tirto.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengusulkan agar bunga pinjaman bagi pelaku usaha mikro di Indonesia nol persen. Usulan tersebut bahkan sudah disampaikan kepada Gubernur Bank Indonesia (BI).
"Kita mengusulkan tentu ekstrem yakni bunga nol persen," ujar Erick dalam Rapat Kerja bersama Komisi VI DPR, di Jakarta, Senin (13/2/2023).
Mantan Bos Inter Milan itu bahkan mengaku usulan tersebut sudah mendapat restu dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Tinggal bagaimana, kata dia BUMN bisa mendorong bunga nol persen tersebut bisa menjadi kenyataan.
"Jangan sampai kesannya bahwa pelaku usaha besar mendapatkan bunga pinjaman jauh lebih murah daripada pelaku usaha ultra mikro. Ini yang kita coba seimbangkan," katanya.
Untuk diketahui, bunga pinjaman nol persen melalui KUR super mikro ini sebelumnya pernah dilakukan pemerintah pada 2020. Saat itu program ini menyasar ibu rumah tangga dan korban PHK. Tujuannya agar mereka mendapatkan kredit untuk modal kerja dengan nilai maksimum kredit yang diberikan Rp10 juta.
Namun setelah 31 Desember 2020, besaran bunga yang harus dibayarkan oleh nasabah sama seperti suku bunga KUR yakni sebesar 6 persen.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Reja Hidayat