tirto.id - Adira Insurance Syariah menggelar talkshow bertajuk "Sinergi Industri Keuangan dan Ekonomi Syaria" dalam rangka memperingati 16 tahun pembentukan Unit Usaha Syariah PT. Asuransi Adira Dinamika Tbk.
Acara yang digelar di JS Luwansa Ballroom, Kuningan, Kamis (5/3/2020) ini dihadiri oleh Chief Marketing Officer Adira Insurance Syariah, Auralusia Rimadiana, Dewan Syariah Nasional, Prof. Dr. KH. M. Amin Suma, SH, MA, MM, serta Pengamat Ekonomi Syariah, Dr. Imam Teguh Saptono. Tidak hanya menggelar talkshow, acara ini juga dijadikan sebagai business partner gathering Adira Insurance Syariah.
Acara yang dihadiri oleh business partner Adira Insurance Syariah ini memiliki tujuan untuk menyampaikan berbagai permasalahan untuk melihat perspektif peran pemerintah, peran asuransi dalam menjaga keberlanjutan industri, serta historis hingga prospek industri syariah guna meningkatkan kolaborasi antar pelaku usaha di industri syariah.
Julian Noor, Direktur Utama PT. Asuransi Adira Dinamika Tbk, dalam rilis yang diterima Tirto, Kamis (5/3/2020) menegaskan, “Sebagai unit usaha syariah, Adira Insurance Syariah hadir sebagai salah satu market leader di industri asuransi umum berbasis syariah. Tentu dengan berbagai inovasi dan pelayanan terbaik yang kami berikan kepada seluruh Pelanggan."
Ia menambahkan, "Bahkan saat ini kami menjadi penyedia produk asuransi perjalanan syariah dengan sistem yang telah terintegrasi dengan Sistem Komputerisasi Pengelolaan Terpadu Umrah dan Haji Khusus (SISKOPATUH) milik Kementerian Agama. Oleh sebab itu, acara ini sebagai bentuk syukur perusahaan atas berkembangnya Adira Insurance Syariah. Tidak hanya itu, juga sebagai ucapan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh business partner.”
Secara khusus, pembahasan yang dipaparkan dari sisi industri syariah adalah peran takaful terhadap industri keuangan dan ekonomi syariah.
Takaful adalah usaha saling tolong-menolong (ta’awun) dan melindungi (takaful) di antara para peserta asuransi melalui pembentukan kumpulan dana (Dana Tabarru’) yang dikelola sesuai prinsip syariah untuk menghadapi risiko tertentu.
Auralusia Rimadiana (Ima), Chief Marketing Officer Adira Insurance Syariah, menambahkan, “Dengan akad takaful, Adira Insurance Syariah memberikan perlindungan dari segala risiko dengan berbagai produk sesuai kebutuhan Pelanggan seperti asuransi kredit, asuransi properti, asuransi perjalanan, asuransi kecelakaan, dan lain-lainnya. Takaful ini merupakan salah satu solusi untuk keberlanjutan dan kestabilan industri.”
Selain itu, pembahasan dari Prof. Dr. KH. M. Amin Suma, SH, MA, MM adalah memaparkan peran dan dukungan Dewan Syariah Nasional terhadap ekonomi dan keuangan syariah.
Pembicara berikutnya memaparkan mengenai prospek ekonomi syariah yang disampaikan oleh Dr. Imam Teguh Saptono. Tema ini saling bersinergi untuk memajukan perekonomian berbasis syariah.
“Harapannya dengan adanya talkshow ini akan menjelaskan pentingnya adanya kolaborasi antar lembaga untuk membangkitkan industri keuangan dan ekonomi syariah. Sehingga dapat mendukung Masterplan Ekonomi Syariah 2019-2024 yang mencakup empat langkah strategis untuk mengembangkan ekonomi syariah,” tutup Ima.