Menuju konten utama

BPBD Cirebon: 1.700 Rumah di Empat Desa Terendam Banjir

BPBD CIrebon mencatat 1.700 rumah di empat desa terendam banjir setelah hujan terjadi di wilayah itu.

BPBD Cirebon: 1.700 Rumah di Empat Desa Terendam Banjir
Warga berjalan menerobos banjir yang merendam Desa Suranenggala Lor, Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Selasa (19/1/2021). ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/wsj.

tirto.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mendata terdapat 1.700 rumah di empat desa terendam banjir setelah hujan terjadi di wilayah itu.

"Ada empat desa di dua kecamatan yang terendam banjir," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cirebon Alex Suheriyawan di Cirebon, Jumat (19/2/2021), dikutip dari Antara.

Alex mengatakan empat desa yang terendam banjir itu Desa Ciuyah, Gunungsari, dan Mekarsari di Kecamatan Waled serta Desa Kedungsana di Kecamatan Plumbon.

Banjir tersebut kata Alex, mengakibatkan 1.700 lebih rumah warga terendam dengan ketinggian air sampai 1,6 meter.

"Ketinggian air bervariasi, mulai dari 30 sentimeter sampai 1,6 meter," katanya.

Alex menambahkan banjir yang terjadi pada Kamis (18/2/2021) malam itu dikarenakan di daerah itu terjadi hujan dengan intensitas tinggi.

Hal itu membuat Sungai Ciberes dan juga saluran irigasi tidak bisa menampung debit air, kemudian meluap ke permukiman warga.

"Kondisi saat ini sudah ada beberapa yang surut. Tapi kami pastikan semua dalam keadaan selamat atau tidak asa korban jiwa," demikian Alex Suheriyawan.

Baca juga artikel terkait BANJIR CIREBON

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: Antara
Penulis: Gilang Ramadhan
Editor: Gilang Ramadhan