Menuju konten utama
Indonesia Open 2019

Ditarget 4 Besar, Hendra-Ahsan Tak Menyangka Tembus Final

Di Indonesia Open 2019, Hendra Setiawan-Mohammad Ahsan ditarget PBSI finis di empat besar.

Ditarget 4 Besar, Hendra-Ahsan Tak Menyangka Tembus Final
Ganda putra Hendra Setiawan (kiri) dan Mohammad Ahsan (kanan) usai memenangkan Semifinal Indonesia Open 2019 di istora Senayan, Sabtu (20/7/2019). tirto.id/Herdanang Ahmad Fauzan

tirto.id - Pasangan ganda putra Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan berhasil melaju ke final turnamen Indonesia Open 2019, setelah pada partai semifinal Sabtu (20/7/2019) menundukkan pasangan Jepang, Takuro-Hoki Yugo Kobayashi. Kepada reporter Tirto, usai kemenangan dalam duel rubber game itu, Hendra Setiawan menyebut capaian ini telah melampaui target. Sebab oleh PBSI, duet Hendra-Ahsan cuma ditargetkan masuk semifinal.

"Ya enggak kepikiran ya kami masuk final. Istilahnya, kan targetnya semifinal saja. Tapi ya bersyukurlah bisa final. Kami pasti besok yang maksimal mainnya," tutur Hendra di Istora Senayan.

Sempat tertinggal 17-21 pada set pertama, duet Hendra-Ahsan membalikkan keadaan berkat keunggulan 21-19 serta 21-17 pada gim kedua dan ketiga.

Dalam partai final nanti, Hendra-Ahsan berharap lawan mereka adalah rekan senegara sekaligus pasangan peringkat satu dunia, Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya. Duet yang kerap dipanggil Minions itu saat berita ini diunggah masih harus jumpa pasangan Cina, Li Jun Hui-Liu Yu Chen dalam semifinal lain sore ini.

"Ya pastinya kami berharap pasangan Indonesia ke final kan, habis ini Kevin Gideon masih main, jadi ya semoga bisa lolos," harap Mohammad Ahsan.

Walaupun demikian, bukan berarti Ahsan meremehkan lawan Minions. Sebab pasangan Cina pun punya kualitas tak kalah mumpuni dan siapa pun yang akan mereka ladeni di final besok, Hendra-Ahsan siap tampil maksimal.

"Dua-duanya bagus, jadi main saja lah maksimal," pungkas Ahsan.

Baca juga artikel terkait INDONESIA OPEN 2019 atau tulisan lainnya dari Herdanang Ahmad Fauzan

tirto.id - Olahraga
Reporter: Herdanang Ahmad Fauzan
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Ibnu Azis