tirto.id - Wakil Presiden Gibran Rakabuming mengunjungi lokasi pengungsian terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (14/11/2024). Dalam kesempatan itu, Gibran menyampaikan bahwa pemerintah akan terus hadir untuk pengungsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
"Pemerintah akan terus hadir dan berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat yang terdampak, terutama bagi kelompok usia rentan seperti anak-anak, lansia, dan penyandang disabilitas," kata Gibran dikutip keterangan resmi.
Kepada pengungsi, Gibran menjamin semua pelayanan dan pengobatan bakal terpenuhi termasuk kepada warga yang harus mendapatkan perawatan medis.
"Kami akan memastikan mereka yang membutuhkan perawatan medis mendapatkan perhatian yang memadai," kata Gibran.
Gibran menginstruksikan kepada BNPB dan jajarannya agar dalam masa penanganan darurat ini, kebutuhan permakanan selalu tercukupi terutama untuk kaum rentan seperti ibu hamil, ibu menyusui, anak-anak, lansia, dan difabel.
"Pastikan tidak ada penyakit-penyakit yang muncul selama masa pengungsian", jelas Gibran.
Selain itu, berkaitan dengan rencana relokasi warga terdampak, Wapres menekankan bahwa dalam menentikan titik lokasi yang baru ini lebih dulu berdialog dengan warga. Hal ini guna memastikan bahwa warga mau menempati rumahnya yang baru dibangunkan. Selain unit rumah, Wapres mengingatkan agar sarana dan prasarana umumnya juga telah siap.
Dalam kesempatan yang sama, Gibran juga mengunjungi area trauma healing yang didedikasikan untuk anak-anak terdampak bencana erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-laki. Di sini, ia membagikan susu dan sejumlah alat tulis serta mainan kepada anak-anak dan menyapa mereka dengan penuh kehangatan.
"Kami ingin anak-anak merasa aman dan nyaman di tengah situasi bencana. Proses pemulihan mental juga sangat penting dalam masa-masa seperti ini," ujarnya.
Gibran juga memeriksa kesiapan logistik dan kondisi fasilitas pengungsian di Posko Lapangan Lewolaga dan Lewoingu.
"Kami pastikan kebutuhan dasar pengungsi, seperti makanan, air bersih, tenda, dan fasilitas kesehatan terpenuhi dengan baik di setiap pengungsian," kata Gibran.
Kepala BNPB Letjen TNI, Suharyanto, memastikan bahwa BNPB terus mengoptimalkan bantuan logistik dan personel untuk penanganan darurat bencana.
"Koordinasi dengan pemerintah daerah dan berbagai pihak terus diperkuat untuk memastikan penanganan tanggap darurat yang maksimal," ujar Suharyanto.
Hadir dalam kunjungan tersebut, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kepala BNPB Letjen TNI Dr. Suharyanto, Pj. Gubernur NTT Andriko Noto Susanto, serta Pj. Bupati Flores Timur Sulastri H.I. Rasyid, Gibran meninjau langsung kondisi pengungsi di sejumlah pengungsian antara lain Pos Lapangan Konga, Kobasoma, Lewolaga, dan Lewoingu.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Anggun P Situmorang