Menuju konten utama

Eks Direktur Lion Air Ditunjuk Jadi Dirut Garuda Indonesia

Wamildan Tsani Panjaitan merupakan seorang pilot yang pernah berdinas di TNI Angkatan Udara hingga berkarier di PT Lion Air.

Eks Direktur Lion Air Ditunjuk Jadi Dirut Garuda Indonesia
Petugas memeriksa kondisi pesawat saat melakukan ramp check di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Selasa (19/12/2023). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/nym.

tirto.id - PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) resmi memberhentikan Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra. Keputusan ini merupakan hasil dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar oleh perusahaan tersebut pada hari ini, Jumat (15/11/2024).

“RUPSLB Garuda hari ini tanggal 15/11/2024 telah memutuskan memberhentikan saya sebagai Dirut Garuda Indonesia. Saya tentu menerima dengan sikap profesional saya disertai ucapan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan,” ujar Irfan dalam keterangan resminya dikutip melalui pesan singkat yang diterima Tirto, Jumat (15/11/2024).

Pada kesempatan ini, Irfan juga menyampaikan ungkapan terima kasih kepada seluruh rekan media untuk kerelaan menerima informasi kepadanya, juga untuk pertanyaan-pertanyaan kritis yang kadang 'mengerikan', namun membuat dirinya makin mawas diri.

“Dengan tulus saya berterima kasih atas dukungan rekan-rekan selama ini, untuk kerelaan menerima informasi dari saya, juga untuk pertanyaan-pertanyaan kritis yang kadang 'mengerikan'. Namun membuat saya makin mawas diri. Terima kasih juga untuk pertemanan yang 'seru' dan doa yang telah dipanjatkan,” ungkap Irfan.

Sebagai informasi, Irfan ditunjuk sebagai Direktur Utama Garuda pada 22 Januari 2020 lalu. Jabatan itu dia terima menggantikan Ari Askhara yang kala itu diberhentikan karena skandal penyelundupan Hayley Davidson dan sepeda Brompton.

Lahir pada 24 Oktober 1964 di Jakarta, dia merupakan lulusan S1-Teknik Informatika, Institut Teknologi Bandung. Sebelum berkarir di Garuda Indonesia, Irfan tercatat pernah berkarir di sejumlah perusahaan dan menempati sejumlah posisi penting. Posisi tersebut antara lain, sebagai CEO Sigfox Indonesia-PT Kirana Solusi Utama (2019 - 2020), CEO PT Reswara Minergi Hartama (2017), Komisaris PT Cipta Kridatama (2017), Komisaris PT Sanggar Sarana Baja (2017), Komisaris Utama PT Reswara Minergi Hartama (2015 - 2017).

Lalu, Chief Operating Officer PT ABM Investama (2015 - 2017), CEO PT Cipta Kridatama (2014 - 2017), CEO PT Titan Mining Indonesia (2012 - 2014), dan CEO PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) (2009 - 2012), dan lain-lain.

Sementara itu, PT Garuda Indonesia (PERSERO) TBK, dalam rilis yang disampaikan Corporate Secretary, menjelaskan RUPSLB digelar hari ini di Auditorium Gedung Manajemen Garuda. RUPSLB dihadiri oleh pemegang 68.582.827.291 lembar saham, atau 74,97 persen dari total keseluruhan pemegang saham Garuda Indonesia untuk menyetujui agenda Perubahan Susunan Pengurus Perseroan.

Adapun pada RUPSLB Tahun 2024 kali ini, selain menyetujui penunjukan Wamildan Tsani Panjaitan sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia yang baru, juga memberhentikan dengan hormat Irfan Setiaputra yang menjabat sejak Januari 2020 lalu.

Berikut ini adalah susunan Komisaris dan Direksi Garuda Indonesia sesuai keputusan RUPSLB 2024:

Susunan Komisaris PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk :

• Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen : Fadjar Prasetyo

• Komisaris : Chairal Tanjung

• Komisaris Independen : Timur Sukirno

• Komisaris : Glenny Kairupan

Susunan Direksi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk:

• Direktur Utama : Wamildan Tsani Panjaitan

• Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko : Prasetio

• Direktur Niaga : Ade R Susardi

• Direktur Operasi : Tumpal Manumpak Hutapea

• Direktur Teknik : Rahmat Hanafi

• Direktur Human Capital & Corporate Service : Enny Kristiani

Wamildan Tsani menyampaikan ungkapan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan dan komitmen untuk bersama-sama dengan manajemen dan karyawan Garuda Indonesia memperkuat akselerasi kinerja Garuda Indonesia.

“Saya akan menjalankan amanah ini dengan melakukan financial and operational review secara menyeluruh, mengakselerasi kinerja perusahaan, serta melakukan ekspansi jaringan dan peningkatan kualitas layanan. Semua ini akan memperkuat reputasi Garuda Indonesia sebagai national flag carrier yang makin sehat dan menjadi kebanggaan Indonesia," jelas Wamildan.

Wamildan mengaku siap menjalankan amanah dari Presiden Prabowo Subianto untuk membawa Garuda Indonesia sebagai maskapai nasional yang dikenal luas masyarakat dunia.

“Untuk itu, beliau menegaskan agar kehadiran Garuda Indonesia dapat dirasakan tidak hanya oleh masyarakat Indonesia, tapi juga kembali dikenal oleh dunia," terangnya.

Profil Wamildan Tsani Panjaitan

Dalam rilisnya, juga disampaikan latar belakang Wamildan Tsani, yang memang lama berkecimpung di dunia penerbangan. Sebelum penugasan di Garuda Indonesia, Capt. Wamildan Tsani Panjaitan adalah Acting CEO di PT Lion Air, posisi yang diembannya sejak 2022.

Wamildan bertanggung jawab untuk mengembangkan perusahaan tersebut menjadi maskapai dengan jaringan terluas se-Indonesia serta jumlah penumpang terbanyak se-Asia Tenggara.

Sebelumnya, Capt. Wamildan berkarir di PT. Batik Air Indonesia sejak 2013, dengan posisi terakhir sebagai Director of Safety, Security, and Quality. Ia bertugas untuk meningkatkan kualitas layanan serta standar keamanan dan keselamatan di salah satu maskapai full service terbesar di Indonesia tersebut.

Selain menduduki posisi manajemen di kedua maskapai tersebut, Wamildan juga berprofesi sebagai pilot. Profesi tersebut telah dijalaninya sejak 2003, dengan dinas pertamanya di TNI Angkatan Udara sebagai pilot pesawat patroli Boeing 737-200 di Skadron Udara 5 Intai Strategis di Lanud Sultan Hasanuddin Makassar. Wamildan juga pernah menjadi Flying Instructor di Lanud Adisucipto Yogyakarta.

Lahir di Wamena pada 1981, Capt. Wamildan menghabiskan masa kecil di Jayapura. Setelah lulus dari SMA Taruna Nusantara pada 1998, beliau meneruskan pendidikan di Akademi Angkatan Udara, dan lulus dari Air Force Flying School pada 2003.

Baca juga artikel terkait GARUDA INDONESIA atau tulisan lainnya dari Nabila Ramadhanty

tirto.id - Bisnis
Reporter: Nabila Ramadhanty
Penulis: Nabila Ramadhanty
Editor: Bayu Septianto