Menuju konten utama
Pandemi COVID-19

Bio Farma akan Produksi 10 Juta Dosis Vaksin COVID-19 pada Maret

Jubir Bio Farma sebut 10 juta dosis yang tiba hari ini, akan mulai proses fill and finish pada 22 Maret 2021.

Bio Farma akan Produksi 10 Juta Dosis Vaksin COVID-19 pada Maret
Petugas mengecek tekanan darah warga sebelum menyuntikan vaksin COVID-19 Sinovac di kawasan Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat (25/2/2021). tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - Juru Bicara sekaligus Sekretaris Perusahaan PT Bio Farma Bambang Heriyanto mengatakan akan memproduksi 10 juta dosis vaksin COVID-19 sepanjang Maret 2021. Proses produksi tersebut dilakukan usai Bio Farma kembali menerima vaksin dalam bentuk bulk vaksin Covid-19 gelombang ke-3 dari Sinovac.

"10 juta dosis yang tiba hari ini, akan mulai proses fill and finish pada 22 Maret 2021," kata dia dalam keterangan resmi, Selasa (2/3/2021).

10 juta dosis yang hari ini datang merupakan kiriman gelombang ketiga setelah Bio Farma menerima bulk vaksin Covid-19 gelombang pertama pada 12 Januari 2021 sebanyak 16,5 juta dosis dan gelombang kedua pada 2 Februari 2021, sebanyak 11 juta. Sehingga jumlah total bulk vaksin Covid-19 yang sudah diterima oleh Bio Farma adalah sebanyak 37,5 juta dosis.

Bulk vaksin Covid-19 dari Sinovac, akan terus diterima secara bertahap oleh Bio Farma hingga Juli mendatang, dengan total bulk yang akan diterima sebanyak 140 juta dosis atau sekitar 154 juta dosis.

“Dari pengiriman bulk gelombang pertama, sebanyak 16,5 Juta dosis, seluruh proses filled and finished-nya sudah selesai dilakukan di Bio Farma, dengan jumlah akhir sebanyak 13 bets [setara dengan 13 juta dosis] dan dari jumlah tersebut, per 2 Maret 2021, sebanyak 11 bets atau sekitar 11 juta dosis sudah mendapatkan lot release dari Badan POM RI”, kata dia.

Sebagian vaksin yang telah mendapatkan lot release tersebut, telah didistribusikan ke 34 provinsi di Indonesia sebanyak 7,2 juta dosis untuk program vaksinasi gelombang kedua bagi petugas pelayanan publik dan lansia.

Bambang menambahkan, untuk gelombang kedua yaitu 11 juta dosis, proses fill and finish-nya sudah mulai berjalan sejak 13 Februari 2021 yang lalu, dan diperkirakan akan selesai pada 20 Maret 2021, dengan jumlah akhir sebanyak 9 bets atau sekitar 9 juta dosis sampai dengan 2 Maret 2021. Dari gelombang kedua, sudah selesai diproduksi sebanyak 3 bets atau sekitar 3 juta dosis.

Lebih lanjut ia menjelaskan, Bio Farma meminta dukungan dari semua pihak, agar proses fill and finish di Bio Farma untuk vaksin Covid-19 dapat berjalan lancar, sehingga vaksin Covid-19 ini, dapat terdistribusi hingga seluruh provinsi di Indonesia, tanpa kendala.

Selain itu, meminta kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, membatasi mobilitas), meski vaksin Covid-19 sudah tersedia bahkan saat sudah mendapatkan vaksin Covid-19 sekalipun.

Baca juga artikel terkait VAKSINASI COVID-19 atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Abdul Aziz