Menuju konten utama
Bahasa Indonesia

Cara Menuliskan Kata Ganti Ku-, Kau-, Mu-, dan Nya- Menurut PUEBI

Ada beberapa jenis kata dalam bahasa Indonesia, di antaranya kata ganti ku-, kau-, -ku, -mu, dan -nya. Berikut cara dan contoh penulisan dalam kalimat.

Cara Menuliskan Kata Ganti Ku-, Kau-, Mu-, dan Nya- Menurut PUEBI
Ilustrasi Buku. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Penulisan kata ganti -nya, -ku, dan -mu ditulis serangkai dengan kata yang mendahuluinya, sedangkan ku- dan kau- ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya.

Kendati begitu, sebagaimana dilansir Buku Penyuluhan Ejaan, dalam penggunaannya kata ganti ku-, kau-, -ku, -mu, dan -nya sering digunakan dengan keliru.

Terutama dalam penggunaan kata ganti kau-. Kesalahan penggunaan kata ganti tersebut, tampak dalam dua kalimat berikut:

  1. Kau ambilkan* titipan itu minggu depan.
  2. Kemarin kau bawa* titipan itu saat pulang dari sini

Pada kalimat (1) dan (2) di atas, kata ganti kau ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya. Penulisan seperti itu sering ditemukan, tapi tidak sesuai dengan kaidah.

Seharusnya kata ganti kau- ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya, sehingga kalimat di atas dapat diperbaiki menjadi seperti berikut.

  1. Nak, tolong kauambilkan buku itu!
  2. Kemarin kaubawa titipan itu dalam tasmu.

Adapun beberapa catatan yang perlu diketahui, bahwa kata pengganti kau- tidak berlaku pada penulisan kalimat berikut.

  1. Setelah mengerjakan tugas itu, kau boleh pulang nanti.
  2. Kau akan mendapat hadiah itu kalau nilai rapormu bagus.

Kata ganti kau- tidak berlaku pada dua kalimat tersebut, karena fungsi kata ganti kau- seharusnya tidak mengandung formula Keterangan (K) di awal kalimat.

Adapun dua contoh kalimat dari pernyataan tersebut. Pertama, "setelah mengerjakan tugas itu" (K), // kau (Subjek) // boleh pulang (P) // nanti (K). Kedua, Kau (S)//akan mendapat (Predikat atau P)//hadiah itu (Objek atau 0)//kalau nilai rapormu bagus (K)

Sementara penggunaan kata ganti kau- hanya berlaku pada formula kalimat dengan Predikat (P) atau Subjek (S) di awal kalimat. Contohnya ada pada kalimat, Kauambilkan (P) // titipan itu (S) // minggu depan (K).

Dengan demikian, penggunaan kata ganti kau- ditujukan sebagai bagian dari predikat. Sementara kau berfungsi sebagai bagian dari subjek.

Contoh penulisan kata ganti ku-, kau-, -ku, -mu, dan -nya

Berikut contoh penulisan kata ganti ku-, kau-, -ku, -mu, dan -nya menurut laman PUEBI Daring.

  • Rumah itu telah kujual.
  • Majalah ini boleh kaubaca.
  • Bukuku, bukumu, dan bukunya tersimpan di perpustakaan.
  • Rumahnya sedang diperbaiki
  • Kupinjam motormu kemarin malam
  • Di masjid kaududuk di atas ubin yang basah

Baca juga artikel terkait PENULISAN KATA GANTI atau tulisan lainnya dari Ega Krisnawati

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Ega Krisnawati
Penulis: Ega Krisnawati
Editor: Alexander Haryanto
Penyelaras: Ibnu Azis