tirto.id - Bianca Andreescu akan menantang Serena Williams di partai final US Open 2019, yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Arthur Ashe, Flushing Meadows, New York, pada Minggu (8/9/2019). Tunggal putri Kanada berusia 19 tahun itu akan melakoni final pertamanya di turnamen kategori Grand Slam.
Andreescu yang menempati peringkat 15 WTA, akan menjadi tunggal putri Kanada pertama yang tampil di final US Open. Sementara di kategori Grand Slam, ia menjadi pemain kedua yang lolos ke final turnamen kategori Grand Slam.
“Bintang yang sedang naik daun itu menjadi orang Kanada kedua yang mencapai final Grand Slam, setelah Eugenie Bouchard melaju ke final Wimbledon pada 2014,” keterangan di laman resmi WTA.
Andreescu yang di Toronto Masters 1000 meraih gelar juara, menyatakan keberhasilan menembus partai puncak US Open merupakan capaian yang luar biasa.
"Saya pikir ini semua adalah kerja keras yang saya lakukan selama bertahun-tahun. Saya benar-benar tidak tahu harus berkata apa. Ini mimpi yang menjadi kenyataan bermain melawan Serena di final US Open. Ini gila," kata Andreescu, dikutip BBC.
Di laga semifinal, Andreescu mengalahkan Belinda Bencic dengan skor ketat 7-6 (7-3), dan 7-5. Kini, bertemu dengan Serena Williams, atlet Kanada itu bagai mengalami deja vu. Pasalnya, di final Toronto Masters 1000 Andreescu keluar sebagai juara setelah Williams mundur karena cedera betis.
Di lain pihak, Serena Williams sejauh ini tampil apik. Tunggal putri berusia 37 tahun itu hanya kehilangan 1 set dari total 13 set yang ia mainkan di US Open. Pertandingan yang paling fenomenal, tentu kemenangan 6-1 dan 6-0 dalam durasi 44 menit atas Wang Qiang di babak perempat final.
Sama-Sama Memiliki Masalah Cedera
Serena Williams yang meraih 23 gelar Grand Slam diprediksi akan tampil lebih garang di final US Open 2019, karena sudah gagal meraih kemenangan di 3 final Grand Slam terakhirnya. Selain itu, cedera betis yang diderita Williams di Toronto Masters, belum pulih 100%.
“Williams telah kehilangan tiga final [Grand Slam] sebelumnya, tetapi dalam hal persiapan dan pengembangan kepercayaan diri ini sangat berguna,” tulis Jonathan Jurejko, jurnalis olahraga BBC.
Kendati demikian, hal yang sama juga dialami oleh Bianca Andreescu. Sang atlet Kanada mengalami masalah pada bahunya saat mengalahkan Belinda Bencic di semifinal.
“Andreescu yang berusia 19 tahun itu telah memenangkan 22 pertandingan terakhirnya, [dengan masalah] cedera bahu,” tambah Jurejko.
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Fitra Firdaus
