Menuju konten utama

Surah Al Falaq Arab, Latin, dan Artinya Beserta Isi Kandungan

Surat Al Falaq diturunkan di mana dan terdiri dari berapa ayat? Simak bacaan Surat Al Falaq arab, latin dan artinya, beserta keutamaan hingga kandungannya.

Surah Al Falaq Arab, Latin, dan Artinya Beserta Isi Kandungan
Ilustrasi membaca Al Quran. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Surat al Falaq adalah surah ke-113 dalam Al-Qur'an. Surah al Falaq terdiri dari 5 ayat, dan terletak tepat sebelum surah An-Nas yang menjadi penghujung Al-Quran.

Surat al Falaq diturunkan di Kota Madinah sehingga masuk di dalam kelompok surah Madaniyah. Namun, terdapat perbedaan pendapat ulama mengingat sebagian riwayat menggolongkan Surah al Falaq sebagai surah Makkiyah (diturunkan di Kota Mekkah).

Penyusun Mushaf Al-Qur’an Standar Indonesia dari Kementerian Agama RI (Kemenag) memilih pendapat yang menyatakan Surat Al Falaq turun di Kota Madinah. Alasannya, terdapat sejumlah hadis sahih yang mengindikasikan atau menunjukkan Surat Al Falaq diturunkan di Kota Madinah, bersama Surah an-Nas.

Merujuk buku Makkiy & Madaniy: Periodisasi Pewahyuan Al-Qur'an (2017) terbitan Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an, Kemenag RI, salah satu dalil tadi adalah hadis riyawat Imam Muslim dari ‘Uqbah bin ‘Àmir yang artinya berikut ini:

"Tidakkah kaulihat beberapa ayat yang diturunkan malam ini, yang tidak ada bandingannya sama sekali? Itulah qul a‘ùžu bi rabbil-falaq dan qul a‘ùžu bi rabbin-nàs." (Riwayat Muslim dari ‘Uqbah bin ‘Àmir).

Hadis itu mengindikasikan Surat An-Nas dan Surat Al Falaq diturunkan di Madinah, karena berdasarkan catatan sejarah, ‘Uqbah bin ‘Àmir tidak pernah tinggal di Mekah. Buku yang sama pun menukil pendapat Imam As-Suyuti yang menyimpulkan bahwa Surat An-Nas dan Surat Al Falaq turun di Madinah.

Bacaan Surat al Falaq Arab Latin

Bacaan Surat al Falaq diawali "qul a'ụżu birabbil-falaq," dan diakhiri dengan lafal "wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad." Jadi, penamaan Surah al Falaq diambil dari ayat ke-1.

Berikut ini bacaan surah al Falaq teks latin dan arabnya:

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm.

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِۙ

Qul a'ụżu birabbil-falaq (1)

مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَۙ

Min syarri mā khalaq (2)

وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ اِذَا وَقَبَۙ

Wa min syarri gāsiqin iżā waqab (3)

وَمِنْ شَرِّ النَّفّٰثٰتِ فِى الْعُقَدِۙ

Wa min syarrin-naffāṡāti fil-'uqad (4)

وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَ

Wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad (5)

Surat Al Falaq Latin dan Artinya

Terjemahan Surah al Falaq dalam bahasa Indonesia bisa melengkapi bacaan. Berikut Surat al Falaq latin dan artinya:

1. Qul a'ụżu birabbil-falaq

Artinya: Katakanlah (Nabi Muhammad), "Aku berlindung kepada Tuhan yang (menjaga) fajar (subuh)

2. Min syarri mā khalaq

Artinya: dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan,

3. Wa min syarri gāsiqin iżā waqab (3)

Artinya: dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,

4. Wa min syarrin-naffāṡāti fil-'uqad

Artinya: dari kejahatan perempuan-perempuan (penyihir) yang meniup pada buhul-buhul (talinya),

5. Wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad

Artinya: dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki."

Kandungan Surat Al-Falaq Ayat 1-5

Surat Al-Falaq diturunkan bersamaan dengan Surah An-Nas. Maka itu, dua surat itu berjuluk Surah Al-Mu'awwidzatain, yang artinya dua surah yang mengandung perlindungan.

Asbabunnuzul surah Al Falaq berkaitan dengan peristiwa serangan sihir dari orang Yahudi bernama Labid bin Al A’sham kepada Nabi Muhammad. Allah SWT lantas menurunkan Surah Al Falaq dan Surah An-Nas kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril.

Apa saja isi kandungan surat Al Falaq? Secara garis besar, Surah al-Falaq memuat petunjuk bagi setiap muslim untuk meminta perlindungan pada Allah dari kejahatan makhluknya, terutama orang-orang yang dengki. Surah ini juga menunjukkan bahwa sikap hasad dan dengki dilarang dalam Islam.

