Menuju konten utama

Hikmah dan Manfaat Berwudhu dalam Agama Islam, Baik untuk Kesehatan

Manfaat dan hikmah wudhu dalam memberikan kebaikan bagi pelakunya dari sisi agama, dan kesehatan fisik mau pun mental.

Hikmah dan Manfaat Berwudhu dalam Agama Islam, Baik untuk Kesehatan
Ilustrasi Wudhu. foto/istockphoto

tirto.id - Umat Islam menjadikan wudhu sebagai upaya untuk menghilangkan hadats kecil. Berwudhu juga menjadi amalan yang harus dilakukan sebelum menunaikan ibadah salat. Sebab, salat menyaratkan adanya kebersihan dan kesucian dari hadats kecil.

Allah telah memerintahkan berwudhu melalui surah Al Maidah ayat 6. Allah berfirman:

“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan shalat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan usaplah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki.” (QS Al Maidah: 6)

Dikutip dari NU, Fakhruddin Ar-Razi dalam kitab Mafatihul Ghaib berpendapat bahwa perintah salat berkaitan erat dengan wudhu sebagai saraan untuk bersuci. Jika tidak ditemukan air, maka wudhu boleh dengan bertayamum memanfaatkan debu.

Di samping itu, seseorang yang menjaga dirinya senantiasa suci dengan berwudhu, ada hikmah atau keutamaan yang bisa diperolehnya. Dari Abu Buraidah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam di pagi hari memanggil Bilal lalu berkata:

“Wahai Bilal, kenapa engkau mendahuluiku masuk surga? Aku tidaklah masuk surga sama sekali melainkan aku mendengar suara sandalmu di hadapanku. Aku memasuki surga di malam hari dan aku dengar suara sandalmu di hadapanku.”

Bilal lalu menjawab,“Wahai Rasulullah, aku biasa tidak meninggalkan shalat dua raka’at sedikit pun. Setiap kali aku berhadats, aku lantas berwudhu dan aku membebani diriku dengan shalat dua raka’at setelah itu.” (HR. Tirmidzi no. 3689 dan Ahmad 5: 354. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits tersebut hasan)

Imam Nawawi dalam Kitab Matan Al Idhah mengatakan, “Disunnahkan menjaga wudhu atau diri dalam keadaan suci. Termasuk juga kala tidur dalam keadaan suci."

Bagi muslim yang berwudhu akan diampuni dosa-dosanya seiring dengan tetesan air yang jatuh dari tubuhnya. Hal ini seperti disampaikan Nabi Muhammad melalui hadis dari Abu Hurairah. Nabi Muhammad bersabda:

"Jika seorang hamba muslim atau mukmin berwudhu kemudian ia mencuci wajahnya, keluarlah dari wajahnya seluruh dosa karena penglihatan kedua matanya bersamaan dengan air atau akhir tetesan air. Jika ia mencuci kedua tangannya, keluarlah dari kedua tangannya setiap dosa yang dilakukan tangannya bersamaan dengan air atau tetesan air terakhir. Jika ia mencuci kedua tangannya keluarlah semua dosa yang dilakukan langkah kakinya bersamaan dengan air atau tetesan air terakhir, hingga ia keluar (dari berwudhu) dalam keadaan bersih dari dosa."(HR Muslim).

Manfaat wudhu untuk kesehatan

Sementara itu, wudhu bukan semata hanya untuk menghilangkan hadats kecil. Cara bersuci dalam Islam ini ternyata juga membawa berbagai manfaat buat kesehatan. Dalam situs Kementerian Agama Jawa Barat disebutkan, setidaknya ada 5 manfaat berwudhu:

1. Membersihkan kuman. Mokhtar Salem dalam buku Prayers: A Sport for the Body and Soul menjelaskan, wudhu dapat menurunkan risiko terkena kanker kulit yang umumnya dipicu paparan bahan-bahan kimia yang menempel di kulit setiap hari. Dengan berwudhu minimal 5 kali sehari maka dapat mencegah kanker kulit.

2. Mencegah penuaan pada wajah. Kebiasaan membasuh wajah seperti pada wudhu, dapat senantiasa meremajakan sel-sel kulit wajah. Efeknya yaitu mencegah atau memperlambat efek keriput.

3. Mencegah beragam masalah kesehatan. Gerakan dalam wudhu berperan dalam mencegah beragam penyakit seperti berkumur yang menghilangkan partikel makanan dan kuman di rongga mulut. Atau, gerakan menghirup air ke hidung dan membuangnya (istinsyaq) turut menyingkirkan rongga hidung dari debu dan mikroba berbahaya yang mungkin memicu alergi dan sakit saluran pernapasan.

4. Memperlancar peredaran darah. Muhammad Syafie el Bantanie dalam buku Dahsyatnya terapi Wudhu mengungkapkan, berwudhu secara teratur dapat melancarkan peredaran dari efek sentuhan kulit terhadap air. Hal tersebut membuat suhu tubuh menjadi sejuk dan berefek pada kelancaran peredaran darah.

5. Meningkatkan konsentrasi. Gerakan mengusap air ke kepala dalam berwudhu turut memberikan reaksi segar di kepala. Hal ini membuat pikiran tenang dan mudah konsentrasi.

Baca juga artikel terkait WUDHU atau tulisan lainnya dari Ilham Choirul Anwar

tirto.id - Pendidikan
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Ilham Choirul Anwar