Menuju konten utama

Hari Emoji Sedunia 17 Juli 2021: Bagaimana Sejarah World Emoji Day?

Hari Emoji Sedunia 2021: sejarah World Emoji Day 17 Juli 2021.

Hari Emoji Sedunia 17 Juli 2021: Bagaimana Sejarah World Emoji Day?
Ilustrasi emoji. FOTO/REUTERS

tirto.id - Setiap tanggal 17 Juli, dunia memperingati World Emoji Day atau Hari Emoji Sedunia. Biasanya pada hari ini, akan muncul banyak ikon yang bisa digunakan untuk merayakan Hari Emoji dan mengirim pesan unik.

Sebelum emoji muncul, ada istilah emoticon. Emoticon (emosi + ikon) dikembangkan sebagai ekspresi emosi dalam teks-teks keras yang tidak memiliki ekspresi.

Menurut National Today, emoji adalah ekspresi dalam bahasa Jepang, secara kasar berarti "kata bergambar" dan dibuat oleh Shigetaka Kurita pada tahun 1990.

Saat bekerja untuk perusahaan telekomunikasi Jepang NTT Docomo, Kurita mendesain kata-kata bergambar ini sebagai fitur pada pager mereka agar lebih menarik bagi remaja .

Rilis iPhone pertama oleh Apple pada tahun 2007 memiliki keyboard emoji yang disematkan ke dalam ponsel untuk merebut pasar Jepang.

Meskipun awalnya emoji bukan ditujukan untuk pengguna di AS, mereka bisa dengan cepat menemukan cara menggunakannya.

Setiap tahun emoji baru dikembangkan. Emojipedia.org melacak semua pembaruan emoji di semua platform dan sistem operasi. Lebih dari 1.800 emoji mencakup lebih dari sekadar emosi.

Ada emoji transportasi, makanan, bermacam-macam hewan liar dan peliharaan hingga platform sosial, cuaca, dan fungsi tubuh, emoji hampir berbicara sendiri tanpa teks.

Dalam hal emoji perayaan, para desainer menciptakan variasi untuk memastikan Anda dapat mengekspresikan diri sesuai kondisi. Apakah Anda merayakan kelahiran bayi, ulang tahun, wisuda, kabar dukacita, dan lain-lain.

Mengenal Emoji dan Bagaimana Sejarahnya

Menurut British Council, emoji adalah bahasa yang paling cepat berkembang dalam sejarah. Lima miliar emoji dikirim setiap hari, hanya di Facebook Messenger.

Emoji juga muncul di beberapa tempat mengejutkan, tak hanya pesan singkat. Seorang hakim di Inggris memakai emoji wajah tersenyum dalam dokumen untuk memudahkan penjelasan putusan pengadilan pada anak.

Emojipedia adalah tempat Anda dapat mempelajari dengan tepat arti setiap emoji dan cara menggunakannya. Sebab, mungkin sebagian besar dari kita salah memahami penggunaan emoji.

Jika Anda membuka laman Emojipedia, Anda bisa mencari contoh emoji dengan kata, misalnya "sakit". Maka akan muncul beberapa opsi emoji. Umumnya akan muncul wajah dengan termometer dan wajah muntah.

Jika Anda hanya merasa sedikit pusing, Anda dapat memilih wajah yang bingung dan tampak pusing. Emojipedia juga menyarankan jarum suntik atau pil.

Unicode, pembuat emoji, menambahkan emoji baru setiap saat. Mereka mungkin membutuhkan waktu untuk agar emoji itu tersedia di semua platform dan ponsel, tetapi Anda akan segera melihatnya di Emojipedia.

Sejak 2015, ketika Apple menambahkan lima warna kulit emoji yang berbeda, orang-orang telah mampu memilih cara terbaik untuk mewakili diri mereka sendiri.

Pembaruan 2018 menambahkan rambut merah, rambut Afro dan wajah botak, semuanya dalam berbagai warna kulit. Emoji juga sudah menambahkan gambar untuk difabel tuli, tuna netra, dan lain-lain.

Pada 2014, pendiri Emojipedia Jeremy Burge menciptakan Hari Emoji Sedunia. Tanggal 17 Juli dipilih karena telah menjadi bagian dari emoji kalender Apple merah dan hitam yang ikonik sejak diluncurkan pada tahun 2002.

Baca juga artikel terkait HARI EMOJI SEDUNIA atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Addi M Idhom