Menuju konten utama
Pendidikan Agama Islam

Bacaan Surat At-Tariq Lengkap: Arab, Latin, Arti, & Kandungan Ayat

Surah ini membahas tentang kekuasaan Allah SWT serta wahyu Al-Quran yang diturunkan sebagai pemisah antara yang hak dan yang batil.

Bacaan Surat At-Tariq Lengkap: Arab, Latin, Arti, & Kandungan Ayat
Ilustrasi Alquran. Getty Images/iStockphoto

tirto.id - Surah At-Tariq merupakan surah ke-86 dalam susunan mushaf Al-Quran. Surah ini membahas tentang kekuasaan Allah SWT, serta wahyu Al-Quran yang diturunkan sebagai pemisah antara yang hak dan yang batil.

Surah At-Tariq tergolong surah yang diturunkan di Makkah atau surah makiyah. Ia memiliki 17 ayat, 61 kata, dan 254 huruf. Penamaan At-Tariq diambil dari ayat pertama yang mengandung kata "At-Tariq". Arti At-Tariq adalah "Yang datang pada malam hari".

Terkait sebab turun atau asbabun nuzul surah At-Tariq, Imam As-Suyuthi menuliskan dalam Kitab Asbabun Nuzul (2009) bahwa ayat ke-5 dalam surah At-Tariq berkaitan dengan orang kafir Makkah bernama Abu Al-Asyad yang berkata sesumbar kepada khalayak Quraisy.

Suatu waktu, ia berdiri kemudian berkata: "Wahai sekalian orang-orang Quraisy. Sesungguhnya Muhammad menyangka bahwa penjaga Jahanam ada sembilan belas. Aku seorang sanggup melawan sepuluh, sedangkan kalian semua akan melawan yang sembilan".

Berkenaan dengan kejadian tersebut, turunkan ayat ke-5 dalam surah At-Tariq. Sementara itu, sisa ayat yang lain diturunkan tanpa asbabun nuzul.

Kandungan Surah At-Tariq

Muhammad Quraish Shihab dalam Tafsir Al-Mishbah (2005) menuliskan bahwa kandungan surah ini adalah untuk mengingatkan manusia bahwa ia akan dibangkitkan di akhirat. Bagaimanapun juga, hari Kiamat dan perhitungan amal suatu keniscayaan akan terjadi.

Selain itu, kandungan lainnya adalah untuk menguraikan keagungan Al-Quran, serta penjelasan mengenai ganjaran yang akan diterima oleh yang beriman dan siksa atas yang durhaka di akhirat kelak.

Keutamaan Surah Al-Tariq

Surah At-Tariq merupakan amalan qauliyah Nabi Muhammad yang kerap dibaca beliau SAW saat salat Zuhur atau Asar, sebagaimana dikutip dari Keutamaan Al-Quran dalam Kesaksian Hadis (2012) yang dieditori Muhammad Shohib.

Hal ini tergambar dalam hadis yang diriwayatkan Jabir bin Samurah, ia berkata: "Bahwasanya Rasulullah SAW menunaikan salat Zuhur dan Asar dengan membaca surah Al-Buruj dan surah At-Tariq, serta surah lainnya yang sepadan [panjangnya] dengan kedua surah itu," (H.R. Tirmidzi)

Bacaan Surah At-Tariq: Latin, Arab, dan Terjemahannya

Berikut ini bacaan surah At-Tariq dalam tulisan Arab, latin, dan terjemahannya.

1. وَالسَّمَاۤءِ وَالطَّارِقِۙ

Bacaan latinnya: "Was-samā`i waṭ-ṭāriq"

Artinya: "Demi langit dan yang datang pada malam hari"

2. وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا الطَّارِقُۙ

Bacaan latinnya: "Wa mā adrāka maṭ-ṭāriq"

Artinya: "Dan tahukah kamu apakah yang datang pada malam hari itu?"

