Menuju konten utama

BPS: Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 497 Juta Dolar AS

Neraca perdagangan Indonesia selama Maret 2016 surplus sebesar 497 juta dolar Amerika Serikat (AS) dengan ekspor mencapai 11,79 miliar dolar AS, sementara impor sebesar 11,30 miliar dolar AS.

BPS: Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 497 Juta Dolar AS
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin. Antara Foto/Yudhi Mahatma.

tirto.id - Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan bahwa neraca perdagangan Indonesia selama Maret 2016 surplus sebesar 497 juta dolar Amerika Serikat (AS) dengan ekspor mencapai 11,79 miliar dolar AS, sementara impor sebesar 11,30 miliar dolar AS.

"Untuk surplus bulanan, agak menurun. Akan tetapi, dari bulan ke bulan terus mengalami surplus," kata Kepala BPS Suryamin dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat, (15/4/2016).

Menurut Suryamin, nilai surplus neraca perdagangan yang sebesar 497 juta dolar AS tersebut dipicu oleh surplus sektor nonmigas sebesar 797,7 juta dolar AS, sementara pada sektor migas mengalami defisit sebesar 300,7 juta dolar AS.

Suryamin menambahkan, neraca volume perdagangan juga mengalami surplus sebesar 28,36 juta ton. Hal itu di didorong oleh surplus neraca volume perdagangan nonmigas sebesar 29,02 juta ton dan defisit pada sektor migas sebesar 0,66 juta ton.

"Secara kumulatif, ini lebih bagus jika dibandingkan dengan tahun 2013. Akan tetapi, jika dibanding dengan tahun 2015, menurun," kata Suryamin.

Neraca perdagangan pada periode Januari sampai dengan Maret 2016 dengan negara mitra, khususnya Cina, secara kumulatif mengalami defisit sebesar 4,29 miliar dolar AS.

Defisit juga melebar dengan salah satu negara anggota ASEAN, Thailand. Tercatat dalam periode yang sama, defisit mencapai 1,30 miliar dolar AS dan pada bulan Maret 2016 defisit sebesar 515,6 juta dolar AS.

Dengan Amerika Serikat, pada periode yang sama, neraca perdagangan mengantongi surplus mencapai 2 miliar dolar AS. Pada bulan Maret 2016, surplus tercatat sebesar 643,1 juta dolar AS.

Nilai ekspor Indonesia pada Maret 2016 mencapai 11,79 miliar dolar AS atau meningkat 4,25 persen dibanding ekspor Februari 2016 yang sebesar 11,31 miliar dolar AS. Jika dibanding dengan Maret 2015, menurun 13,51 persen.

Jika dilihat dari impor, nilai impor pada bulan Maret 2016 mencapai 11,30 miliar dolar AS atau naik 11,01 persen apabila dibandingkan Februari 2016 yang sebesar 10,17 miliar dolar AS. Namun, apabila dibanding Maret 2015, turun 10,41 persen.

Baca juga artikel terkait BPS atau tulisan lainnya

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Yantina Debora