tirto.id - Dahnil Anzar Simanjuntak berjanji mempertemukan Calon Presiden (Capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto dengan komunitas masyarakat adat.
Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga tersebut mengatakan pertemuan itu untuk membahas persoalan yang selama ini dialami oleh masyarakat adat.
"Saya serius. Nanti kami jadwal pertemuan kawan-kawan [komunitas masyarakat adat] untuk bertemu Pak Prabowo. Supaya tahu perspektif Pak Prabowo soal masyarakat adat seperti apa," ujar Dahnil di acara Senjakala Nawacita dan Masa Depan Masyarakat Adat di Jakarta Selatan, pada Jumat (21/12/2018).
Dahnil mengklaim pertemuan itu penting karena konsep pembangunan Prabowo sesuai dengan yang disuarakan oleh masyarakat adat.
"Bukan pembangunan fisik, tapi holistik. Terutama pembangunan jiwa dan raga, fisik dan ruhnya," ujarnya.
Dahnil juga menyarankan komunitas-komunitas masyarakat adat membuat daftar masalah yang nantinya akan disampaikan kepada Prabowo.
"Bikin saja listnya [daftar masalahnya]. Nanti kita diskusikan, kami kerjakan," kata mantan Ketua PP Pemuda Muhammadiyah tersebut.
Sekjen Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Rukka Sombolinggi menyambut baik tawaran Dahnil tersebut.
"Tidak masalah. Justru semakin bagus, ketika dua calon [Presiden] ini beradu [program] substantif pemenuhan hak-hak masyarakat adat. Supaya semakin jelas," ujarnya.
Rukka mengaku sudah membuat janji dengan Dahnil terkait rencana pertemuan dengan Prabowo. Namun, jadwalnya masih dirahasiakan.
"Tadi sudah janjian. Tapi nanti saja tahunya," kata dia.
Penulis: Alfian Putra Abdi
Editor: Addi M Idhom