3. النَّجْمُ الثَّاقِبُۙ

Bacaan latinnya: "An-najmuṡ-ṡāqib"

Artinya: "(Yaitu) bintang yang bersinar tajam"

4. اِنْ كُلُّ نَفْسٍ لَّمَّا عَلَيْهَا حَافِظٌۗ

Bacaan latinnya: "Ing kullu nafsil lammā 'alaihā ḥāfiẓ"

Artinya: "Setiap orang pasti ada penjaganya"

5. فَلْيَنْظُرِ الْاِنْسَانُ مِمَّ خُلِقَ

Bacaan latinnya: "Falyanẓuril-insānu mimma khuliq"

Artinya: "Maka hendaklah manusia memperhatikan dari apa dia diciptakan"

6. خُلِقَ مِنْ مَّاۤءٍ دَافِقٍۙ

Bacaan latinnya: "Khuliqa mim mā`in dāfiq"

Artinya: "Dia diciptakan dari air (mani) yang terpancar"

7. يَّخْرُجُ مِنْۢ بَيْنِ الصُّلْبِ وَالتَّرَاۤىِٕبِۗ

Bacaan latinnya: "Yakhruju mim bainiṣ-ṣulbi wat-tarā`ib"

Artinya: "Yang keluar dari antara tulang punggung (sulbi) dan tulang dada"

8. اِنَّهٗ عَلٰى رَجْعِهٖ لَقَادِرٌۗ

Bacaan latinnya: "Innahụ 'alā raj'ihī laqādir"

Artinya: "Sungguh, Allah benar-benar kuasa untuk mengembalikannya (hidup setelah mati)"

9. يَوْمَ تُبْلَى السَّرَاۤىِٕرُۙ

Bacaan latinnya: "Yauma tublas-sarā`ir"

Artinya: "Pada hari ditampakkan segala rahasia"

10. فَمَا لَهٗ مِنْ قُوَّةٍ وَّلَا نَاصِرٍۗ

Bacaan latinnya: "Fa mā lahụ ming quwwatiw wa lā nāṣir"

Artinya: "Maka manusia tidak lagi mempunyai suatu kekuatan dan tidak (pula) ada penolong"

11. وَالسَّمَاۤءِ ذَاتِ الرَّجْعِۙ

Bacaan latinnya: "Was-samā`i żātir-raj''

Artinya: "Demi langit yang mengandung hujan"

12. وَالْاَرْضِ ذَاتِ الصَّدْعِۙ

Bacaan latinnya: "Wal-arḍi żātiṣ-ṣad''

Artinya: "Dan bumi yang mempunyai tumbuh-tumbuhan"

13. اِنَّهٗ لَقَوْلٌ فَصْلٌۙ

Bacaan latinnya: "Innahụ laqaulun faṣl"

Artinya: "Sungguh, (Al-Quran) itu benar-benar firman pemisah (antara yang hak dan yang batil)"

14. وَّمَا هُوَ بِالْهَزْلِۗ

Bacaan latinnya: "Wa mā huwa bil-hazl"

Artinya: "Dan (Al-Quran) itu bukanlah senda gurauan"

15. اِنَّهُمْ يَكِيْدُوْنَ كَيْدًاۙ

Bacaan latinnya: "Innahum yakīdụna kaidā"

Artinya: "Sungguh, mereka (orang kafir) merencanakan tipu daya yang jahat"

16. وَّاَكِيْدُ كَيْدًاۖ

Bacaan latinnya: "Wa akīdu kaidā"

Artinya: "Dan Aku pun membuat rencana (tipu daya) yang jitu"

17. فَمَهِّلِ الْكٰفِرِيْنَ اَمْهِلْهُمْ رُوَيْدًا

Bacaan latinnya: "Fa mahhilil-kāfirīna am-hil-hum ruwaidā"

Artinya: "Karena itu berilah penangguhan kepada orang-orang kafir itu. Berilah mereka itu kesempatan untuk sementara waktu"

Baca juga artikel terkait JUZ AMMA atau tulisan lainnya dari Abdul Hadi

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Abdul Hadi
Editor: Addi M Idhom