Menuju konten utama
Kampanye COVID-19

BKR Satgas COVID-19 Gelar Program 1.000 Relawan di Malang Raya

Kegiatan Penggalangan dan Peningkatan Kapasitas Wilayah Malang Raya kembali digelar mulai 1-5 November 2021. 

BKR Satgas COVID-19 Gelar Program 1.000 Relawan di Malang Raya
BKR Satgas COVID-19 menyelenggarakan kegiatan penggalangan dan peningkatan kapasitas 1.000 relawan COVID-19 di Malang Raya. Kegiatan ini dilaksanakan dari tanggal 1 Nov hinga 5 Nov 2021.

tirto.id - Program Penggalangan dan Peningkatan Kapasitas 1000 Relawan COVID-19 kembali digelar oleh Bidang Koordinasi Relawan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 (BKR Satgas COVID-19) di wilayah Malang Raya.

Kegiatan yang diadakan di Grand Mercure Hotel Malang ini dilaksanakan dari tanggal 1 hingga 5 November 2021 mendatang.

Acara tersebut dihadiri dan diresmikan secara langsung oleh Deputi Bidang Pencegahan BNPB Prasinta Dewi, Ketua BKR Satgas COVID-19 Andre Rahadian.

Selanjutnya, Vice President Industrial Relation Bank Danamon Abdul Hadi, Sekretaris BPBD Provinsi Jatim Erwin Indra Widjaja, dan Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kelapa Gading Jakarta Erfan Kurniawan.

Selain itu, Direktur Kesiapsiagaan BNPB Pangarso Suryotomo, Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto, Wakil Walikota Batu H. Punjul Santoso, seluruh Kepala Pelaksana BPBD Wilayah Malang Raya, serta perwakilan pimpinan FORKOPIMDA Wilayah Malang Raya juga hadir dalam acara tersebut.

“Rangkaian Kegiatan Penggalangan dan Peningkatan Kapasitas Wilayah Malang Raya ini dimulai dari Pelatihan Supervisi Lokal (30/10), Praktik Mengajar Fasilitator (31/10), dan Penggalangan dan Peningkatan Kapasitas Relawan COVID-19 selama lima hari yang dimulai dari tanggal 14 hingga 18 Oktober 2021 mendatang," kata Andre Rahadian dalam rilis yang diterima Tirto, (1/11).

"Dalam jangka waktu lima hari tersebut, setiap harinya akan dilakukan dua sesi pelatihan di mana tiap sesi terbagi atas empat kelas dengan jumlah peserta 25 orang dalam tiap kelasnya. Jadi total peserta program pelatihan relawan berjumlah 1000 orang dengan 200 relawan yang mengikuti pelatihan tiap harinya,” tambahnya.

Sebanyak 1000 relawan peserta yang mengikuti kegiatan ini merupakan perwakilan relawan dari berbagai daerah, instansi pemerintahan dan organisasi kemasyarakatan mitra kebencanaan di Wilayah Malang Raya.

Seluruh relawan akan mendapatkan lima materi pelatihan yang terdiri dari: 1) Pencegahan, Penyebaran dan Kebijakan 3M; 2) Gerakan 3T (Tracing, Treatment, Testing); 3) Relawan dan Kerelawanan; 4) Teknik Berkomunikasi Efektif; dan 5) Penggunaan Instrumen Monitoring Relawan Bersatu Lawan Covid (BLC).

“Antisipasi dan penanggulangan bencana di Indonesia, termasuk COVID-19, perlu melibatkan seluruh pihak melalui penerapan sinergi pentahelix," tutur Prasinta Dewi.

Dewi menambahkan, "Maka dari itu, seluruh jajaran Pemerintah Daerah harus memahami konsep ini, yaitu sinergi pentahelix sebagai bentuk kolaborasi bersama yang terdiri dari pemerintah, akademisi, dunia usaha, media masa, dan seluruh lapisan masyarakat."

“Keterlibatan dan sinergi semua pihak memiliki peranan yang signifikan dalam mengendalikan pandemi COVID-19. Maka saya berharap para relawan dapat turun tangan membantu masyarakat untuk menyelesaikan masalahnya dengan sosialisasi, edukasi dan pengembangan penanganan dan pencegahan berdasarkan konstektual budaya setempat.”

Dalam kesempatan ini dilakukan pula selebrasi penyerahan bantuan asuransi BPJS Ketenagakerjaan bagi seluruh relawan yang terdaftar dalam sistem data BKR Satgas COVID-19.

Asuransi ketenagakerjaan yang diberikan ini merupakan bentuk apresiasi serta donasi kepedulian yang ditunjukan Bank Danamon bersama dengan BPJSKetenagakerjaan atas upaya relawan dalam membantu penanganan COVID-19 di Indonesia.

Donasi ini juga bertujuan memberikan bukti jaminan keselamatan bagi para relawan yang terus bekerja berdampingan dengan risiko tinggi setiap harinya.

“Saya harap setelah mengikuti kegiatan ini dan ditambah dengan jaminan asuransi yang diberikan, para relawan semakin yakin untuk menjadi garda terdepan dengan turun di tiap titik lapisan masyarakat dengan memberikan sosialisasi dan edukasi terkait pentingnya penerapan protokol kesehatan 3M dan vaksinasi," tutur Erwin Indra Widjaja.

Peran relawan dalam memberikan edukasi dan mendorong penggunaan masker dalam aktivitas sehari-hari akan menjadi salah satu tombak utama bagi perubahan besar dari segi penurunan angka COVID-19 di Provinsi Jawa Tengah," tangkasnya.

Banner BNPB Info Lengkap Seputar Covid19

Banner BNPB. tirto.id/Fuad

Baca juga artikel terkait KAMPANYE COVID-19 atau tulisan lainnya dari Yandri Daniel Damaledo

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Yandri Daniel Damaledo
Editor: Iswara N Raditya