Penjelasan ringkas tentang kandungan Surat Al Falaq ayat 1-5 tertuang dalam beberapa poin di bawah ini:

1. Kandungan Surat Al Falaq ayat 1

Mengutip buku Al-Quran Hadis (2014) untuk Mts terbitan Kemenag, Surat Al Falaq ayat 1 menerangkan ada kejahatan yang mengintai manusia pada waktu-waktu menjelang subuh. Maka, manusia sebaiknya meminta perlindungan kepada Allah SWT dengan beribadah pada waktu-waktu itu. Hal ini sebagaimana pendapat Imam Bukhari yang mengartikan Al-Falaq sebagai subuh dan penjelasan di Tafsir Jalalain.

2. Kandungan Surat Al Falaq ayat 2

Surah Al Falaq ayat ke-2 memaparkan bahwa semua makhluk Allah SWT, baik manusia, hewan, maupun makhluk lainnya dapat menjadi sumber bahaya bagi manusia. "Kejahatan" yang dimaksud dalam ayat 2 ini bisa berasal dari makhluk hidup maupun benda mati, seperti racun dan lainnya.

3. Kandungan Surat Al Falaq ayat 3

Surat Al Falaq ayat 3 menerangkan bahwa malam termasuk waktu terjadinya kejahatan sehingga harus diwaspadai. Malam yang gelap juga kerap menyimpan misteri di luar jangkauan manusia.

4. Kandungan Surat Al Falaq ayat 4

Surat Al Falaq ayat ke-4 menjelaskan adanya kejahatan sihir yang menggunakan kekuatan setan untuk membuat manusia celaka. Di Kitab Tafsir Jalalain karya Jalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi, terdapat penjelasan bahwa para penyihir mengembuskan sihirnya melalui buhul-buhul yang dibuat dari pintalan. Sihir tersebut meminjam kekuatan setan untuk membuat orang lain celaka.

5. Kandungan Surat Al Falaq ayat 5

Surat Al Falaq ayat 5 mengandung penjelasan bahwa perasaan dengki dapat mendorong orang berbuat kejahatan. Orang yang dengki akan berusaha mewujudkan hasadnya, termasuk dengan memakai sihir, seperti tindakan Labid bin Al A’sham yang memantrai Nabi Muhammad SAW.

Keutamaan Surat Al Falaq

Surat Al-Falaq termasuk salah satu surah dalam Al-Quran yang memiliki keutamaan tinggi. Keutamaan Surat Al-Falaq itu berdasarkan hadist yang diriwayatkan oleh Uqbah bin Amir, bahwa Nabi Muhammad SAW pernah bersabda:

"Tadi malam telah diturunkan kepadaku beberapa ayat yang tidak kulihat bandingannya, yaitu qul a'udzu birabbil falaq (Al Falaq) dan qul a'udzu birabbin-naas (An-Nas)." (H.R. Muslim dan An-Nasai).

Surah al Falaq bersama Surah an-Nas juga rutin dibaca oleh Nabi Muhammad ketika hendak tidur. Hal ini diriwayatkan dari jalur Aisyah, bahwa "Apabila Rasulullah SAW hendak tidur, beliau meniupkan ke kedua tangannya sambil membaca mu'awidzatain (Surat An Nas dan Al Falaq), kemudian beliau mengusapkan ke badan" (H.R. Bukhari 5844).

Al-Mu’awwidzatain adalah surah al-Falaq dan an-Nas. Disebut dengan Al-Mu’awwidzatain lantaran kedua surah tersebut diturunkan secara bersamaan oleh Allah kepada Rasulullah melalui malaikat Jibril.

Manfaat membaca Surat Al Falaq, bagi yang sering mengamalkan, akan mendatangkan pahala sebanyak orang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya. Terdapat pula anjuran membaca surah ini saat sholat witir.

Membaca Surah Al Falaq bersama Al-Ikhlas dan An-Nas pada rakaat ketiga salat witir adalah kesunahan. Dalam hadis riwayat an-Nasai dan Ibnu Majah, saat ditanya surat apa yang dibaca Nabi Muhammad SAW saat salat witir, Aisyah Ra menjawab: "Rakaat pertama surah al-A’la, rakaat dua surah al-Kafirun, rakaat ketiga al-Ikhlash dan al-Mu’awwidzatain."

Surah al-Falaq juga dapat menjadi amalan sunah dengan dibaca sebanyak 7 kali bersamaan dengan Al-Fatihah, Al-Ikhlas, dan An-Nas usai menunaikan salat Jumat. Tepatnya setelah imam salat mengucapkan salam.

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh al-Hafizh al-Mundziri dari Anas bin Malik, bahwa Rasulullah bersabda:

"Barang siapa yang membaca surah Al-Fatihah, Al-Ikhlas, Al-Falaq dan An-Nas masing-masing sebanyak 7 kali ketika imam selesai membaca salam salat Jumat, sebelum melipat kakinya, Allah akan mengampuni dosanya yang lalu dan sekarang, dan diberi pahala sebanyak orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya."

Baca juga artikel terkait AL-QURAN atau tulisan lainnya dari Beni Jo

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Beni Jo
Penulis: Beni Jo
Editor: Fitra Firdaus
Penyelaras: Addi M Idhom