Menuju konten utama

Anies Ungkap Ada Upaya Menghalangi Pendukungnya Kampanye di JIS

"Apakah praktik ini mau dibiarkan? Apakah cara seperti ini mau dilanjutkan? Justru ini membuat kita semakin yakin Indonesia perlu perubahan," ungkap Anies.

Anies Ungkap Ada Upaya Menghalangi Pendukungnya Kampanye di JIS
Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dalam konferensi pers usai acara Desak Anies, di Hallf Patiunus, Kamis (18/1/2024). (Tirto.id/M. Irfan Al Amin)

tirto.id - Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, mengungkap ada upaya penghalangan terhadap pendukungnya untuk hadir dalam puncak kampanye akbar pada 10 Februari 2024 di Jakarta International Stadium (JIS).

Menurut Anies, penghalangan tersebut dilakukan dengan pembatalan bus yang sebelumnya sudah dipesan oleh pendukung Anies-Muhaimin.

"Iya, kami mendengar laporan-laporan tentang pembatalan sepihak atas bus-bus itu," kata Anies di JiExpo, Jakarta Pusat, Senin (29/1/2024).

Anies menyampaikan bahwa kampanye akbar di JIS akan tetap terlaksana meski sejumlah pendukungnya dihalangi.

"Tapi semua tantangan itu tidak akan menghentikan semangat semua relawan dan pejuang. Justru semangatnya semakin besar dan saya justru mengajak rakyat untuk menyaksikan ini," ujarnya.

Anies menjamin apabila dia dan Cak Imin terpilih, peristiwa serupa tidak akan terjadi. Dia menawarkan gagasan perubahan dan menjamin tidak ada lagi penghalangan kampanye.

"Apakah praktik ini mau dibiarkan? Apakah cara seperti ini mau dilanjutkan? Justru ini membuat kita semakin yakin Indonesia perlu perubahan," ungkapnya.

Sebelumnya, melalui cuitan Jubir Timnas AMIN, Said Didu, mengungkap pembatalan sepihak dari operator bus yang telah dipesan oleh pendukung Anies-Muhaimin.

"Tim saya sudah pesan bus untuk acara kampanye akbar pasangan AMIN di JIS tanggal 10 Feb, 2 hari lalu dan sudah dibayar, hari ini kami ditelpon bahwa dibatalkan dengan alasan yang tak masuk akal. Tekanan makin jauh?" kata Said Didu melalui akun Twitter @msaid_didu.

Baca juga artikel terkait PEMILU 2024 atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - News
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Irfan Teguh Pribadi