Fungsi dan Peranan Pemasaran dalam Bisnis

tirto.id - Fungsi dan peranan pemasaran dapat dirasakan oleh hampir semua organisasi, termasuk yang bergerak di bidang bisnis.

Definisi pemasaran menurut Philip Kotler, dikutip dari buku Manajemen Pemasaran (2020), adalah kegiatan manusia yang diarahkan pada usaha memuaskan keinginan dan kebutuhan melalui proses pertukaran.

Pertukaran yang dimaksud di atas dapat terwujud jika memenuhi sejumlah syarat, meliputi:

• Terdapat dua belah pihak.
• Masing-masing pihak mempunyai sesuatu yang bernilai bagi pihak lain.
• Masing-masing pihak mampu berkomunikasi dan menyejahterakan sesuatu yang bernilai tersebut.
• Masing-masing pihak berhak menerima atau menolak terhadap sesuatu yang bernilai tersebut.

Fungsi dan Peranan Pemasaran dalam Bisnis

Fungsi pemasaran dalam perusahaan, salah satunya adalah untuk mengampanyekan orientasi pelanggan dengan selalu mengutamakan pandangan pelanggan.

Fungsi dan peran pemasaran dalam bisnis secara rinci dijelaskan oleh Fandy Tjiptono dan Anastasia dalam buku Pemasaran (2020). Berikut ini enam aspek pokok dalam fungsi dan peran pemasaran:

1. Pemasaran memberikan kepuasan akan kebutuhan dan keinginan konsumen. Maka dari itu, kunci sukses pemasaran adalah penafsiran terhadap perilaku, kebutuhan, keinginan, dan preferensi khusus konsumen.
2. Pemasaran berhubungan dengan pertukaran; pemasar dan konsumen saling memberikan sesuatu yang bernilai sehingga sama-sama menerima manfaat spesifik. Pemasar memberikan barang dan jasa kepada konsumen. Sebaliknya, konsumen membayar dan menggunakan barang dan jasa tersebut.
3. Pemasaran memerlukan bauran pemasaran berupa 4P dan 3P. Keputusan 4P (product, price, place, promotion) untuk produk yang berupa benda. Sementara itu, keputusan 3P (people, proces, physical) untuk produk yang berupa jasa.
4. Pemasaran dilakukan individu atau organisasi. Terdapat tiga kemungkinan terjadinya pemasaran, yakni Business to Business (B2B), Business to Consumer (B2C0), dan Consumen to Consumen (C2C).
5. Pemasaran berlangsung dalam lingkup yang berbeda. Sebagai misal, berlangsung di perusahaan nirlaba dan organisasi nirlaba, online dan offline, barang, jasa, atau pemasaran non-tradisional.
6. Pemasaran membantu dalam menciptakan nilai (value) bagi konsumen. Konsumen akan mendapatkan sehubungan dengan apa yang diterima.

Untuk mewujudkan peran penting pemasaran, perlu adanya beberapa kegiatan yang merupakan bagian dari pemasaran itu sendiri. Berikut ini delapan kegiatan universal untuk mewujudkan peran pemasaran:

1. Pembelian, untuk memastikan bahwa produk tersedia dengan jumlah sesuai permintaan pelanggan.
2. Penggunaan penjualan, periklanan, penjualan perorangan dan promosi guna mencocokan produk dengan konsumen.
3. Transportasi yang memindahkan produk dari tempat produksi ke lokasi terjangkau konsumen.
4. Storage atau menyimpan produk hingga masa penjualan.
5. Pembakuan dan klasifikasi produk dengan persyaratan kualitatif dan kuantitatif dalam ukuran, berat, dan variabel lain.
6. Pembiayaan, persiapan pengaturan kredit untuk grosir dan pengenceran serta konsumen.
7. Pengambilan risiko, berurusan dengan tau menanggung ketidakpastian semua pembelian pelanggan di masa depan.
8. Informasi pemasaran, seluruh informasi menyangkut konsumen, pesaing, dan saluran distribusi guna membuat keputusan pemasaran.