldama.
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Iswara N Raditya